1
Kuliner

4 Hidangan Timur Tengah dengan Cita Rasa yang Unik. Cobain, Yuk.

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Timur Tengah memiliki hidangan yang khas. Aroma rempah menjadi ciri khas dalam hidangan Timur Tengah. Banyak wisatawan mancanegara yang jatuh cinta dengan cita rasa masakan Timur Tengah. Rasanya yang sedap, serta bahan baku yang variatif menjadikan hidangan Timur Tengah sebagai makanan favorit yang mulai mendunia.

Di antara beragam makanan Timur Tengah yang otentik itu, ada beberapa hidangan yang memiliki cita rasa yang unik. Proses memasak, serta perpaduan bahan-bahan yang digunakan membuat 4 hidangan di bawah ini memiliki cita rasa yang berbeda dan unik. Cicipi, yuk.

  1. Shish Barak

Shish Barak merupakan hidangan Timur Tengah yang berasal dari daerah Syam. Ada beragam variasi berbeda yang bisa kita temukan di Suriah, Lebanon, dan Iraq. Hidangan ini biasa dimasak di rumah, sehingga sangat jarang ditemukan di restoran.

Dasar dari hidangan Shish Barak adalah sejenis dumpling, yaitu daging cincang yang berbumbu kemudian dibungkus dengan adonan tepung tipis. Sekilas, menyerupai siomay, atau sum sum, atau ravioli. Dumpling tersebut kemudian dimasak dengan yoghurt yang kental.

Yoghurt untuk saus Shish Barak ini dimasak perlahan dan dibumbui dengan daun mint kering dan bawang putih. Bisa dibayangkan bagaimana uniknya citarasa makanan Timur Tengah ini. Dumpling berisi daging cincang yang gurih, dimasak perlahan dalam saus yoghurt yang asam dan segar, sehingga meresap ke dalam daging. Rasanya yang kontras namun sedap ini harus kamu coba sendiri.

  1. Sabich

Sabich adalah hidangan Israel yang konon dibawa oleh orang Yahudi di Iraq. Makanan ini mulanya dikonsumsi di pagi hari saat hari Sabbath (hari istirahat setiap Sabtu dalam Yudaisme). Dalam hari Sabbath, memasak adalah kegiatan yang tidak diperbolehkan, sehingga Sabic menjadi pilihan makanan yang baik. Sabich sendiri terbuat dari terong yang digoreng, telur rebus, kentang, dan hummus atau tahini. Beragam tekstur makanan ini kemudian diisikan ke dalam roti pita.

Kini, Sabic banyak dijual sebagai street food dan menjadi semacam fast food bagi warga Israel. Banyak warga Israel yang menyukai Sabich karena cita rasanya yang unik namun mengenyangkan.

  1. Maqluba

Maqluba adalah hidangan Timur Tengah yang unik dan menarik. Hidangan ini terbuat dari nasi yang dicetak dalam mangkuk besar bersama dengan lauk paku di bagian bawahnya. Lauk pauk yang biasa digunakan adalah daging ayam atau domba, beragam sayuran (seperti terong, tomat, kentang, kembang kol, dan sebagainya) di bagian bawah.

webinar umroh.com

Nasi tersebut kemudian disajikan dengan cara dibalik dari baskom, sehingga tampak seperti cake nasi dengan topping beragam lauk pauk.

Maqluba sendiri memang artinya adalah terbalik, yang menjadi langkah terakhir dalam membuat hidangan Timur Tengah ini: membalikkan mangkok di atas piring. Maqluba banyak disajikan di berbagai daerah, mulai dari Palestina, Iran, dan Turki.

  1. Mandi

Mandi merupakan makanan tradisional yang berasal dari daerah Hadramaut di Yaman. Hidangan Timur Tengah ini berupa nasi berbumbu dengan daging dan rempah-rempah.

Daging yang disajikan dalam mandi biasanya dimasak di dalam tandoor. Tandoor adalah oven tanah liat tradisional khas Timur Tengah. Di dalamnya, daging akan diasap hingga matang dan memiliki tekstur yang lembut. Aroma asap juga membuat daging yang dimasak dalam tandoor ini memiliki cita rasa yang unik.

Daging tersebut kemudian dihidangkan bersama nasi yang telah dibumbui dengan kapulaga, kayu manis, kunyit, dan cengkeh. Ada juga yang menaburkan kacang di atasnya.

Hidangan ini biasa dimasak untuk dihidangkan di acara-acara spesial, seperti pernikahan, jamuan makanan, atau perayaan agama.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.