Ketika melakukan aktivitas sehari-hari, tentunya kita membutuhkan konsentrasi maksimal. Saat kita tidak fokus dan kurang berkonsentrasi, maka timbul kemungkinan tugas yang kita kerjakan tidak dapat terselesaikan dengan baik. Lalu bagaimana cara agar kita bisa memastikan konsentrasi selalu terjaga? Di bawah ini adalah cara untuk meningkatkan konsentrasi kita.
Sarapan
Sarapan di pagi hari memiliki banyak manfaat. Selain untuk memberi asupan energi, sarapan juga membuatmu lebih mudah berkonsentrasi. Sebuah studi yang dilakukan pada remaja menunjukkan besarnya manfaat sarapan. Remaja yang mengkonsumsi sarapan dengan karbohidrat kompleks, memiliki konsentrasi yang lebih baik di sekolah dibandingkan dengan remaja yang hanya mengkonsumsi minuman berenergi. Kalau kamu ingin menjaga konsentrasi sepanjang hari, jangan lupa sarapan, ya.
Berolahraga
Olahraga memang menjadi salah satu cara meningkatkan konsentrasi. Saat berolahraga, kita melepaskan hormon bahagia yang membantu kita merasa lebih baik. Akan tetapi, ada waktu yang direkomendasikan oleh para ilmuwan agar olahraga benar-benar menjadi cara untuk meningkatkan konsentrasi. Sebuah penelitian yang dilakukan Bristol University menunjukkan bahwa berolahraga 45 menit di jam makan siang bisa memberi manfaat lebih dalam meningkatkan konsentrasi. Mood kita jadi naik dan kita jadi lebih mudah menghadapi situasi yang penuh tekanan. Konsentrasi jadi meningkat hingga 21%.
Pikirkan Lebih Dalam
Memikirkan suatu hal lebih dalam memang memberikan tekanan lebih dalam pikiran kita. Ketika kita memikirkannya lebih dalam hingga merasa khawatir, maka konsentrasi kita akan cenderung meningkat. Orang-orang yang merasakan khawatir ternyata memiliki sumber kekuatan mental yang lebih banyak. Akan tetapi, tentu saja khawatir yang berlebihan sangat tidak disarankan. Jaga level khawatirmu seimbang agar kamu bisa tetap fokus menghadapi tantangan.
Jangan berpikir “Jangan”
Ketika seseorang berkata “Jangan berpikir tentang bis berwarna merah”, maka yang akan kita bayangkan adalah bis berwarna merah. Karena itu, jika kita ingin mengalihkan pikiran dari hal yang tidak penting, hindari kata “jangan” dalam diri kita. Lebih baik ucapkan kalimat positif yang memicu kita fokus pada hal yang sedang kita hadapi. Misalnya, alih-alih berkata, “jangan memikirkan tentang status teman di media sosial”, kita bisa mengatakan pada diri sendiri: “ayo kerahkan pikiran untuk menyelesaikan tugas ini”.
Minum Air
Jika seseorang mengalami dehidrasi, maka kemampuannya untuk berkonsentrasi akan berkurang secara dramatis. Kamu harus peka ketika tubuh mengirimkan sinyal “haus”. Itu berarti tubuhmu sedang mengalami kekurangan cairan. Saat itu, sebenarnya level konsentrasi telah menurun. Jangan tunggu hingga haus untuk minum air putih. Penuhi asupan cairan sebelum kamu mulai mengerjakan sesuatu, dan jangan tunggu hingga haus untuk kembali minum air putih.
Menghabiskan Waktu di Luar Ruangan
Ketika pikiranmu mulai sumpek, ada baiknya segera beristirahat dan keluar ruangan. Beristirahat di luar ruangan yang memiliki suasana menenangkan, misalnya taman atau hutan, membuat konsentrasimu lebih meningkat. Peningkatannya cukup signifikan jika dibandingkan saat berisitirahat di tempat yang hiruk pikuk. Peningkatan konsentrasi bisa mencapai 20% setelah seseorang menghabiskan waktu beristirahat di luar ruangan yang tenang. Penyebabnya adalah karena lingkungan di luar ruangan memberikan efek re-charge pada otak, sementara suasana yang sibuk membuat otak selalu waspada, sehingga tidak benar-benar memberikan waktu berisitirahat.