1
Kuliner Travel

6 Lokasi Kuliner di Marrakesh yang Wajib Kamu Kunjungi

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Berkunjung ke Maroko, kurang lengkap tanpa mencicipi keragaman kulinernya. Sangat disarankan untuk mengunjungi Marrakesh saat ke Maroko. Marrakesh adalah salah satu kota di barat daya Maroko, yang sering menjadi tujuan para wisatawan.

Berikut adalah 6 lokasi di Marrakesh yang bisa kamu kunjungi untuk mencicipi makanan-makanan enak.

  1. Jemaa Al Fna

Jemaa Al Fna adalah pusat kota dan pasar yang ada di pusat kota Marrakesh. Ada banyak stan yang menjual jus jeruk di siang hari. Tempat ini juga ramai dengan orang-orang yang berusaha menghibur para pengunjung yang datang. Mulai dari pemuda yang membawa monyet, hingga atraksi ular.

Ada banyak stan yang menjual makanan di Jemaa Al Fna. Bisa jadi kita akan dibingungkan dengan beragam pilihan yang ada. Mulai dari masakan siput yang bercita rasa pedas, masakan yang dimasak dengan tagine (pan tradisional maroko), hingga beragam pastry dan makanan manis lainnya. Jemaa Al Fna merupakan surga bagi kamu yang menyukai masakan khas mediterania yang harum. Di belakang Jemaa Al Fna juga ada pasar tradisional, jadi kita bisa mampir ke sini setelah puas berbelanja.

  1. Comptoir Darna

Restoran ini terkenal dengan suasananya yang remang-remang dan romantis. Selain makanan yang enak, kita juga bisa menikmati musik tradisional Maroko di Comptoir Darna. Selain musik tradisional, ada juga atraksi hiburan tradisional dan penari tradisional. Sebuah pengalaman yang lengkap, bukan?

Makanan Maroko yang dihidangkan di Comptoir Darna juga bukan main-main. Bahkan restoran ini terkenal dengan kelezatan masakannya. Inilah yang membuat Comptoir Darna sangat populer, baik di kalangan warga lokal maupun wisatawan. Menu yang direkomendasikan adalah daging domba yang dimasak dengan tagine.

  1. Nomad

Jika kamu ingin menikmati makanan Maroko di tempat yang lebih nyaman, coba datang ke Nomad. Nomad merupakan restoran yang terletak di atap. Restoran ini memiliki suasana yang tenang dan menyenangkan. Kita bisa menikmati makan siang dengan duduk di sofa-sofa yang ada di Nomad.

Makanan yang dihidangkan di Nomad merupakan versi modern dari makanan tradisional Maroko. Hidangan Maroko yang disajikan di Nomad dibuat lebih sederhana dengan cita rasa yang hampir sama. Restoran Nomad tetap menggunakan produk-produk dan bumbu rempah lokal agar tetap menyajikan rasa yang otentik. Resep khas makanan Maroko dihidangkan dengan lebih modern dengan penyajian yang cantik.

webinar umroh.com
  1. Limoni

Limoni merupakan restoran yang menyajikan suasana tenang di tengah hiruk pikuk kota Marrakesh. Memang agak sulit menemukan restoran ini karena lokasinya yang sedikit masuk. Akan tetapi, Limoni merupakan pilihan yang tepat jika kamu ingin merasakan ketenangan setelah lelah berpetualang di kota Marrakesh.

Restoran ini menyajikan makanan ala Italia, namun dengan suasana khas Maroko. Para pengunjung bisa menyantap hidangan di ruang terbuka yang halamannya dipenuhi pohon lemon. Di malam hari, bangunan Limoni yang beraksitektur indah ini, tampak semakin cantik dengan lampu-lampu berwarna keemasan.

  1. Grande Cafe De La Poste

Restoran ini dibuka pada tahun 2005. Grande Cafe De La Poste menyajikan hidangan yang elegan dengan suasana yang indah. Suasananya mirip di zaman kolonial pada tahun 1920-an.

  1. Cafe De France

Cafe ini menyajikan makanan-makanan sederhana. Akan tetapi, menu yang paling direkomendasikan di sini adalah teh mint khas Maroko. Kita bisa menikmati teh ini sambil menikmati pemandangan matahari terbenam dari cafe yang berada di lantai dua ini.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.