Istanbul adalah kota paling padat di Turki. Kota yang dilalui selat Bosphorus ini memiliki 25 distrik yang ada di dataran Eropa dan Asia. Sebagai kota yang padat dan luas, perlu trik tersendiri untuk menjelajah Kota Istanbul.
Jika kamu berencana berkunjung ke Istanbul, perhatikan 9 trik di bawah ini.
Dua Bandara
Ada dua bandara di Istanbul, yaitu Istanbul Atatürk Airport (IST) di dataran Eropa, dan Sabiha Gökçen International Airport di dataran Asia. Untuk menuju ke Istanbul, kita bisa menaiki pesawat dan mendarat di salah satu bandara tersebut. Hanya saja memang banyak yang menilai bahwa Bandara Atatürk adalah yang paling nyaman disinggahi.
Singgah Lebih Lama
Istanbul adalah tempat singgah yang banyak dituju oleh penerbangan komersil, terutama ketika kita bepergian dengan Turkish Airlines. Jika memungkinkan, curi waktu dengan singgah lebih lama di kota ini. Selagi menunggu pesawat untuk destinasi selanjutnya, kita bisa menjelajah hiruk pikuk Istanbul dan menikmati suasana di sana.
Dapatkan Visa
Untuk masuk ke Turki, kita bisa mendapatkan visa via online (e-Visa) di https://www.evisa.gov.tr/en/. Bahkan jika kita tidak bisa mencetaknya, mereka masih menerima copy dalam bentuk digital di handphone.
Nikmati Istanbul dengan Berjalan Kaki
Istanbul adalah kota yang sangat besar. Sebenarnya jarak untuk bepergian di Istanbul juga sangat jauh dan bisa memakan waktu berjam-jam. Lalu lintas di Istanbul cukup ramai, dan kemacetan ada di mana-mana.
Agar perjalanan di Istanbul menyenangkan, siapkan jadwalmu dengan baik. Pergilah ke wilayah yang menjadi tujuan wisata, lalu habiskan waktu dengan berjalan kaki. Berjalan kaki sering menjadi pilihan yang paling cepat.
Naik Taksi ke Destinasi yang Lebih Jauh
Di Istanbul juga ada taksi, yang tarifnya relatif murah. Taksi adalah pilihan yang baik untuk bepergian di Istanbul, setelah jalan kaki. Jika ingin pergi ke destinasi yang lumayan jauh, gunakan saja taksi. Namun perhatikan untuk selalu meminta supir taksi untuk menyalakan meter atau argo.
PIlihan lain selain taksi argo adalah dengan menggunakan Uber. Kita tinggal mengunduh aplikasi Uber di smartphone, lalu bepergian dengan taksi online itu. Tarif Uber juga relatif lebih murah dibanding taksi argo di Turki.
Tram, Metro, dan Ferry
Pilihan lain yang cukup nyaman adalah dengan tram atau metro. Keduanya cukup nyaman dan cepat untuk digunakan sebagai alat transportasi di Istanbul.
Jika ingin menyebrang selat Bosphorus, disarankan untuk menggunakan kapal ferry. Taksi air di Istanbul cukup mahal bagi wisatawan.
Berbelanja di Bazaar
Penjual rempah di Spice Bazaar (Pasar Rempah) suka memberikan sample kepada pengunjung pasar yang lewat. Jika ada pedagang yang menyodorkan sesuatu, terima saja. Tidak perlu takut karena mereka tidak akan meminta bayaran dari sample yang diberikan.
Barang-barang di Bazaar juga bisa ditawar. Jadi jangan takut untuk menawar sebelum memutuskan untuk membeli. Bahkan kita bisa menawar mulai dari setengah harga, hingga kemudian menemukan harga pas yang disepakati.
Hati-Hati dengan Barang Bawaan
Saat berkeliling di keramaian Istanbul, pastikan untuk selalu mengawasi barang bawaan. Terutama barang berharga seperti dompet, kamera, atau handphone. Hindari meletakkan barang berharga di tempat yang mudah diraih, untuk menghindari pencopet.
Tour dengan Agen Wisata
Jika ingin perjalanan lebih mudah dan terarah, sangat disarankan menggunakan jasa agen wisata. Bersama agen wisata, ada pihak yang akan menemani dan memberikan semua informasi yang bermanfaat ketika berada di Istanbul. Kita juga bisa mendapatkan teman baru, jika melakukan tour dalam rombongan.
