1
Motivasi

Hentikan Pikiran Ruwet, Ini 6 Cara agar Pikiran Damai

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Masalah yang menimpa bertubi-tubi tentunya membuat pikiran kita jadi tidak menentu. Belum selesai masalah yang satu, muncul lagi masalah selanjutnya. Panik, putus asa, dan rasa bingung akhirnya membuat pikiran jadi ruwet. Kita jadi merindukan suasana dan pikiran yang damai.

Ketika hal tersebut terjadi padamu, berhentilah sejenak dari semua pikiran yang mengganggumu. Tarik nafas, dan cobalah mendamaikan pikiran dengan 6 cara ini.

  1. Berdamailah dengan Masa Lalu

Setiap orang pasti memiliki masa lalu. Dalam masa lalu yang kita miliki, ada hal-hal baik yang ingin selalu kita ingat, namun tidak sedikit yang mengganggu kita hingga hari ini. Terlalu terpaku masa lalu terkadang membuat seseorang terbayang-bayang sehingga mempersulit untuk mengambil langkah demi masa depan.

Agar pikiranmu damai, belajarlah untuk berdamai dengan masa lalu. Segala hal yang menimpa kita di masa lalu adalah kehendak Allah. Jika terjadi hal yang buruk, bersyukurlah karena Allah telah membantu menyelesaikannya. Tugas kita selanjutnya adalah mempelajari hikmahnya dan melanjutkan hidup dengan sebaik-baiknya.

  1. Percaya Bahwa Waktu Akan Menyembuhkan

Apapun hal yang sedang mengganggu pikiranmu, entah perasaan sakit hati, rasa kecewa, putus asa, dan sebagainya, percayalah suatu saat akan sembuh dengan sendirinya. Kelak kamu tidak lagi akan merasakan perasaan tidak enak yang saat ini membayangi hatimu. Allah akan menyembuhkan luka hatimu seiring dengan berjalannya waktu. Karena itu, terimalah sakit itu sebagai bagian dari proses belajar, lalu bersabarlah.

  1. Jangan Membandingkan Hidupmu dengan Orang Lain

Allah telah menganugerahkan kehidupan terbaik bagi setiap hambaNya. Ada hamba yang dikaruniai dengan berbagai macam keberlimpahan, ada juga yang sampai saat ini masih harus berjuang. Jika ada pikiran yang mengajakmu untuk membanding-bandingkan kehidupanmu dengan kehidupan orang lain, segera abaikan. Membanding-bandingkan akan seketika merampas rasa syukur dari hatimu.

Bersyukurlah dengan segala nikmat yang diberikan Allah. Jika menurutmu jumlahnya tidak sebanyak orang lain, yakinlah bahwa apa yang Allah berikan adalah yang terbaik bagi kita. Bukankah jika kita bersyukur dengan tulus, Allah akan menambah lagi nikmatNya?

  1. Sesekali, Abaikan Tanggapan Orang lain Tentangmu

Tanggapan dari orang lain bukan merupakan penilaian terhadap baik tidaknya hidupmu. Mereka hanya berpendapat sesuai dengan pengetahuan yang mereka miliki. Sedangkan kamu memiliki pengetahuan, nilai-nilai, serta prinsip yang kamu yakini. Jika ada orang lain yang berpendapat dan pendapatnya membuatmu kecewa. Mereka berhak berpendapat tentangmu, dan kamu juga punya hak untuk mengabaikan pendapatnya. Ingatlah untuk tetap bersikap santun walaupun kamu tidak sependapat dengan mereka.

webinar umroh.com
  1. Berhenti Memikirkan Segala Hal yang Ada di Luar Kendalimu

Dalam hidup, ada banyak hal yang ada di luar kendali kita. Misalnya, pemikiran orang lain, cuaca yang tidak menentu, macet atau tidaknya jalanan, hingga hasil dari ikhtiar kita. Hindari memikirkan hal-hal yang ada di luar kendalimu. Kamu harus bisa mengenali, mana hal yang bisa kamu kendalikan, dan mana yang tidak. Pikirkan saja hal-hal yang bisa kamu kendalikan, seperti tindakan-tindakan untuk meraih tujuan, jadwal rutinitas untuk menghindari macet, memastikan membawa payung agar tidak kehujanan, dan sebagainya. Dengan begitu, pikiran jadi lebih damai.

  1. Tersenyumlah, Damainya Pikiran Ada di Tanganmu

Begitu banyak hal yang membuat pikiran kacau seringkali membuat kita muram. Muramnya wajah kita seringkali malah memperkeruh suasana hati, lho. Ketika pikiranmu kacau, cobalah tersenyum. Senyum yang lebar seketika membuatmu lebih rileks dan memicu tubuh mengeluarkan hormon kebahagiaan. Maka benar adanya jika damainya pikiran ada di tanganmu. Di tengah suasana dan pikiran yang sedang tidak menentu, pilihlah untuk berdamai dengan keadaan dan melihat masalah dari sisi positif. Dengan begitu, pikiranmu akan lebih damai.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.