1
Kesehatan

Jenis-Jenis Benang Jahitan Luka

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Dalam melakukan prosedur operasi akan diperlukan benang dalam melakukan tindakan penjahitan luka. Terdapat berbagai jenis benang jahitan luka yang dapat digunakan untuk melakukan tindakan penjahitan luka. Jenis benang jahitan luka tersebut dibedakan menjadi dua yaitu jenis benang jahitan luka yang terbuat dari benang buatan dan jenis benang jahitan luka yang terbuat dari benang alami.

Benang buatan

Jenis benang jahitan luka yang terbuat dari benang buatan terbagi menjadi benang yang dapat diserap oleh jaringan dan benang yang tidak dapat diserap oleh jaringan. Jenis benang jahitan luka yang dapat diserap oleh jaringan terbuat dari bahan sintetis seperti polyglycapron, polydioxanone dan polyglactin. Benang operasi jenis ini memiliki daya ikat lebih lama yaitu 2-3 minggu dan waktu penyerapan secara sempurna yang dibutuhkan selam 90-120 hari. Sedangkan jenis benang jahitan luka yang tidak dapat diserap jaringan terbuat dari bahan dasar polyester, polypropylene dan nylon.

Benang alami

Sama halnya dengan jenis benang jahitan luka yang terbuat dari benang buatan, jenis benang jahitan luka yang terbuat dari bahan alami juga terbagi menjadi benang yang dapat diserap jaringan dan benang yang tidak dapat diserap oleh jaringan. Benang yang dapat diserap oleh jaringan contohnya yaitu catgut chromic dan catgut plain. Catgut chromic merupakan jenis benang alami yang dapat diserap oleh jaringan yang terbuat dari baha alami yaitu kolagen sapi atau domba. Jenis benang ini dilapisi dengan garam chromium sehingga membutuhkan waktu penyerapan secara sempurna lebih lama yaitu 90 hari. Salah satu contoh catgut chromic yang tersedia yaitu catgut chromic 3/0. Catgut chromic ini cocok digunakan untuk menjahit luka robekan perineum bagi ibu melahirkan dan untuk luka khitan. Catgut chromic 3/0 tidak cocok digunakan untuk penjahitan luka estetika seperti pada wajah dan anak-anak dikarenakan benang ini memiliki ukuran yang tebal dan dapat mengakibatkan bekas luka yang dapat terlihat jelas. Selain catgut chromic, terdapat juga catgut plain. Catgut plain merupakan jenis benang alami yang terbuat dari bahan alami yaitu kolagen domba atau sapi. Catgut plain memiliki waktu penyerapan secara sempurna yang lebih cepat dibandingkan dengan catgut chromic. Waktu yang dibutuhkan untuk penyerapan sempurna oleh catgut plain yaitu 70 hari. Jenis benang jahitan luka yang tidak dapat diserap oleh jaringan yaitu silk. Silk merupakan jenis benang yang terbuat dari benang alami yang tidak dapat diserap oleh jaringan. Silk atau sutera terbuat dari benang alami yaitu fibroin yang merupakan protein organik. Dalam benang jahit ini terdapat serabut sutera yang merupakan hasil produksi ulat sutera.

Jenis benang jahitan luka yang dapat diserap oleh jaringan dan yang tidak dapat diserap oleh jaringan dapat dibedakan dari warna yang terdapa pada benang tersebut. Pada benang operasi yang dapat diserap oleh jaringan memilki warna kecoklatan sedangkan benang operasi yang tidak dapat diserap oleh jaringan memiliki warna kehitaman. Benang yang dapat diserap oleh jaringan akan terserap secara sempurna sehingga tidak perlu untuk dilakukan pengangkatan benang, sedangkan benang yang tidak dapat diserap oleh jaringan harus dilakukan pengangkatan benang. Apabila luka sudah kering dan benar-benar sembuh harus dilakukan pengangkatan benang dengan menggunakan teknik yang benar.

Dalam memilih jenis benang jahitan luka yang akan digunakan untuk menjahit luka, sesuaikan dengan kebutuhan, area luka dan jenis luka yang akan dilakukan penjahitan.