Dalam memilih suami, para wanita juga berhak untuk menginginkan pasangan hidup berupa seorang lelaki yang banyak kelebihan. Seperti misalkan tampan, gagah, kaya raya, pandai, berkedudukan tinggi, penuh perhatian, setia, penyantun, dermawan, dan lain sebagainya.
Tidak ada salahnya menginkan sosok pria demikian. Namun harus dipikir juga oleh para wanita, bahwa hidup tidak selamanya seindah yang dibayangkan. Termasuk juga dalam mendapatkan sosok suami.
Bila seorang wanita bisa mendapatkan sosok suami ideal yang betul-betul seperti yang diidamkan, ia patut bersyukur. Namun bila tidak, tetap harus bersyukur. Iya benar, tetap harus bersyukur.
Karena wanita juga harus tahu, bahwa manusia tidak ada yang sempurna, termasuk suaminya.
Karena itulah, mereka tetap patut bersyukur dan berbesar hati, apabila sosok suaminya belum seperti yang betul-betul diidamkan.
Setidaknya si wanita harus bersyukut karena suaminya pasti punya kelebihan. Fokuslah pada kelebihannya sehingga hal-hal yang mungkin belum seperti yang diharapkan dapat tertutupi oleh kelebihannya.
Kalau hanya fokus pada kekurangan, meski mendapatkan suami seperti yang diidamkan, pasti juga memiliki kekurangan. Bila sang suami sudah tampak kekurangannya, apakah si istri langsung ciut apalagi merasa menyesal telah menikah dengannya? Tentu tidak bisa dibenarkan yang demikian.
Karena itulah, langsung ingat-ingat bila mulai terlintas kekurangan suami dalam benak istri. Kekurangan ada yang hanya berupa perilaku dan ada juga yang berupa fisik. Bila kekurangan yang bersifat perilaku, toh bisa diubah juga dengan usaha dan juga kesabaran.
Bila kekurangan itu berupada fisik, kembali kita harus sadar bahwa manusia tidak ada yang sempurna. Bagaimana pun juga suami anda juga ciptakan Allah yang telah mengkondisikan fisiknya sedemikian rupa. Apa kita mau tidak ridho akan kekurangan fisik suaminya?
Dan apabila hanya memandang fisik, ingat-ingatlah jika kelebihan fisik tidak ada yang pernah abadi. Semuanya juga akan hilang dan juga sirna seiring berjalannya waktu dan bertambahnya umur.
Selain itu, para istri juga mungkin boleh mengengok sosok laki-laki lain yang mana suaminya masih lebih. Darisitulah rasa syukur dapat timbul di dalam hati seorang istri. Sehingga dapat membuat mereka untuk lebih fokus pada kelebihan suami, dan tidak selalu mengorek kekurangan istri.
Justru apabila sampai berlarut-larut dalam kekecewaan hanya karena terlalu fokus pada kekurangan suami, maka itu dapat menghancurkan segala keindahan dalam rumah tangga Anda. Bukan hanya hancur di dunia, bahkan berkelanjutan hingga di akhirat kelak.
Untuk itulah, mulai sekarang para istri sudah harus fokus melihat kelebihan suami, dan bersyukur kepada Allah akan sosok suami yang telah diberikan Allah kepada-Nya serta mau menrima segala kelebihan dan kekurangannya.
