– Berkuda
Cukup disadari jika memang harus mengeluarkan budget yang tidak sedikit buat hobi olahraga yang satu ini, tapi jika itu juga membuahkan berpahala, rasanya juga tidak rugi kan?
Olahraga ini memang umumnya dan sebagian dilakukan oleh orang-orang dari kalangan menengah ke atas yang memiliki banyak uang. Mereka-mereka yang berduit banyak tak jarang yang memiliki hobi berkuda. Sehingga di waktu senggangnya, tak jarang para orang kaya memilih untuk melakukan kegiatan berkuda. Tetapi, siapa sangka jika aktivitas berkuda itu juga merupakan salah satu sunah Rasul?
Dalam sebuah hadits riwayat At-Thabrani, Rasulullah SAW bersabda, “Segala sesuatu yang di dalamnya tidak mengandung dzikrullah merupakan perbuatan sia-sia, senda gurau, dan permainan, kecuali empat (perkara), yaitu senda gurau suami dengan istrinya, melatih kuda, berlatih memanah, dan mengajarkan renang.”
– Renang
Perlu diketahui, jika renang juga disinggung di dalam salah satu hadits lho. Renang ini pada dasarnya merupakan sebuah kemampuan yang semestinya dipunyai setiap orang. Mengapa demikian? Renang itu sebuah kemampuan penting yang harus dikuasai, karena dapat membuat kita selamat dari keadaan-keadaan genting tak terduga di dalam air. Contohnya saja ketika tidak diduga kalau tiba-tiba seseorang terjebak di dalam air yang sanhat dalam sekali. Bayangkan saja, bagaimana nasib orang tersebut andai kata ia tidak bisa berenang? Karena itulah, sebaiknya semua belajar olahraga ini. Karena renang juga merupakan salah satu hobi yang termasuk sunah Rasul.
Masih menurut hadist riwayat yang sama dengan olahraga berkuda, yaitu At-Thabrani, Nabi Muhammad mengatakan jika renang sebagai salah satu kegiatan bersenang-senang, namun bukan termasuk perbuatan sia-sia. Darisini makin terlihat kalau cukup beruntung juga orang yang memiliki hobi renang?
– Memanah
Daripada berusaha “memanah” hati gebetan yang belum tentu tepat terkena di sasaran, lebih baik melakukan kegiatan memanah yang sebenarnya deh! Semua olahraga tentunya mempunya peristiwa yang menjadi titik kepuasan tersendiri bagi para mereka. Termasuk juga olahraga memanah ini. Beberapa orang yang sudah merasakan memanah dapat mengatakan, ketika anak panah dilesatkan dari busur, maka akan menimbulkan suatu perasaan puas tersendiri didalam hati. Perasaan puas ini dapat semakin memuncak apabila si anak panah berhasil menancap pada tujuan yang tepat, terlebih lagi kalau benar-benar di titik tengah.
Rasulullah pernah bersabda, “Ketahuilah bahwa yang dimaksud kekuatan itu adalah memanah.” Beliau bahkan mengatakannya sampai tiga kali. Bahkan dalam hadits dijelaskan bahwa kita harus belajar memanah, karena memanah itu termasuk sebaik-baik permainanmu.”