Setiap orang rasanya ingin memiliki daya ingat yang tajam. Namun memang tidak semua orang bisa memiliki daya ingat tajam. Tapi tunggu dulu, berita baiknya daya ingat yang tajam bisa dibentuk karena habbit atau lifestyle.
Salah satunya mencakup makanan atau minuman yang gemar dan rutin dikonsumsi. Untuk itulah, dalam postingan kali ini akan dipaparkan beberapa makanan dan minuman yang dapat mempertajam daya ingat.
– Jus delima
Perlu diketahui, jika buah delima banyak mengandung antioksidan. Antioksidan tersebut bisa memberikan proteksi pada otak kita dari radikal bebas. Radikal bebas tentu saja akan banyak membawa dampak negatif bagi tubuh.
Selain menjadi penyebab timbulnya beberapa penyakit berbahaya, radikal bebas juga disinyalir dapat memiliki efek negatif pada kesehatan kulit. Bahkan celakanya akibat yang ditumbulkan ternyata juga bisa lebih parah dari itu.
Otak sendiri juga menjadi bagian tubuh yang dapat terkena dampak negatif dari radikal bebas. Karena otak adalah bagian bagian yang rentan terkena dampak radikal bebas apabila dibandingkan bagian lainnya.
Dampak negatif radikal bebas bagi otak salah satunya berimbas pada daya ingat. Disinilah peranan penting dari jus delima. Selain itu, terdapat juga sejumlah bukti yang menunjukkan jika wanita hamil yang meminum jus buah delima, akan dapat memberikan proteksi pada otak bayi mereka apabila mereka kekurangan oksigen selama kelahiran.
Namun, beberapa orang mungkin tidak kuat meminum jus ini karena sangat asam. Terlebih lagi yang memiliki asam lambung, pasti sangat rentan jika memakan atau meminum yang masam. Karena itulah, dianjurkan juga untuk menambahkan gula pada jus delima. Asalkan jangan berlebihan dan harus pas pas.
– Kunyit
Kunyit juga dapat memberikan sejumlah dampak positif pada otak. Diantara kandungan yang aktif dalam kunyit adalah kurkumin yang dapat melintasi penghalang darah-otak. Karena itu, kurkumin dapat langsung masuk ke otak dan berguna untuk sel-selnya. Kurkumin juga memiliki bersifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Kunyit dapat meningkatkan memori pada penderita Alzheimer dan juga membersihkan plak amiloid yang ditimbulkan dari penyakit ini. Kunyit telah terbukti meningkatkan serotonin dan dopamine.
Karena itu kunyit dapat menghilangkan gejala depresi serta meningkatkan suasana hati secara keseluruhan. Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian, tetapi kunyit terbukti dapat membantu sel-sel otak yang baru tumbuh. Sehingga mengurangi efek penuaan pada kemampuan kognitif.