Pernikahan adalah sebuah ikatan yang diisi oleh dua orang yang berbeda. Karena perbedaan yang ada, bukan tidak mungkin perselisihan akan terjadi di antara keduanya. Menghadapi perbedaan dengan pasangan tidak harus membuat kita menguras emosi dan tenaga. Ada langkah-langkah mudah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
Di bawah ini adalah 5 cara menghadapi perbedaan yang dilansir oleh Muslim Marriage Advice.
- Bicarakan Perbedaan
Langkah pertama untuk mengetahui perbedaan adalah dengan menemukannya. Bersama pasangan, temukan hal-hal apa saja yang menjadi perbedaan. Menemukan perbedaan di awal untuk mencari solusinya adalah hal yang lebih baik dilakukan. Dengan begitu, pasangan suami istri bisa mengantisipasi konflik yang akan timbul dari perbedaan.
Ketika perbedaan-perbedaan di antara suami istri sudah ditemukan, bicarakan kemungkinan untuk berkompromi. Kompromi dilakukan agar perbedaan yang ada tidak menjadi konflik di kemudian hari. Pastikan masing-masing pihak merasa nyaman dengan solusi yang akan dilakukan untuk berkompromi.
- Selesaikan Permasalahan Berdua
Pernikahan adalah hubungan antara dua orang, suami dan istri. Ketika membicarakan masalah karena perbedaan, cobalah untuk menyelesaikannya berdua. Bila perlu, abaikan sejenak pengaruh dari luar. Jika ada pihak lain, terutama yang masih memiliki hubungan keluarga, yang ikut dalam masalah, tentunya mereka akan memihak salah satu di antara suami istri. Kondisi ini akan membuat permasalahan sesungguhnya menjadi kabur dan tidak bisa diselesaikan dengan baik.
Jika permasalahan di antara suami istri bisa diselesaikan dengan baik, keduanya bisa menjalin hubungan yang lebih baik dengan keluarga besar dan orang-orang di sekeliling.
- Cobalah Mengerti Posisi Pasangan
Perselisihan bisa timbul karena masalah yang sepele. Misalnya, pertengkaran besar bisa saja dipicu oleh perbedaan pilihan warna dinding. Ketika terjadi perselisihan, ingatlah bahwa kesucian pernikahan lebih penting dari warna dinding rumah nantinya.
Jika permasalahan yang terjadi cukup besar, memang bertoleransi tidak akan cukup. Setiap orang tentu memiliki pandangan masing-masing, dan masing-masing pihak tidak harus selalu menyetujui pandangan pasangan. Akan tetapi, berbicara tentang pandangan masing-masing pihak adalah hal yang sangat disarankan. Ketika kita bisa membicarakan pandangan masing-masing dengan kepala dingin, maka kita akan lebih mudah memahami sudut pandang pasangan, serta menghormatinya.
- Buatlah Aturan Dasar
Aturan dasar dalam keluarga kecilmu adalah hal penting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Aturan dasar yang dibuat bersama akan menjembatani perbedaan antara suami dan istri. Diskusikan aturan-aturan dasar dalam keluarga. Misalnya kesepakatan dalam menjaga kebersihan rumah, kesepakatan menyediakan waktu yang berkualitas, mendidik anak, dan sebagainya.
Membuat kesepakatan dalam aturan dasar akan membuat suasana rumah tangga menjadi lebih harmonis. Masing-masing pihak tidak harus merasa ‘kalah’ karena keinginannya diabaikan.
- Ingatlah Bahwa Perbedaan Justru Akan Membuat Hubungan Semakin Kuat
Tidak ada manusia yang diciptakan sama. Masing-masing memiliki pemikiran, keinginan, dan kebutuhan yang berbeda. Perbedaan yang ada dalam sebuah rumah tangga justru akan membuat hubungan suami istri semakin erat.
Walaupun diawali dengan perselisihan, nyatanya hal tersebut akan membuat kita semakin mengenal pasangan. Kita jadi lebih tahu tentang apa yang diinginkannya, dan apa yang membuatnya tidak nyaman. Jika masing-masing pihak bersedia menciptakan kondisi yang nyaman, dengan mempertimbangkan keinginan pasangan, maka masing-masing akan merasa dihargai. Inilah yang kemudian akan menciptakan hubungan yang semakin erat.