Disiplin adalah kunci keberhasilan dalam hidup. Misalnya, jika ingin sukses di bidang apapun, kita harus disiplin dalam melakukan langkah-langkah dalam bekerja. Jika kita ingin sukses menjadi hamba yang bertakwa, tentu kita harus disiplin melaksanakan ibadah-ibadah yang diwajibkan dan disunnahkan oleh Allah dan rasulnya.
Banyak orang merasa disiplin adalah hal yang tidak mudah. Jika itu adalah hal yang kamu rasakan, cobalah 6 langkah di bawah ini.
- Kenali Kelemahanmu
Kelemahan adalah hal yang dimiliki oleh setiap orang. Salah satu hal yang membuat kita gagal untuk disiplin adalah kelemahan-kelemahan kita.
Misalnya kegagalan untuk disiplin makan makanan sehat adalah karena kita sangat menyukai makanan gorengan atau makanan manis. Kegagalan untuk mengatur waktu adalah karena kelemahan kita yang sangat menyukai aplikasi media sosial, atau game di smartphone.
Dengan mengenali kelemahan yang kita miliki, kita jadi lebih mudah mengatasi hambatan, terutama yang membuat kita sulit untuk disiplin. Kesadaran akan kelemahan bisa membuat kita lebih fokus mengatasi tantangan dalam menerapkan hidup disiplin.
- Singkirkan Hal-Hal yang Bisa Memberikan Gangguan atau Godaan
Gangguan dan godaan ini sangat erat kaitannya dengan kelemahan yang kita miliki. Jika kita benar-benar ingin menerapkan hidup disiplin, ada baiknya singkirkan hal-hal yang menggoda, hingga gagal menerapkan hidup disiplin. Misalnya ketika ingin disiplin hidup sehat, maka sebaiknya kita tidak menyimpan makanan tidak sehat di rumah. Atau ketika ingin benar-benar disiplin dan fokus pada pekerjaan, kita harus menyingkirkan aplikasi-aplikasi di Smartphone yang bisa mengganggu konsentrasi.
- Perjelas Tujuan, dan Buatlah Rencana untuk Mencapainya
Tujuan jelas yang ingin dicapai bisa membuat kita benar-benar bersemangat dan tidak mudah tergoda. Jika selama ini kamu merasa kurang disiplin, coba perjelas lagi tujuan yang ingin kamu capai. Misalnya ketika kamu ingin disiplin menerapkan hidup sehat, maka tentukan berat badan yang ingin dimiliki.
Cara lainnya adalah dengan memperjelas tujuan sukses kita. Misalnya sukses bagi kita adalah ketika memiliki banyak waktu untuk keluarga, atau sukses berarti kita bisa banyak berbagi dengan orang-orang, dan sebagainya. Semakin jelas tujuan kita, maka kita semakin mudah fokus dan menerapkan hidup disiplin.
- Susunlah Jadwal Harian, dan Jadikan Kebiasaan
Bangun kedisiplinan diri dengan menentukan jadwal harian sesuai dengan tujuanmu. Sebisa mungkin, buatlah jadwal harian yang sederhana dan mudah dilakukan. Misalnya untuk hidup sehat,buatlah jadwal untuk berolahraga selama 30 menit setiap pagi, konsumsi buah-buahan sebanyak 1 piring dalam sehari, dan tanpa konsumsi karbohidrat. Ketika kamu ingin memperbanyak ibadah, tetapkan ibadah apa yang ingin kamu lakukan dengan istiqomah. Misalnya shalat tepat waktu, atau shalat disertai dengan shalat sunnah qobliyah dan ba’diyah , dan sebagainya.
Agar hidup lebih disiplin, jadikan jadwal tersebut sebagai kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.
- Yakin Bahwa Dirimu Memiliki Kemauan dan Semangat yang Tinggi
Salah satu penyebab seseorang gagal hidup disiplin adalah karena tidak memiliki semangat atau willpower yang kuat. Tidak adanya kemauan yang kuat akan membuat seseorang mudah kendor saat mencoba untuk hidup disiplin.
Cara agar lebih disiplin adalah dengan mengubah persepsi tentang willpower atau kemauan kuat tersebut. Sebuah studi, yang dilakukan oleh Stanford University, menyimpulkan bahwa willpower, atau kemauan dan kekuatan seseorang, sangat bergantung terhadap keyakinan yang dimilikinya. Jika kita yakin memiliki kemauan dan kekuatan yang besar, maka kita akan lebih mudah mengontrol diri menerapkan hidup disiplin. Sementara ketika kita tidak yakin memiliki willpower yang banyak, maka kita akan mudah lepas kontrol, dan akhirnya gagal menerapkan hidup disiplin.
- Berikan hadiah pada diri sendiri
Pada awalnya, menerapkan hidup disiplin memang terasa tidak mudah. Ada saat-saat di mana kita gagal, dan ada saat di mana kita berhasil. Agar kita semakin bersemangat untuk menerapkan hidup disiplin, berilah hadiah pada diri sendiri ketika benar-benar berhasil.
Misalnya, berikan hadiah pada diri sendiri ketika berhasil berolahraga selama seminggu, atau ketika berhasil shalat tepat waktu dengan qobliyah dan ba’diyah selama 10 hari. Hadiah yang kita berikan pada diri sendiri akan membuat kita lebih bersemangat, serta menumbuhkan kepuasan tersendiri setelah berhasil menerapkan hidup yang disiplin.
