1
Kuliner News

Tren Burger Tanpa Daging di Amerika Serikat, Ini Alasan di Baliknya

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Banyak rumah makan burger di Amerika yang mulai membuat burger tanpa daging. Minggu ini sebuah perusahaan yang bernama Beyond Meat (BYND) mulai meluncurkan layanannya secara publik. Perusahaan ini membuat alternatif pengganti daging sapi, daging babi, dan daging unggas. Ternyata perusahaan Beyond Meat telah memiliki kompetitor utama, yaitu perusahaan bernama Impossible Food.

Tren ‘Meatless’di Amerika

Bahan makanan pengganti daging memang sedang trend di Amerika Serikat. Burger King sendiri mulai mengumumkan rencananya untuk membuat menu Impossible Burger, yang tentunya tidak menggunakan daging. Sedangkan Ikea mulai mengembangkan menu tanpa daging.

Ikea sendiri merupakan perusahaan penyedia furniture rumah tangga. Akan tetapi, sekitar 30% pelanggan yang ke Ikea datang untuk makan di gerainya. Ikea memang sangat terkenal dengan menu Swedish Meatball. Perusahaan ini meng-klaim sedang mengembangkan bakso atau meatball tanpa menggunakan bahan baku daging, namun memiliki cita rasa seperti daging.

Konsumen Mulai Ingin Hidup Sehat

Permintaan terhadap bahan makanan pengganti daging ini disebabkan karena konsumen mencari menu makanan yang dirasa lebih sehat. Selain itu, konsumsi daging berlebihan juga dinilai bisa memberikan dampak buruk bagi lingkungan

Gaya Hidup Vegan dan Vegetarian Juga Memberi Pengaruh

Hal yang mendorong tren ini adalah mulai maraknya gaya hidup vegan atau vegetarian di Amerika Serikat. Para pelaku vegan dan vegetarian ini mengkhawatirkan kelangsungan hidup hewan-hewan yang semakin berkurang.

webinar umroh.com

Kondisi tersebut dikhawatirkan bisa memperparah perubahan iklim dan kondisi kesehatan di lingkungan sekitar. Inilah yang menyebabkan produk protein nabati, yang memiliki cita rasa seperti daging sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Amerika.

Meningkatnya Kesadaran Akan Bahaya Konsumsi Daging Merah Berlebihan

Beberapa tahun terakhir ini, masyarakat Amerika dibombardir dengan informasi mengenai efek negatif bagi kesehatan dan lingkungan dari penggunaan daging merah.

Di tahun 2015, World Health Organization sempat mengeluarkan informasi mengenai hubungan konsumsi daging yang diproses dengan kanker. Saat itu, daging merah sangat diidentikkan sebagai karsinogen, yaitu bahan yang memicu kanker.

Menjadi Peluang Tersendiri

Kebutuhan ini mendorong kedua perusahaan tersebut, Beyond Meat dan Impossible Foods, membuka peluang bekerja sama dengan gerai-gerai burger di seluruh Amerika Serikat. Saat ini, sudah ada gerai burger lain seperti White Castle, Carl’s Jr., Bareburger, dan Qdoba yang menggunakan produk-produk Impossible Food dan Beyond Meat  dalam menu mereka.

Para konsumen juga bisa membeli produk Beyond Meat, bahan alternatif daging yang masih mentah, di supermarket seperti Safeway atau Kroger. Rencananya, perusahaan tersebut juga berencana untuk membuka gerai ritel di beberapa lokasi tahun ini.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.