Negativitas mirip racun yang lambat laun bisa mengikis potensi dirimu. Agar hidup selalu semangat, pastikan hanya positivitas yang ada di sekelilingmu.
Pikirkan-pikirkan hal yang positif, bertemu dengan orang-orang yang positif dan optimis, lihatlah tayangan yang positif. Dalam semua hal yang positif, kamu akan mendengar kalimat-kalimat positif. Kata dan kalimat yang positif akan membantu dirimu memiliki konsep diri yang positif.
- Pikirkan Hal yang Positif
Pikiran memiliki kekuatan yang besar untuk membentuk kehidupan seseorang. Jika kamu ingin agar hidup bersemangat, pikirkanlah hal-hal yang positif. Alih-alih memikirkan hal negatif, lebih baik pikirkan hal positif seperti mimpi yang ingin kamu capai, kebaikan yang kamu dapatkan, ilmu yang telah diperoleh, dan sebagainya.
Ada kalanya kita akan kesulitan berpikir positif. Di dalam benak, rasanya hanya ada pikiran negatif. Kecemasan akan depan, hal-hal yang tidak berjalan sebagaimana mestinya, dan lain-lain.
Tenang saja, karena itu adalah hal yang wajar. Namun, jangan biarkan pikiran itu terlalu berlarut dalam benakmu. Segera tarik nafas dalam-dalam, dan terima pikiran atau kejadian buruk itu. Lalu serahkan semua kegelisahan kepada Allah, dan mohon ampun atas segala prasangka buruk. Bukankah Allah sesuai prasangka hambaNya?
- Perbanyak Bertemu dengan Orang yang Positif
Orang-orang yang kita temui akan membawa pengaruh besar dalam kehidupan kita. Jika kita sering bertemu dengan orang-orang yang hobinya mengeluh, mengumpat, dan menyalahkan orang lain, maka kita juga akan memiliki karakter yang tidak jauh beda.
Agar hidup lebih semangat, pilih orang-orang yang ada di sekelilingmu. Perbanyaklah bertemu dengan orang-orang yang memiliki kepribadian positif, yang selalu bersemangat memikirkan solusi, selalu mengucapkan kalimat-kalimat baik, serta berprasangka baik terhadap orang lain dan Allah. Bertemu dengan orang-orang seperti itu akan membuat hidup menjadi semangat.
- Lihatlah Tayangan yang Positif
Tayangan yang kita akses akan membentuk pola pikir kita. Jika kita terbiasa mengakses tayangan yang mempertontonkan kekerasan, pornografi, menyebar kebencian, prasangka, ghibah, pesimistis dan pesan-pesan negatif lainnya, lambat laun pikiran dan perasaan kita akan terpengaruh.
Kemajuan teknologi saat ini sangat memudahkan untuk memfilter tayangan yang kita akses. Pilihlah akun-akun yang menyebarkan semangat dan inspirasi untuk di-follow, subscribe channel YouTube yang bermanfaat dan edukatif, lihatlah tayangan TV yang menghibur namun tetap santun, dan sebagainya. Pesan positif dalam tayangan yang positif akan membuat hidup menjadi lebih semangat
- Ucapkan Kalimat yang Positif
Lisan adalah cerminan hati dan jiwa. Orang-orang yang memiliki perasaan-perasaan negatif, akan tampak dari lisannya yang sering mengatakan kalimat bernada negatif. Misalnya ghibah, prasangka, pesimisme, fitnah, hingga sumpah serapah.
Hari ini, mungkin kita belum menjadi orang yang benar-benar memiliki jiwa dan perasaan positif. Akan tetapi, kita bisa berlatih agar terbiasa menampilkan pesan-pesan positif lewat ekspresi dan lisan kita. “Fake it ‘till you make it”, demikian pesan para orang-orang sukses yang telah berhasil.
Ajak tubuh kita ‘berpura-pura’ untuk menjadi positif. Misalnya dengan senantiasa menunjukkan raut wajah yang menyenangkan, mengucapkan kata-kata positif, bernada optimisme, dan prasangka baik. Ini juga berlaku untuk postingan media sosial kita, ya. Usahakan selalu mengunggah postingan yang positif. Lambat laun, ketika kita sudah terbiasa, kita akan menyadari perubahan besar dalam karakter kita. Ya, kita menjadi seseorang yang lebih positif.