Sebuah tindakan mulia ditunjukkan oleh gadis cilik berusia lima tahun. Adalah Khanza Talita Ulfa, gadis cilik yang tergerak menyumbangkan celengan hajinya untuk masyarakat Palestina.
Dikutip dari CNN Indonesia, niat mulia Khanza timbul setelah mendengar tausiyah dari Syekh Ibrahim As Sumairi. Sabtu, 11 Mei 2019 lalu, Syekh Ibrahim memang berkesempatan hadir di Masjid Jamik Lamno, Aceh Jaya.
Sumbangkan Celengan Haji
Khanza yang berusia lima tahun ini memang sudah memiliki tabungan haji dalam celengannya. Niat melakukan ibadah haji tumbuh dalam diri Khanza ketika melihat orang-orang yang baru pulang dari Mekkah. Khanza kemudian minta dibelikan celengan agar bisa menabung dari uang jajan yang ia sisihkan.
Sampai akhirnya sang ibu, Fitriyanti, melihat pengumuman dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang mendatangkan Syekh asal Palestina ke Masjid Jamik Lamno. Syekh Ibrahim dikabarkan akan memberi tausiyah bertema Palestina di masjid itu.
Sang Ibu Menceritakan Kesulitan Warga di Palestina pada Khanza
Sang Ibu kemudian menceritakan kondisi Palestina yang berada dalam kesulitan. Negara tersebut tengah kesusahan karena pertikaian dengan Israel. Diceritakan oleh sang ibu kepada anak-anaknya, anak-anak di Palestina sudah banyak yang yatim piatu, tidak mempunyai rumah, dan tidak memiliki makanan untuk dimakan.
San Ibu bertanya kepada anak-anaknya, “Siapa yang ingin bersedekah bagi Palestina?”. Khanza yang mendengar tawaran tersebut langsung menyanggupinya. Gadis kecil itu berkata, “Ma, adek nggak punya apa-apa. Cuma punya celengan”.
Mendengar jawaban anaknya, sang Ibu kembali bertanya, “Boleh, kalau adek mau kasih celengannya. Tapi nanti kalau adek kasih, tidak ada lagi uang di celengan adek”.
Pertanyaan ibunya tidak menyurutkan niat Khanza. Ia berkata, “Tidak apa-apa, Mas. Berikan saja celengan adek. Mereka (rakyat Palestina), ‘kan, sudah tidak punya apa-apa lagi, udah enggak ada ayah lagi”. Begitu tutur Ibu Khanza menirukan ucapan putrinya.
Dikenal Memiliki Jiwa Sosial yang Tinggi
Khanza memang sudah memiliki jiwa sosial yang tinggi. Dari pengamatan ibunya, Khanza memang dikenal sebagai anak yang gemar memberi. Ia senang memberi kepada teman-temannya. Sang Ibu sendiri sering menceritakan mengenai orang-orang yang akan masuk surga atau neraka setiap menjelang tidur.
Tidak heran Khanza langsung tergerak untuk membantu ketika mendengar nasib anak-anak di Palestina. Sang ibu menyadari bahwa uang yang ada di dalam celengan Khanza tidak seberapa. “Namanya juga anak-anak. Tapi mudah-mudahan penderitaan rakyat Palestina dapat berakhir”, ujar sang ibu.
Berkesempatan Menyerahkan Celengan Secara Langsung
Khanza mendapat kesempatan bertemu langsung dengan Syekh Ibrahim dan menyerahkan celengannya. Ia juga sempat berfoto dengan Syekh yang hadir untuk penggalangan dana kemanusiaan selama Ramadhan oleh ACT.
Dalam tausiyahnya, Syekh Ibrahim berharap agar lahir pejuang dari Aceh yang bisa menyelamatkan Palestina. “Di Palestina terdapat Masjidil Aqsa yang merupakan kiblat pertama kaum muslim. Masjidil Aqsha adalah milik umat Islam”, jelas Syekh Ibrahim. Syekh Ibrahim juga terharu dengan antusiasme masyarakat Aceh dalam mendukung Palestina. Ia juga mengetahui bahwa hubungan Indonesia dan Israel tidak terlalu akur menyusul bombardir Israel terhadap Palestina.
