1
Sejarah Islam

Inilah 7 Keistimewaan Seorang Aisyah R.A

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Aisyah R.A. adalah salah satu istri Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wassalam. Beliau diberi gelar Ummul Mukminin, yang artinya ibu dari orang-orang Mukmin. Istri Rasulullah yang dinikahi saat berusia 6 tahun ini memang memiliki banyak keutamaan. Berikut adalah 7 keistimewaan Aisyah R.A.

Malaikat Jibril Mengabarkan bahwa Aisyah Akan Menjadi Istri Rasulullah

Diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi, Aisyah berkata bahwa Rasulullah pernah bersabda, “suatu hari, Jibril memperlihatkan gambar Aisyah pada secarik kain sutra berwarna hijau, sembari mengatakan ‘Ia adalah calon istrimu kelak di dunia dan akhirat’.”.

Satu-Satunya Wanita yang Dinikahi Rasulullah saat Masih Gadis

Aisyah adalah satu-satunya  istri Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam yang dinikahi sewaktu masih gadis. Istri Nabi Muhammad yang lainnya adalah wanita yang dinikahi ketika mereka sudah berstatus janda.

Orang yang Paling Dicintai Rasulullah

Aisyah adalah orang yang paling dicintai Rasulullah dari kalangan wanita. Hal tersebut tercantum dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Al Bukhari dan imam Muslim. Dikisahkan saat itu Amr Bin al-Ash  bertanya pada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, “Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling kau cintai?”. Rasulullah pun menjawab, “Aisyah”. “Dari kalangan laki-laki?”, tanya Amr bin al-Ash lagi. Rasulullah menjawab, “Bapaknya”.

Wanita yang Cerdas

webinar umroh.com

Para ulama telah mengakui bahwa Aisyah adalah wanita yang sangat cerdas. Beliau banyak meriwayatkan Hadist, serta memiliki ilmu yang banyak di bidang Al Qur’an, hadist, kesehatan, syair, dan fiqih. As Zuhri, dalam Al Mustadrak Imam Hakim, berkata bahwa apabila ilmu Aisyah dikumpulkan dengan ilmu seluruh para wanita lain, maka ilmu Aisyah lebih utama. Atha’, dalam Al Mustadrak Imam Hakim, berkata bahwa Aisyah adalah wanita yang paling faqih, dan pendapat-pendapatnya adalah pendapat yang paling membawa kemaslahatan untuk umum.

Inilah yang membuat para Sahabat akan mendatangi Aisyah apabila tidak memahami suatu masalah agama. Saat mereka bertanya, Aisyah selalu memberikan penjelasan yang dipahami oleh para sahabat.

Dibela Langsung oleh Allah SWT

Suatu ketika, Aisyah mendapat fitnah dari orang-orang kafir. Mereka menuduh Aisyah telah berzina dengan seorang pemuda. Berita tersebut ramai dibicarakan oleh banyak orang, hingga Rasulullah sendiri mulai bertanya-tanya mengenai kebenaran berita itu. Untuk membela Aisyah, Allah bahkan menurunkan firman yang ada di surat An Nur ayat 11 sampai 20.

Syariat Tayamum Diturunkan karena Aisyah

Suatu ketika, para sahabat dan Rasulullah singgah sejenak untuk beristirahat dari perjalanan dakwah. Kala itu, kalung Aisyah hilang hingga mereka harus bermalam di tempat tersebut. Tiba waktu shalat, mereka kebingungan karena di tempat tersebut ternyata tidak ada air. Banyak yang merasa resah karena sudah tiba waktu shalat, namun belum menemukan air. Akhirnya Allah menurunkan ayat untuk mensucikan diri dengan tayamum. Syariat tayamum diturunkan Aisyah dalam surat An-Nisa ayat 43 untuk memberikan kemudahan bagi umat muslim.

Rasulullah Memilih Tinggal di Rumah Aisyah sebelum Wafat

Dalam keadaan sakit, Rasulullah memilih untuk tinggal dan dirawat di rumah Aisyah, bukan istri-istrinya yang lain. Rasulullah kemudian berada di rumah Aisyah hingga wafat. Bahkan Rasulullah wafat di pangkuan Aisyah, dan kemudian dimakamkan di rumah Aisyah.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.