1
Motivasi

Jangan Takut! Ini 8 Langkah Mengatasi Ketakutan

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Ketakutan adalah hal yang sering membayangi seseorang untuk mencapai keberhasilan. Ketakutan sering membuat seseorang merasa berat untuk melangkah. Rasa takut disebabkan karena tidak berani menghadapi kegagalan atau takut berbuat kesalahan.

Ketakutan yang menghalangimu itu harus segera diatasi dengan baik. Jangan sampai hanya karena takut, kamu tidak mencapai keberhasilan yang kamu impikan. Karena sebenarnya, kegagalan paling besar adalah ketika kita tidak berani mencoba. Untuk mengatasi ketakutan, cobalah melakukan 8 hal di bawah ini.

Pahami Rasa Takut

Ketakutan seharusnya dihadapi, bukan untuk dihindari. Ketika kita berusaha menghindari rasa takut, maka emosi tersebut akan tumbuh semakin besar. Sementara jika kita berani menghadapinya, ketakutan akan melemah. Hadapi ketakutanmu, akui bahwa perasaan takut itu ada. Tuliskan ketakutan yang kamu miliki dalam secarik kertas, lalu fokuslah pada pikiranmu.

Lakukan Sesuatu

Sebenarnya, rasa takut adalah emosi yang muncul dalam diri manusia untuk mengantisipasi resiko dan kemungkinan buruk. Rasa takut sebaiknya tidak dinilai sebagai sesuatu yang baik atau buruk, karena takut merupakan emosi yang membantu manusia membuat keputusan yang tepat.

Pandanglah ketakutan sebagai salah satu cara mencapai hasil yang kita inginkan. Gunakan ketakutan yang kamu rasakan untuk menganalisa kemungkinan-kemungkinan buruk, lalu cari solusinya dan melangkahlah.

Carilah Informasi

webinar umroh.com

Ketakutan biasanya disebabkan karena kita belum mengetahui pasti apa yang akan dihadapi. Cari informasi sebanyak-banyaknya agar kita memiliki pandangan yang jelas, serta menemukan solusi yang tepat. Informasi dan pengetahuan yang diperoleh bisa membantu kita bertindak sesuai fakta, dibandingkan harus meraba-raba atau berspekulasi.

Berlatih

Salah satu cara mengatasi ketakutan adalah dengan memperbanyak berlatih. Cara ini khusus untuk ketakutan yang dirasakan ketika harus melakukan sesuatu. Misalnya ketika harus berbicara di depan banyak orang. Semakin sering berlatih, kita semakin tahu apa yang akan terjadi di lapangan dan bisa menyesuaikan diri.

Pilih Lingkungan yang Positif

Pastikan orang yang ada di sekitarmu adalah mereka yang memiliki pandangan positif. Dengan begitu, ketika mereka tahu kamu merasa takut, mereka akan memberi dukungan. Lain hanya jika berada di lingkungan yang negatif. Orang-orang yang negatif -pesimis, suka mengeluh, dan berprasangka buruk- akan semakin memperburuk ketakutan yang kamu rasakan. Hindari lingkungan yang negatif agar kamu tidak semakin tenggelam dengan ketakutan yang kamu rasakan.

Visualisasikan Kesuksesan yang Kamu Inginkan

Gambarkan dengan jelas dalam benak, seperti apa kesuksesan yang akan kamu inginkan. Seperti apa suasananya, apa yang kamu rasakan, bagaimana ekspresi wajahmu dan raut wajah orang di sekelilingmu, baju yang kamu kenakan, hingga gambaran lokasi di sekelilingmu. Dengan memvisualisasikan kesuksesan secara detail, kita bisa mendorong tubuh bergerak mengikuti peta yang sudah tergambar dengan jelas di pikiran.

Meminta Bantuan atau Mencari Referensi

Jika kamu merasa sangat takut, sangat disarankan untuk meminta bantuan kepada orang yang mampu membantumu. Misalnya dengan menemukan mentor, atau kerabat yang bisa memberimu dukungan moral.

Carilah referensi tentang cara mencapai kesuksesan yang kamu inginkan. Kita bisa mencari tahu kisah sukses seseorang yang dikagumi. Car ini memungkinkn kita mengIkuti langkah-langkah yang telah dilakukan oleh orang-orang sukses.

Jadikan Kegagalan sebagai Lencana

Lencana adalah sesuatu yang akan dipakai dengan bangga. Biasanya, lencana menunjukkan seberapa tinggi posisi seseorang. Misalnya jenderal dengan lencana bintang lima, memiliki keahlian dan pengalaman berbeda dengan jenderal dengan lencana bintang tiga.

Jadikan kegagalan sebagai lencana yang membuktikan bahwa kamu telah mencoba. Semakin banyak kegagalan yang dialami, artinya semakin banyak pengalaman dan langkah yang telah diambil. Dengan begitu, kegagalan tidak akan membuatmu takut berlebihan.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.