Sebuah langkah inovatif dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Pihaknya telah menyiapkan Local Blast Advertising kepada pemudik yang pulang ke Jawa Barat.
Kepada Tempo.co, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dedi Taufik mengatakan bahwa Local Blast Advertising ini berisi informasi mengenai pariwisata. Program ini akan diluncurkan pertama kalinya di musim mudik Lebaran tahun ini.
Menyasar Pemudik
Program ini menyasar pemudik yang memasuki wilayah Jawa Barat. Ketika sampai atau hanya melewati Jawa Barat, pemudik akan mendapat informasi mengenai objek wisata mana saja yang terdekat dari lokasi pemudik.
Bukan hanya di daerah, program tersebut juga akan didapatkan oleh pemudik yang menggunakan seluruh ruas jalan tol di jawa Barat. Pemudik yang singgah di rest area juga akan mendapatkan SMS blast lokasi wisata tersebut. SMS akan berisi tempat wisata yang paling dekat dengan posisi pemudik.
Bekerjasama dengan Operator
Program Local Blast Advertising ini terwujud berkat kerjasama dengan operator selular untuk mengirimkan SMS ke telepon genggam pengguna yang telah memasuki wilayah tertentu. Jadi begitu pemudik memasuki Jawa Barat, di pintu-pintu masuk wilayah (misal Bogor), pemudik akan langsung mendapatkan informasi blast mengenai destinasi wisata.
Selain memberikan informasi mengenai lokasi wisata, SMS blast ini juga akan memberikan informasi mengenai kondisi terkini jalan tol dan pilihan jalan yang bisa dilalui pemudik.
Diterapkan Mulai H-7 Lebaran
Rencananya, program Local Blast Advertising ini mulai diterapkan di H-7 Idul Fitri, ketika masyarakat mulai banyak yang melakukan perjalanan mudik. Menurut perkiraan Dedi, pemudik akan lebih banyak menggunakan kendaraan darat karena jalan tol dari Jakarta sampai Jawa Timur sudah tersambung.
Mulai Banyak Wisatawan yang Melakukan Reservasi
Pihaknya juga telah mengamati data okupansi hotel sudah penuh sejak jauh hari. Ia memberi contoh di daerah Sriater, Lembang, saat ini okupansi sudah mencapai 80%, yang biasanya hanya 40%.
Dedi juga menghimbau kepada pengelola tempat wisata hotel agar tidak memanfaatkan momentum Libur Lebaran dengan menaikkan harga. Ia berharap agar harga tetap terjangkau bagi pengunjung yang ingin berwisata di Jawa Barat. Ia memperkirakan rata-rata harga tiket masuk tempat wisata sekitar Rp 25.000 sampai Rp 30.000. Kenaikan yang masih bisa ditoleransi adalah sebesar Rp 5.000.
Jawa Barat memang menjadi salah satu destinasi wisata favorit saat libur Lebaran. Kawasan Lembang hingga Subang merupakan salah satu wilayah yang banyak dikunjungi wisatawan. Hingga kini, sudah puluhan ribu orang yang melakukan reservasi di beberapa lokasi wisata, seperti Gunung Tangkubanperahu, Sriater, The Lodge, hingga Farmhouse.