1
Muslim Lifestyle

Kunci Sukses, Ini 6 Cara Menjadi Orang yang Optimis

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Studi dari para ilmuwan menunjukkan bahwa mereka yang memiliki pandangan positif terhadap kehidupan memiliki resiko lebih rendah terkena penyakit jantung, stroke, dan hidup lebih sehat di usia senja.

Sementara itu, Rasulullah juga bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, bahwa “Janganlah sekali-sekali salah seorang di antara kalian meninggal dunia, kecuali dia berbaik sangka kepada Allah SWT”.

Sebenarnya sikap yang optimis adalah sesuatu yang kita pilih secara sadar. Lalu Bagaimanakah cara agar kita memiliki sikap yang optimis? Selain selalu memiliki keyakinan terhadap kebesaran Allah SWT, di bawah ini adalah hal-hal yang bisa kamu lakukan agar memiliki sikap yang optimis.

Pilihlah Menjadi Orang yang Optimis

Hidup adalah pilihan, termasuk dalam menentukan pandangan kita terhadap hidup itu sendiri. Seseorang memiliki kemampuan untuk memilih, memiliki pandangan yang optimis atau pesimis. Agar menjadi seseorang yang optimis, langkah pertama adalah dengan menentukan bahwa kamu ingin menjadi seseorang yang optimis.

Biasakan untuk Berpikir Positif

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mereka yang mengusahakan untuk memikirkan hal-hal positif, paling tidak selama 5 menit dalam sehari, memiliki pandangan yang lebih optimis. Dibandingkan dengan mereka yang hidup begitu saja, tanpa menyengaja untuk berpikir positif.

Memiliki sikap dan pandangan yang optimis adalah sebuah pilihan dan harus diusahakan. Biasakan diri berpikir positif dengan menyisihkan waktu untuk berpikir positif. Misalnya setiap pagi sebelum beraktivitas, atau setiap malam sebelum tidur. Kebiasaan ini penting agar kita terbiasa berpikir positif dan optimis.

Menghindari Orang-Orang yang Negatif

Di sekeliling kita, bisa jadi ada orang-orang yang memiliki pandangan negatif dalam hidup ini. Orang-orang yang pesimis tersebut seringkali memiliki pengaruh yang kuat, sehingga mereka bisa menyerap energi positif dari kita.

Sebagai usaha untuk menjadi seseorang yang optimis, jauhi orang-orang yang memiliki pandangan yang pesimis dan sikap yang negatif. Misalnya mereka yang suka mengeluh, suka komplain, suka mencari-cari kesalahan orang lain, dan melakukan tindakan-tindakan negatif lainnya. Buatlah batas agar kita tidak terlalu lama bergaul dengan mereka, dan carilah pergaulan yang diisi oleh orang-orang yang positif.

webinar umroh.com

Membatasi Penggunaan Media

Media bisa menjadi salah satu faktor yang membuat kita berpikir negatif. Banyaknya berita-berita negatif, hingga komentar-komentar negatif bisa membuat kita tidak lagi mampu menjaga pemikiran positif.

Agar kita senantiasa menjadi orang yang optimis dan memiliki pemikiran yang positif, batasi penggunaan media. Baik media massa, maupun media sosial. Kita juga harus selektif memilih informasi untuk dikonsumsi. Pilihlah informasi yang edukatif dan inspiratif, dibandingkan informasi-informasi yang menyajikan berita negatif.

Kendalikan Pikiran Negatif

Seberapa keras kita berlatih berpikir positif, pikiran negatif akan muncul dalam benak kita. Jika pikiran negatif itu muncul, misalnya pikiran untuk mencari kesalahan orang lain, mencemaskan sesuatu, dan memikirkan hal-hal negatif di kemudian hari, segera kedepankan logika.

Ajak diri kita untuk berpikir, apakah orang-orang tersebut memang sedemikian buruk hingga kita pantas untuk berpikir buruk tentangnya? Apakah peristiwa buruk yang kita bayangkan benar-benar akan terjadi? Berapa persen kemungkinannya? Langkah ini bisa membantu kita agar tidak terpaku pada pikiran negatif.

Visualisasikan Kehidupan yang Baik di Masa Depan

Orang-orang yang optimis selalu memiliki pikiran positif tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Untuk menguatkannya, kita harus berusaha memvisualisasikan kehidupan kehidupan yang baik di masa depan versi kita.

Visualisasikan kondisi di masa depan dengan senyata mungkin. Mulai dari apa yang akan kita miliki di masa depan, apa saja yang akan kita raih, seperti apa suasana hati kita ketika hal baik itu terjadi, dan gambaran nyata lainnya. Visualisasi yang kuat akan sangat berpengaruh terhadap cara kita memandang kehidupan dan menata hati agar tetap optimis.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.