1
Kuliner Travel

Pie Ala Mesir Ini Seperti Perpaduan Tiga Makanan

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Ada salah satu kuliner Mesir yang cocok buat kamu penyuka makanan manis, yaitu Lenza. Lenza adalah hidangan penutup yang memiliki bentuk yang mirip pie. Kuliner khas Mesir ini sangat populer, terutama di Damietta, salah satu kota pelabuhan di sana.

Perpaduan Tiga Makanan

Banyak orang mengatakan bahwa Lenza mirip percampuran antara cake, basbousa and mohalabia. Basbousa adalah kue khas Timur Tengah yang terbuat dari tepung semolina dan disajikan dengan siraman sirup gula. Sementara mohalabia adalah puding susu yang lembut dengan tekstur seperti krim.

Tiga macam hidangan penutup favorit di Timur Tengah ini menjadi satu kuliner manis khas Mesir yang bernama Lenza. Ketika menyantap Lenza, kita akan merasakan cita rasa yang kontras, baik dari rasa maupun teksturnya.

Diduga Berasal dari Austria

Konon, Lenza ini berasal hidangan manis yang bernama Linzer Torte. Kue Linzer Torte merupakan kue tertua yang resepnya didokumentasikan, dan diperkirakan sudah ada sejak tahun 1600-an. Linzer Torte sendiri berasal dari sebuah kota di Austria yang bernama Linze.

Banyak orang berasumsi bahwa Lenza berasal dari Linzer Torte karena cara membuatnya hampir sama. Memang ada perbedaan, yaitu jika Linzer Torte menggunakan kacang cincang, Lenza menggunakan parutan kelapa. Untuk isiannya, Linzer Torte menggunakan selai, sementara Lenza menggunakan mohalabia. Adonan luar Linzer Torte menggunakan tambahan rempah, sementara Lenza tidak. Bisa jadi Lenza merupakan adaptasi dari Juru Masak Mesir dahulu terhadap hidangan pendatang yang berasal dari Austria.

Resep Membuat Lenza

Cara membuatnya Lenza cukup mudah. Terlebih dahulu, siapkan bahan-bahan di bawah ini.

  • 1,5 tepung all purpose
  • 1 cangkir kelapa parut
  • 1 cangkir butter
  • 1 cangkir gula bubuk
  • 2 butir telur
  • 1 sendok teh ekstrak vanila
  • sejumput garam.

Untuk membuat isian krim mohalabia, siapkan :

  • 2 cangkir susu
  • 4 sendok makan tepung jagung
  • 2 sendok makan gula
  • 1 sendok makan bubuk whipping cream.

Buat krim mohalabia dengan mrmasukkan susu, gula, tepung jagung, dan whipping cream bubuk ke dalam panci, lalu aduk hingga gulanya meleleh. Panaskan dengan api sedang, lalu aduk-aduk terus hingga cairannya mendidih dan mengental. Matikan, lalu dinginkan.

webinar umroh.com

Untuk membuat kulit pai-nya, terlebih dahulu kocok mentega dengan gula hingga mengembang dan lembut, lalu tambahkan telur satu persatu sambil terus diaduk dengan mixer. Lalu tambahkan ekstrak vanila dan garam.

Di mangkuk terpisah, campurkan tepung terigu dengan kelapa parut, lalu masukkan adonan mentega ke dalam adonan tepung. Aduk hingga terbentuk adonan dengan konsistensi yang lembut. Tutup adonan dengan plastik, lalu dinginkan selama 30 menit.

Siapkan loyang yang bulat, lalu olesi permukaannya dengan minyak agar tidak lengket. Ambil adonan pai, lalu bagi menjadi 4 bagian. Ratakan ¾ bagiannya di bagian bawah loyang hingga ke bagian pinggirannya. Jika adonan terlalu lengket, kita bisa membasahi tangan dengan air agar adonan lebih mudah dibentuk dan menjadi lebih lembut. Setelah rata, masukkan isian krim mohalabia, lalu ratakan.

Masukkan sisa ¼ adonan ke dalam piping bag. Lalu tekan keluar hingga membentuk garis vertikal dan horizontal menutup pai yang sudah diisi dengan mohalabia. Setelah itu, panggang selama 20 menit 25 menit, hingga adonan kulitnya berwarna kecoklatan. Setelah matang, angkat dari oven lalu dinginkan selama 5 menit, sebelum disiram dengan sirup gula. Biarkan Lenza dalam temperatur ruang, lalu sajikan dengan taburan kacang pistachio.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.