Wisatawan yang datang ke Uni Emirat Arab di musim panas ini tidak perlu membayar visa. Kebijakan tersebut berlaku bagi wisatawan yang berusia di bawah 18 tahun. Kebijakan ini dikeluarkan oleh Federal Authority of Identity and Citizenship Uni Emirat Arab.
Berlaku Antara 15 Juli Hingga 15 September Tiap Tahunnya
Pembebasan biaya akan berlaku antara tanggal 15 Juli hingga 15 September setiap tahunnya. Tujuan diluncurkannya kebijakan ini adalah untuk meningkatkan jumlah wisatawan saat di musim-musim tersebut.
Baru Diterapkan Tahun Ini
Pembebasan biaya visa tersebut pertama kali diumumkan oleh UAE Cabinet pada bulan September tahun lalu. Tahun 2019 ini merupakan tahun pertama kebijakan tersebut diterapkan.
Sementara itu, visa ekspress 14 hari untuk wisatawan adalah sebesar 497 Dirham per kepala. Sementara visa multi-entry untuk wisatawan adalah sebesar 917 Dirham. Biaya tersebut berlaku bagi wisatawan yang membeli secara online.
Catatan untuk Kebijakan Ini
Menurut Co-founder dan CTO situs travel musafir.com, Albert Dias, kebijakan tersebut bisa membantu mempromosikan Uni Emirat dan mendorong wisatawan untuk datang, terutama yang berasal dari wilayah negara teluk.
Namun Dias mengungkapkan bahwa ia kebijakan ini hanya akan berdampak kepada traveler yang melakukan kunjungan singkat (biasanya adalah pebisnis), yang biasanya berasal dari India. Sedangkan para orang tua biasanya lebih suka mengajak anak-anaknya berlibur saat liburan sekolah, di antara April hingga Juni.
Banyak Wisatawan Berkunjung ke Uni Emirat Arab
Uni Emirat Arab memang menjadi salah satu destinasi para traveler yang ingin berwisata atau melakukan perjalanan bisnis. Tercatat 32,8 juta penumpang pesawat datang ke bandara di Uni Emirat Arab selama kwartal pertama tahun ini.
Uni Emirat Arab, yang berbatasan dengan Oman dan Arab Saudi ini memang menjadi tujuan wisata bagi para traveler dunia. Uni Emirat Arab menyajikan wisata yang beragam. Dubai, yang banyak dikunjungi oleh wisatawan penyuka wisata belanja dan kemewahan. Namun banyak juga yang mencari suasana tradisional Arab di kota Tua Dubai, Abu Dhabi, atau Fujaira yang kontras dengan gemerlap kota metropolitan yang modern.
Visa Gratis untuk Beberapa Negara
Warga dari Negara-Negara Teluk yang tergabung dalam GCC (Gulf Cooperation Council), seperti Arab Saudi, Kuwait, Qatar, Bahrain, dan Oman, tidak memerlukan visa saat memasuki Uni Emirat Arab. Selain itu, emirates.com melansir ada 22 negara lain yang bebas visa. Sementara bagi warga 34 negara lain, bisa mendapatkan visa pada saat kedatangan (On arrival), berupa visa kunjungan masuk ganda selama 90 hari yang berlaku selama 6 bulan, dari tanggal penerbitan, dan untuk menetap selama total 90 hari.
Sementara bagi warga negara Indonesia, kita bisa mengurus pengajuan visa melalui Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Jl. Prof. Dr. Satrio Blok C4 Kav 16-17, Kuningan Timur.