Keberangkatan untuk para calon jamaah haji Indonesia ada dua kategori, yakni haji plus dan reguler. Namun diantaranya ada perbedaan haji plus dengan haji reguler. Adapun ibadah haji merupakan salah satu rukun islam terakhir yang wajib dilaksanakan setiap umat muslim bagi yang mampu baik secara fisik dan mental maupun finansial.
Di Indonesia sendiri ibadah haji merupakan ibadah yang sangat dinanti dan diminati oleh seluruh umat muslim Indonesia dalam berbagai golongan.
Tak heran jika kuota haji di Indonesia selalu penuh dengan antrian setiap tahun nya, namun tak mengurungkan niat calon jamaah haji untuk tetap beribadah ke tanah suci meskipun harus bersabar menunggu bertahun – tahun lamanya.
Dalam melaksanakan ibadah haji selain Anda harus mempersiapkan fisik dan mental secara matang, Anda pun harus mempersiapkan keuangan yang cukup mengingat biaya ibadah haji yang tak murah.
Di Indonesia terdapat dua kategori pembayaran jika Anda ingin pergi haji, yakni haji reguler dan kategori haji plus. Namun ada perbedaan antara haji plus dengan haji reguler yang cukup signifikan.
Temukan ratusan paket umroh dari >30 travel umroh terpercaya izin Kemenag dan tersedia keberangkatan di >50 kota hanya di marketplace Umroh.com. Transaksi Aman, Ibadah Nyaman di Umroh.com.
Ini Perbedaan Haji Plus dengan Haji Reguler
1. Biaya
Biaya dalam melaksanakan ibadah haji memang tidak sedikit. Bagi Anda yang berniat melaksanakan ibadah haji namun dengan biaya terbatas Anda bisa menggunakan paket haji biasa atau regular dengan biaya sekitar mencapai Rp 39.000.000 tergantung masing-masing embarkasi.
Sedangkan untuk biaya haji plus tentu saja sangat jauh berbeda dengan haji biasa. Setidaknya Anda sebagai calon jamaah haji harus siap merogoh dana kurang lebih sekitar Rp 130.000.000.
Baca Juga: Keutamaan Ibadah Haji
2. Masa tunggu pemberangkatan
Dalam masa tunggu pemberangkatan tentunya haji plus dengan haji biasa memiliki masa tunggu yang berbeda.
Jika Anda memilih haji plus tentu saja Anda akan berangkat sedikit lebih cepat dibandingkan haji biasa, Anda bisa saja berangkat tahun itu juga atau mungkin Anda harus menunggu sekitar 5 hingga 7 tahun lamanya untuk bisa berangkat ke tanah suci.
Akan tetapi jika Anda memilih haji biasa, Anda mungkin harus ekstra sabar dikarenakan masa tunggu yang jauh lebih lama dibandingkan haji plus yaitu sekitar 10-20 tahun lamanya.
3. Lamanya waktu di tanah suci
Dalam melaksanakan ibadah haji, lamanya waktu di tanah suci juga sudah di tentukan. Jika Anda memilih ibadah haji plus biasanya akan memakan waktu sekitar 25 hari lamanya di tanah suci. Sedangkan untuk pelaksanaan ibadah haji biasa berkisar 40 hari. Semua itu terhitung mulai dari pemberangkatan sampai dengan pulang nya kembali ke tanah air.
4. Akomodasi dan konsumsi
Bagi Anda yang memilih haji plus untuk akomodasi dan konsumsi sudah ditanggung semua dari awal hingga hari terakhir di tanah suci oleh pihak penyelenggara. Dengan demikian jamaah haji pl;us tidak perlu repot dan kebingungan untuk memikirkan dan mencari akomodasi serta konsumsi selama Anda beribadah haji.
Lain halnnya dengan haji biasa, untuk akomodasi dan konsumsi tidak semua di tanggung oleh pihak penyelenggara. Anda pun harus siap menyiapkan perbekalan untuk masak selama di tanah suci jika Anda tidak ingin mengeluarkan uang lebih. Namun jika Anda malas masak Anda bisa beli di warung makan atau restoran terdekat dengan tempat menginap selama di tanah suci.
Baca Juga: Pengertian, Hukum, Syarat, Wajib dan Rukun Haji
Temukan ratusan paket umroh dari >30 travel umroh terpercaya izin Kemenag dan tersedia keberangkatan di >50 kota hanya di marketplace Umroh.com. Transaksi Aman, Ibadah Nyaman di Umroh.com.
5. Penginapan selama di tanah suci
Letak penginapan yang terjangkau dengan tempat beribadah akan menjadi suatu poin penting bagi kenyaman Anda beribadah selama di tanah suci.
Bagi Anda jamaah haji plus tidak perlu kawatir karena pihak penyelenggara sudah menyiapkan tempat penginapan Anda selama di tanah suci yang jaraknya lebih dekat dengan masjidil haram.
Sehingga Anda bisa lebih khusyuk dan bisa maksimal dalam beribadah haji. Sedangkan untuk haji biasa jarak tempat penginapan lumayan cukup jauh yakni sekitar 2 hingga 5 kilometer menuju Masjidil Haram sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah.
6. Bimbingan selama beribadah di tanah suci
Dalam melaksanakan ibadah haji di tanah suci semua jamaah akan mendapatkan fasilitas bimbingan yang bertujuan untuk mempermudah dan terarah nya semua kegiatan ibadah haji terutama saat berada di Mekkah maupun di Armina.
Bagi jamaah haji plus biasanya akan mendapatkan bimbingan eksklusif dibandingkan jamaah haji biasa selain faktor biaya yang dikeluarkan berbeda jumlah jamaah haji plus yang relatif lebih sedikit mampu terkordinir dengan baik oleh pengelola dibandingkan jamaah haji biasa. Dengan jumlah biaya yang cukup besar sangat masuk akal jika fasilitas yang didapatkan jamaah haji plus akan berbeda dengan jamaah haji biasa.
Baca Juga: Ini Perbedaan Haji dan Umroh
Bagi Anda yang akan melaksanakan ibadah haji, baik itu yang plus ataupun biasa semua kembali lagi tergantung pada niat Anda. Diterimanya amal ibadah kita atau mabrurnya haji kita hanya Allah swt lah yang menentukan.
Poin terpenting yang harus Anda catat dan lakukan adalah mempersiapkan diri dengan matang baik itu fisik,mental maupun finansial agar Anda dapat beribadah dengan maksimal.