Umroh.com – Di antara bulan-bulan di dalam kalender Hijriyah, ada satu bulan yang istimewa di antara bulan-bulan lainnya. Bulan itu adalah bulan Ramadhan. Umat Islam mengenal bulan Ramadhan sebagai bulan di mana kita diwajibkan untuk berpuasa sebulan penuh. Berikut ini akan dijelaskan terkait keistimewaan bulan ramadhan, apa saja?
Keistimewaan bulan Ramadhan bukan hanya adanya perintah puasa wajib. Bulan Ramadhan juga memiliki banyak keistimewaan lain, yang membuat bulan ini penuh berkah. Sebagaimana sabda Rasulullah, “Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan penuh berkah“ (HR.An Nasai). Keistimewaan bulan Ramadhan dirangkum oleh umroh.com pada artikel kali ini.
Keistimewaan Bulan Ramadhan
1. Bulan Turunnya Al Quran
Selain menjadi waktu diwajibkannya umat Islam beribadah puasa sebulan penuh, bulan Ramadhan juga merupakan bulan turunnya Al Quran. Al Quran adalah kitab suci yang sangat istimewa, yang menjadi pedoman bagi seluruh umat manusia untuk mencapai kebaikan di dunia dan akhirat.
Baca juga: Wajib Diingat! Ini Kumpulan Doa Menyambut Ramadhan
Keistimewaan bulan Ramadhan tersebut tercantum dalam surat Al Baqarah ayat 185. Allah berfirman, “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu yang hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu. Dan barangsiapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain” (QS.Al Baqarah: 185).
Keistimewaan Al Quran yang diturunkan di bulan Ramadhan juga disebutkan dalam ayat tersebut. Al Quran yang mulia itu menjadi petunjuk bagi manusia, serta menjadi pembeda antara yang baik dan buruk.
2. Dibukanya Pintu Surga
Keistimewaan bulan Ramadhan yang banyak kita tahu adalah dibukanya pintu-pintu surga. Rasulullah bersabda, “Jika bulan Ramadhan tiba, maka dibukalah pintu-pintu surga, ditutuplah pintu-pintu neraka, dan setan-setan dibelenggu” (HR.Bukhari dan Muslim).
Ada tiga hal yang perlu kita cermati dalam hadis tersebut, yang menjadi keistimewaan bulan Ramadhan:
1. Dibukanya pintu surga
2. Ditutupnya pintu neraka
3. Dibelenggunya setan
Para ulama menjelaskan bahwa maksud dari ketiga kiasan sebagai berikut :
– Dibukanya pintu surga menjelaskan bahwa kita dianjurkan untuk banyak beramal di bulan ini. Dengan memperbanyak amal di bulan yang mulia ini, maka kita akan lebih mudah mendapatkan ridha Allah, sehingga langkah menuju surga menjadi lebih dekat.
– Ditutupnya pintu neraka berarti kita dilarang melakukan maksiat di bulan yang mulia ini. Menjauhi maksiat di bulan yang mulia ini akan membuat kita lebih mudah mendapatkan ridha Allah.
– Dibelenggunya setan artinya orang yang menunaikan ibadah puasa akan terhalang dari was-was setan atau bisikan setan. Bisikan setan inilah yang biasanya menuntun manusia untuk melakukan perbuatan yang melampaui batas. Karena itu, kita harus menunaikan ibadah dengan ikhlas karena Allah, karena setan tidak bisa mengganggu manusia yang mukhlis.
3. Diampuninya Dosa-Dosa
Bulan Ramadhan juga menjadi saat diampuninya dosa-dosa kita. Keistimewaan bulan Ramadhan ini dijelaskan Rasulullah dalam sabda beliau. Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu“ (HR.Bukhari dan Muslim).
Sebagai manusia yang tentunya tidak lepas dari dosa, sebaiknya kita manfaatkan bulan Ramadhan untuk meraih ampunan dari Allah. Caranya adalah dengan memaksimalkan bulan Ramadhan untuk beribadah tulus karena Allah, serta mengharap pahala dan kebaikan hanya dari Allah.
Keistimewaan bulan Ramadhan ini juga utamanya akan diterima oleh mereka yang mendirikan qiyamul lail di malam bulan Ramadhan. Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang berdiri shalat pada bulan Ramadhan dengan penuh iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu“ (HR.Bukhari dan Muslim).
Lancarkan rezeki Anda dengan menjadi tamu Allah di Tanah Suci. Yuk temukan paketnya cuma di Umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]
4. Pahala Dilipatgandakan
Anjuran untuk memperbanyak amal sholeh di bulan Ramadhan bukan tanpa alasan. Keistimewaan bulan Ramadhan adalah saat di mana amal ibadah puasa akan dibalas dengan pahala yang berlipat ganda.
– Pahala Puasa yang Berlipat Ganda
Puasa adalah ibadah yang istimewa, karena hanya bisa ditujukan kepada Allah SWT. Rasulullah bersabda, “Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR.Bukhari dan Muslim).
– Pahala yang Berlipat di Malam Lailatul Qadar
Keistimewaan bulan Ramadhan dalam hal pahala ada di malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar adalah malam yang mulia, di mana kebaikannya lebih baik dari seribu bulan. Allah berfirman, “Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS.Al Qadr: 3).
Para ulama menjelaskan bahwa maksud dari ayat tersebut adalah bahwa ibadah di malam Lailatul Qadar lebih baik dari ibadah selama seribu bulan. Janji dari Allah ini bisa jadi tidak masuk di akal pikiran manusia. Akan tetapi, inilah karunia Allah kepada manusia. Allah memberikan limpahan pahala di malam Lailatul Qadar, yang kebaikannya tidak akan bisa dicapai dengan umur manusia.
Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya bulan (Ramadhan) telah datang kepada kalian, di dalamnya terdapat sebuah malam yang lebih baik dari seribu bulan, barang siapa yang tidak mendapatinya maka ia telah kehilangan banyak sekali kebaikan“ (HR.Ibnu Majah).
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di Umroh.com!
– Umroh di Bulan Ramadhan Berlipat Pahalanya
Selain ibadah puasa dan amal sholeh lain, ibadah umroh di bulan Ramadhan juga akan dilipatgandakan pahalanya. Dituturkan oleh Ibnu Abbas, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Jika Ramadhan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadhan senilai dengan haji.” (HR.Bukhari dan Muslim). Di hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, Rasulullah bersabda, “Umroh pada bulan Ramadhan senilai dengan haji”. Sementara di hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari, Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya umrah di bulan Ramadhan seperti berhaji bersamaku.”