RENUNGAN UNTUK-KU, UNTUK-MU DAN UNTUK KITA SEMUA ::
…..
((SEMUA WAJIB BACA))
…
Aku heran dengan diriku..
Aku tau setiap detik yang ku lalui tak akan pernah bisa kembali.
Setiap kejadian yang telah terjadi tak akan bisa ku putar kembali.
Setiap umur yang telah pergi tak bisa aku minta kembali.
Tapi di balik itu semua kematianku semakin mendekati.
Aku tau kematian itu mengintaiku tapi kenapa aku hobi sekali bermaksiat.?
Aku tidak menjalankan perintah_NYA dan justru aku melakukan apa yang di larang_NYA.
Aku tidak menutup auratku, aku pertontonkan auratku kepada lawan jenisku, aku tidak berjilbab, aku melawan orang tuaku.
Aku,,aku,,aku,,??
Aku juga tidak mengikuti Sunnah Rasul, bahkan aku menentangnya.
Aku di berikan mata, tapi tidak aku gunakan untuk membaca Al-Qur’an.
Aku punya mulut, tapi selalu aku gunakan untuk ghibah.
Aku punya telinga, tapi tidak aku gunakan untuk mendengar tausiah.
Aku punya akal, tapi tidak aku gunakan untuk memikirkan mati.
Aku hanya gunakan untuk memikirkan dunia yang hanya akan menghancurkanku saja.
Aku merasa malu ketika aku menutupi auratku.
Aku merasa malu bila aku tidak punya pacar.
Tapi aku tidak pernah malu kepada Allah ketika aku bermaksiat kepada_NYA.
Lihatlah dunia maya..!
Begitu bangga nya diriku ketika aku pajang fotoku dengan pacarku, walau aku tau belum tentu pacarku menjadi suami atau Istriku kelak.
Ketika aku pajang fotoku dengan pacarku, aku cantik, aku ganteng, banyak orang yang memuji aku, banyak orang yang jatuh cinta kepadaku.
Tapi kenapa aku tidak berfikir kalau wajah ini akan tua, keriput dan menjadi bangkai di makan ulat. Lalu apa yang aku banggakan dari diriku..??
Kaya, ganteng, cantik, sarjana, doktor, profesor..??
Bukankah semua itu akan menjadi bangkai..??
Bukankah semua itu akan bergelar Almarhum..?!
Tapi aku begitu bangganya dengan diriku.
Wahai diriku pemuja hawa nafsu.
Menangislah..!
Istighfarlah.!
Sudahkah engkau tunakan hajat_NYA..??
Sudahkah engkau bersyukur atas nafas, wajah, jasad, dan kesehatan..??
Lihatlah kematian itu bisa datang kapan saja kepadamu..!
Menangis lah..!
Semoga airmata itu bisa menghapus dosa_dosamu..
Aamiin Allahumma aamiin yaa Rabbil’Aalamiin..