1
Muslim Lifestyle

Agar Pernikahan Bahagia, Inilah Karakter yang Harus Ada di Diri Pasangan

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Pernikahan yang bahagia adalah sesuatu yang harus selalu diusahakan dengan pasangan. Jika tidak dirawat dengan baik, maka tidak akan tercipta hubungan pernikahan yang sehat. Hubungan pernikahan yang tidak sehat berpotensi menurun, memburuk, hingga kemudian berakhir, jika tidak segera diperbaiki.

Untuk mencegah hal tersebut, ada baiknya kita memperhatikan karakter seseorang sebelum memutuskan untuk menikahinya. Tujuannya agar kita memiliki kehidupan pernikahan yang stabil dan cenderung tumbuh, bukan menurun.

Di bawah ini adalah karakter yang sebaiknya ada di diri calon pasangan agar kita memiliki kehidupan pernikahan yang lebih bahagia.

Percaya Diri

Orang-orang yang tidak percaya diri, cenderung insecure sehingga seringkali merasa curiga, tidak mandiri dan mudah membenci orang lain. Pasangan yang merasa tidak aman dengan posisinya akan selalu berusaha meneguhkan posisinya dengan cara yang kurang menyenangkan, sehingga akan sering memicu pertengkaran. Seseorang yang percaya diri akan nyaman dengan dirinya, dan dia juga akan nyaman dengan pasangannya.

Suka Berbagi

Orang-orang yang suka berbagi cenderung tidak egois dan tidak penuh ambisi. Mereka akan lebih suka berbagi, baik itu berbagi barang yang menjadi miliknya, berbagi cerita, maupun pengalaman. Ia tidak akan memaksa orang lain untuk merasakan atau mengikuti apa yang ia alami.

Rendah Hati

Orang yang rendah hati cenderung menghindar untuk menjadi pusat dari segalanya. Ia tidak merasa kebutuhannya, ketidaknyamanannya, ambisinya, atau tujuannya adalah segala-galanya yang harus diperhatikan orang lain. Mereka tahu posisinya sebagai partner yang penting, namun orang-orang yang rendah hati tidak memaksa pasangannya untuk memperhatikannya setiap waktu.

Pasangan yang tidak rendah hati akan mudah merasa kekurangan dan mudah kehilangan rasa syukur. Kesalahan sekecil apapun akan menjadi kesalahan besar di mata seseorang yang tidak rendah hati.

Humoris

Memiliki teman seperjalanan yang ceria dan sering tersenyum adalah hal yang sangat menyenangkan. Sama halnya dengan menjalani kehidupan pernikahan dengan orang yang humoris. Mereka mampu menemukan hal-hal menyenangkan dari hal-hal biasa yang ditemuinya sehari-hari. Pasangan yang humoris dan sering tersenyum akan membuat kehidupan pernikahan menjadi lebih menyenangkan.

webinar umroh.com

Pemaaf

Kehidupan pernikahan bisa menjadi sesuatu yang menantang dan sulit, karena di dalamnya ada dua pribadi berbeda. Masing-masing memiliki ego dan keinginan yang berbeda. Tentunya, perselisihan adalah hal yang tidak bisa dihindarkan. Segala perselisihan bisa diselesaikan jika masing-masing pihak mau berlapang dada memaafkan kesalahan, kemudian membicarakan masalah agar menemukan solusi yang tepat.

Jujur

Kejujuran ibarat pondasi yang akan menjadi dasar kuatnya sebuah hubungan, termasuk hubungan pernikahan. Seseorang yang jujur akan lebih mudah dipercaya karena mereka tidak akan menutup-nutupi permasalahan yang ada. Kejujuran akan memudahkan suami-istri menyelesaikan masalah dengan cara yang baik, dibandingkan jika masing-masing pihak tidak jujur  mengutarakan pikiran dan perasaannya.

Setia

Karakter setia menjadi faktor utuhnya kehidupan pernikahan. Setia berarti menjadi seseorang yang bisa diandalkan dalam menghadapi kesulitan hidup. Orang-orang yang setia akan bertahan di sisi pasangannya walaupun menghadapi berbagai macam cobaan yang menimpa kehidupan pernikahan.

Mau Berkorban

Kehidupan pernikahan akan menghadapi berbagai macam ujian. Masing-masing pihak akan dituntut untuk mengorbankan hal-hal yang nyaman baginya. Orang yang mau berkorban akan bersedia melakukan hal terbaik bagi pasangannya, maupun bagi kehidupan pernikahannya. Orang-orang yang mau berkorban adalah mereka yang memiliki rasa kasih sayang, kebaikan hati, serta keinginan untuk terus bersama dengan orang yang disayanginya.

Berani

Dalam menghadapi kehidupan pernikahan, masing-masing pihak akan dihadapkan pada situasi di mana mereka harus merasakan sakit hati, ketidakpastian, dan kecemasan. Untuk menghadapinya, dibutuhkan orang-orang yang memiliki karakter berani, yang tidak takut untuk menghadapi permasalahan.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.