“Indonesia itu indah, makanya jangan di rumah aja”
Pernah dengar slogan seperti itu ? Ya, travelling atau yang sering disebut saat ini piknik memang lagi ngetren dikalangan anak muda. Mulai dari keindahan alam maupun keindahan taman yang dibuat oleh manusia. Hal terpenting adalah tempatnya asik untuk foto dan bisa di pamerkan di media sosial. Semakin sering upload foto tempat wisata yang menarik dan berbeda makin banyak deh yang bakal mengunjungi sosmed kita. Jadi makin bangga kan jadi pionir tempat piknik asyik? Eeitss tunggu dulu , pas piknik tidak lupa salat, kan?
Ini dia yang masih jadi kendala. Tiap Piknik, terutama lokasi yang jauh dari rumah, sering meninggalkan ibadah wajib yang satu ini. Entah itu solat zuhur, ashar, magrib, maupun isya. Pokoknya ada saja yang ketinggalan tidak dikerjakan.
Lalu bolehkah kita menjamak salat-salat tersebut ketika sedang dalam perjalanan? Bukankah para Musafir itu diperbolehkan menjamak salatnya sedang dalam perjalanan jauh? Benar sekali, Memang Islam memberikan keringanan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan jauh. Nabi Muhammad SAW menyebut salat ini sebagai sedekah Allah S.W.T untuk para musafir.
Seperti Firman Allah S.W.T :
“Dan apabila kamu bepergian di muka bumi ,maka tidaklah mengapa ke meng-Qasar-kan salatmu. Jika kamu takut di serang orang-orang kafir.” (surah AN-Nisaa’:101)
Islam memang memberikan keringanan pada mereka para Musafir. Namun ada aturan seseorang bisa mengqasarkan salatnya. Berikut hal hal yang mesti di perhatikan dalam mengqasarkan salat:
- Jarak perjalanan minimal dua hari perjalanan kaki atau 138 km
- Bepergian bukan untuk maksiat
- Salat yang boleh di qasarkan berjumlah 4 rakaat
- Niat Mengqasarkan pada waktu rakbiratul iqram
- Tidak Makmum kepada yang bukan Musafir
Aturan di atas, di perkuat dengan sabda Rasulullah SAW yang berbunyi : “ Dan bepergian tidak untuk maksiat, baik bepergian untuk ketaatan , hal makruh atau hal mubah meskipun bepergian untuk tujuan tamasya.”
Nah Coba di cek kembali apa tujuan kita melakukan perjalanan ? Apakah untuk menuntut Ilmu sehingga nanti bisa mengamalkan hasilnya ? Atau demi tugas negara dan berhubungan denga hajat hidup orang banyak?
Kalau tujuan perjalanan kita hanya piknik. Lhooo mbok ya mampir sebentar ke masjid atau ke mushola ketika mendengar suara azan. Hitung-hitung sekalian istirahat. Ini supaya kegiatan kita yang bertujuan me-Refresh pikiran bisa di Ridhoi oleh Allah SWT.