1
Author

administrator

Browsing

Boleh kah kita sedekah dengan orang, tapi niatnya supaya rezeki kita dilancarkan Allah? Niat sedekah harus lurus hanya karena Allah. Dengan demikian maka rezeki yang diinginkan otomatis akan dimudahkan dan dilipatgandakan sesuai dengan janji Allah. Bagi para wanita Rasulullah sangat mendorong untuk bersedekah. Dan perlu juga di ketahui bahwa sedekah itu bukan hanya harta, senyum dengan sesama saudara muslim pun dihitung pahala sedekah. Nabi bersabda: “Kamu menyingkirkan batu, duri dan tulang dari tengah jalan itu adalah sedekah bagimu.”(HR. Bukhari). “Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah“. (HR. At-Tirmidzi). Berikut janji Allah apabila sedekah kita niatnya hanya karena Allah: -Sedekah dapat menghapus dosa. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614) -Orang yang bersedekah akan mendapatkan naungan di hari akhir. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang 7 jenis manusia yang mendapat naungan di suatu,…

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Kita semua memang tidak bisa terlepas dari aktivitas di dunia ini. Akan tetapi, orang-orang yang selalu dan senantiasa menyibukkan dunia dengan sesuatu yang akan bermanfaat untuk dirinya kelak di sisi Allah Ta’ala, mereka adalah termasuk orang-orang yang beruntung, baik di dunia dan di akhirat Bukan berarti seorang muslim tidak boleh memanfaatkan dunia ini termasuk juga kemajuan teknologi di dalamnya. Akan tetapi, pergunakanlah ini semua hanya untuk kebaikan serta ibadah kepada Allah. Hendaknya kita semua memanfaatkan segala sesuatu yang ada di dunia ini semua semata-mata untuk membantu ketaatan kita kepada Allah Ta’ala. Karena Allah Ta’ala menciptakan dunia beserta seluruh isinya ini dan apa yang ada di dalamnya untuk hamba-hamba-Nya yang beriman Harus kita ketahui bersama, bahwasannya surga itu dibangun dengan bacaan dzikir, tasbih, tahlil, takbir, ditumbuhkan pohon-pohonnya dengan amal ketaatan. Semua ini menunjukkan bahwa dunia ini hanyalah ladang, tempat bercocok tanam untuk…

Shalat shubuh menyimpan satu kekuatan yang luar biasa. Shalat shubuh adalah ibadah fardhu paling berat, dikarenakan, bayangkan, ketika tengah terlelap, kita dibangunkan untuk menunaikan panggilan Allah SWT. Namun shalat shubuh juga menyimpan berbagai keutamaannya. Ada lima keutamaan jika kita menjaga shalat subuh ketika hidup. 1. Jaminan masuk surga Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّةَ “Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat Shubuh dan Ashar) maka dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari, no. 574 dan Muslim, no. 635). 2. Tidak akan masuk neraka Dari ‘Umaroh bin Ruwaibah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لَنْ يَلِجَ النَّارَ أَحَدٌ صَلَّ ى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا “Tidaklah akan masuk neraka orang yang melaksanakan shalat sebelum terbitnya matahari (yaitu shalat Shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat Ashar).” (HR. Muslim, no. 634). 3. Pembelaan dari Allah Dari Jundab…

Tidak hanya orang saja, tetapi adakalanya rumah juga perlu dirukyah dengan beberapa kondisi serta persyaratan dan prosedur. -Syarat Meruqyah Rumah Ruqyah ini dilakukan saat sebuah rumah kelihatan tidak nyaman, karena mungkin di dalam rumah sering bertengkar dengan istri, anak nakal saat dirumah atau ada gangguan hewan yang tidak biasa. -Cara meruqyah rumah 1. Caranya hampir sama dengan cara meruqyah diri sendiri dengan mandi (untuk lebih detailnya dapat dilihat pada artikel yang berjudul: Beginilah Cara Melakukan Ruqyah Dengan Daun Bidara). Bedanya disini air yang digunakan untuk mandi, pada cara ini digunakan untuk mengepel rumah yang akan diruqyah. Caranya : ambil 7 lembar daun bidara – hancurkan dengan batu (uleg batu) – campurkan daun bidara ke ember yang berisi air – Bacakan ayat ruqyah (Al – Fatihah, Ayat Kursi, Al – Ikhlas, An- Naas dan Al – Falaq) dengan ditiupkan pada ember yang berisi air. 2. Beli kain pel atau alat pel…

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Dari Abdullah bin ’Amru radhiallahu ‘anhuma, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, رِضَى الرَّبِّ فِي رِضَى الوَالِدِ، وَسَخَطُ الرَّبِّ فِي سَخَطِ الْوَالِدِ “Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua” (Hasan. at-Tirmidzi : 1899, HR. al-Hakim : 7249, ath-Thabrani dalam al-Mu’jam al-Kabiir : 14368, al-Bazzar : Kandungan hadits Pertama: Seorang anak wajib berusaha membuat orang tuanya ridha. Dalam hadits di atas, Rasulullah menyebutkan bahwa ridha Allah bergantung pada ridha orang tua. Sama halnya dengan mencari ridha Allah yang merupakan suatu kewajiban, demikian pula dengan mencari ridha orang tua; Kedua: Haram melakukan segala sesuatu yang memancing kemarahan kedua orang tua. Sama halnya dengan mengundang kemarahan Allah yang merupakan suatu keharaman, demikian pula dengan melakukan sesuatu yang dapat memancing kemarahan mereka; Ketiga: Terdapat hubungan sebab-musabab. Berbakti kepada orang tua merupakan sebab. Adapun ridha Allah dan ridha orang tua merupakan musabab.…

Adab & Doa Perjalanan 1. Shalat safar 2 rakaat 2. Do`a memakai sandal / sepatu / kasut اَللَّهُمَّ اِني اَعُوْذُبِكَ مِنَ اْلاِبْلِسِ وَالْجُنُدِهِ Artinya : “ Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari Iblis dan bala tentaranya. “ 3. Tidak memakai hiasan dan wangi-wangian 4. Do`a keluar rumah : بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِـاللهِ 5. Saat naik kendaraan langkahkan kaki kanan denagan membaca : اللهِ بِسْمِ , setelah duduk bacalah اللهِ اَلْحَمْدُ, bila kendaraan mulai berjalan maka baca : سُبْحَـانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَـا هَذَا وَمَـا كُنَّـا لَهُ مُقْرِنِين وَ اِنَّـا اِلَى رَبِّنَـا لَمُنْقَلِبُــوْنَ 6. Jika perjalanan naik / tanjakan baca : اَللهُ اَكْبَـرُ Jika perjalanan turun, baca : سُبْحَـانَ اللهُ Jika perjalanan mendatar, baca : اَلْحَمْدُللهِ Jika jalan berliku-liku, baca : لاَ حَوْلَ وَلاَقُوَّةَ اِلاَّ بِـاللهِ Jika melewati jembatan, baca : اَللَّهُمَّ سَلِّمْ سَلِّمْ Jika melihat masjid, baca : اَللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ Jika melihat…

Adab Mandi & Tandas Dalam Islam, apabila seseorang hendak mandi atau tandas (mandi di sungai), maka ada beberapa adab yang wajib diperhatikan di antaranya sebagai berikut: 1. Masuk dengan memakai tutup kepala dan alas kaki serta mendahulukan kaki kiri dengan membaca : اَللَّهُـمَّ اِنِّى اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَـاءِثْ . 2. Menanggalkan pakaian sambil membaca do`a dalam hati : بِسْـمِ اللهِ لاً اِلَـهَ اِلاَّهُـوَ . 3. Memakai basahan sebab dimanapun kita berada tidak lepas dari pandangan dan pengetahuan Allah swt. Syarat sah mandi wajib ( menghilangkan hadats besar ) ada 2 : – Niat ketika mengalirkan air ke seluruh tubuh dan niat itu dikhususkan pada hadats yang akan dihilangkan. – Meratakan air ke seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Adab – adab Mandi Wajib : – Menyiram anggota badan bagian kanan 3x lalu anggota badan bagian kiri 3x. – Masuk kamar mandi dengan mendahulukan kaki kiri – Hendaknya mencuci…

1. Memakai tutup kepala 2. Cuci tangan dengan air yang mengalir dan berkumur 3 X lalu dibyang ke kiri (fadhilah untuk memudahkan melafadzkan Laa ilaaha illallaah saat sakaratul maut) sambil membaca shalawat. 3. Menyiapkan suprah, buah dan garam. · Do`a buka suprah : اَللَّهُمَّ ابْسُطْ لَنـاَ مِنْ بَرَكـاَتِكَ وَرَحْمَتِكَ وَرِزْقِكَ وَفَضْلِكَ . · Do`a makan buah : اَللَّهُمَّ بـاَرِكْ لَنـاَ فى ثَمَرِنـاَ . · Mencicipi garam dengan jari manis, baca : بِسْمِ اللهِ هَنِيْأً مَّرِيْـأً 4. Makanan datang, baca do`a : اّللَّهُمَّ بـاَرِكْ لَنـاَ فِيْمـاَ رَزَقْتَنـاَ وَقِنـاَ عَذَابَ النَّـاَرِ . Cara duduk : · Seperti tahyat awal · Kaki kanan diangkat kaki kiri diduduki · Nongkrong ( dalam keadaan perang dan becek ) 5. Makan dari yang terdekat dengan 3 suap pertama menggunakan 3 jari ( ibu jari, telunjuk dan jari tengah ) sambil membaca : بِسْمِ اللهِ وَعَلَى بَرَكـاَتِ اللهِ . 6. Setelah selesai 3 jari, sebelum makan dengan…

-Adab Rumah Tangga Maksud dan tujuannya adalah agar dalam rumah tangga terwujud suasana agama seperti keluarga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam serta menjadi rumah tangga yang terhormat dan teladan. Adab-adabnya adalah : · Setiap masuk rumah ucapkan salam, baca basmalah 1 kali, shalawat 3 kali dan surat al Ikhlas 3 kali. · Ibu rumah tangga adalah guru di dalam rumah yang menjadi contoh bagi anak didiknya. · Ibu rumah tangga janganlah berpakaian yang kurang pantas karena akan dicontoh oleh anak-anak, kecuali bila berada di kamar bersama suami dan itupun hendaklah kita yakini dengan seyakin-yakinnya bahwa Allah subhanahu wa ta’ala melihat apa saja yang kita lakukan. · Ibu rumah tangga tidak boleh memasukkan laki-laki lain yang bukan muhrimnya ke dalam rumah kecuali dengan izin suaminya, dan kalau laki-laki yang bukan muhrim bertanya hendaklah dijawab dengan suara tegas, jelas, sopan dan ringkas. Jangan sampai laki-laki yang bukan muhrim itu tergoda oleh suara kita…

Adab tidur: 1. Berwudhu’ sebelum tidur 2. Periksa pintu, jendela, makanan, minuman atau tempat air ditutup dengan membaca Basmalah. 3. Shalat sunnat 2 rakaat 4. Menghisab diri : – Apakah ada amalan yang belum dikerjakan, maka segera kerjakan. – Apakah amal kita lebih baik dari kemarin atau tidak – Jangan membawa dendam dan jika ada saudara yang punya kesalahan kita maafkan, jika saudara kita punya hutang kita bebaskan untuk malam itu dan besok ditagih lagi kalau memang belum sanggup membebaskan hutangnya sepenuhnya, jika kita punya hutang maka hendaklah ditulis dikertas dan simpan di bawah bantal untuk memberitahu ahli waris jika kita meninggal, sehingga akan dilunasi. 5. Menyelesaikan dzikir pagi dan petang dan membaca al-Qur an surat al-Mulk, As-Sajadah, al-Waqi`ah (agar terhindar dari azab kubur dan dari kemiskinan terutama miskin iman), membaca tasbih Fathimah : Subhanallah 33 X, Alhamdulillah 33 X dan Allahuakbar 34 X. Fadhilahnya untuk menghilangkan rasa letih dan…