1
Author

administrator

Browsing

Bukan cinta yang mengokohkan bangunan pernikahan kita, melainkan mahabbah. Adapun mahabbah itu tidak sama dengan cinta. Ia lebih istimewa dari semata cinta. Istilah mahabbah secara bahasa berasal dari kata ahabba, yuhibbu, mahabbatan, yang berarti mencintai secara mendalam, khususnya kepada Allah. Dapat dikatakan bahwa mahabbah adalah cinta murni yang menjadikan diri kita ingin melakukan yang terbaik dan berkorban demi cinta kepadaNya. Sungguh benar lah adanya jika Ikatan mahabbah lebih kuat dari cinta. Karena sejatinya mahabbah adalah cinta di atas cinta. Maka, tentu setiap rumah tangga muslim menginginkan adanya lukisan mahabbah di dalamnya bukan? Lantas bagaimana cara melukis mahabbah di istana kita? Pertama, jadikan takwa sebagai pondasi. Bersama pasangan halal kita saling menguatkan dalam tauhid, merekatkan dalam syariat. Salah satu caranya hidupkan majelis ilmu di dalam istana kita. Suami gurunya, istri dan anak-anak adalah muridnya. Sebagaimana hakikatnya fitrah seorang suami adalah qowwam (pemimpin) bagi Istrinya. Oleh karena itu, sudah selayaknya seorang suami menjadi…

Aktifitas menyampaikan kembali ilmu yang telah didapat akan membuat kita semakin yakin dengan ilmu tersebut. Kita menjadi ingat, hafal dan memahaminya. Ketika ilmu tersebar maka akan semakin banyak orang yang tersadarkan. Semakin banyak orang yang akan berhijrah, Orang-orang akan berbondong-bondong keluar dari kegelapan menuju cahaya Islam. Apalagi ketika berdakwah untuk kebangkitan Islam dalam rangka menolong agama Allah. Pasti Allah subhanahu wa ta’ala akan menolong hambanya yang menolong agama Allah. Firman Allah SWT dalam QS Muhammad ayat 7 : “Wahai orang-orang yang beriman jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” Imam Syaukani berkata, “maksudnya adalah kalian membela agama Allah dengan melawan orang-orang kafir, niscaya kalian akan diberi kemenangan.” Syeikh As-Sa’diy berkata, “ini adalah perintah dari Allah subhanahu wa ta’la kepada orang-orang yang beriman untuk membela Allah dengan melaksanakan agamaNya, berdakwah dan menyebarluaskan ajaranNya, serta berjihad di jalanNya, dan itu semua mereka lakukan semata-mata karena ikhlas kepadaNya.…

Kata hijrah saat ini telah menjadi kata yang populer. Bahkan sedang menjadi trend. Masih ingat dengan hajatan Hijrah Fest? Acara ini berhasil menyedot banyak peserta. Tiketnya terjual habis tak tersisa. Alhamdulillah, hari demi hari kencintaan Umat Islam terhadap agamanya semakin bertambah. Hijrah dimaknai sebagai perpindahan dari kondisi jahiliyah ke kondisi yang islami. Bisa juga dikatakan berpindah dari kegelapan menuju cahaya Islam. Berubah menjadi baik mungkin suatu hal yang mudah. Tetapi istiqamah dalam berhijrah itu sulit, karena istiqamah membutuhkan kekosistenan dalam ketaatan, dan itu akan banyak menghadapi godaan dan ujian. Agar senantiasa istiqamah dalan berhijrah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, diantaranya; 1. Berkumpul Dengan Orang Shalih Terkadang kesulitan terbesar dalam hijrah adalah lingkungan dan teman-teman yang buruk. Niat berhijrah seringkali kandas karena tidak ada dukungan dari lingkungannya. Oleh karena itu agar tetap istiqomah carilah komunitas dan teman-teman yang mendukung hijrah. Hal ini bukan berarti eksklusive, tetapi hanya menjadikan orang yang…

Sistem pemerintahan negara Islam kemudian dilanjutkan oleh para khulafaur rasyidin sepeninggal beliau, hingga akhirnya Islam sampai meluas dan juga menjadi peradaban yang tinggi. Ini dari sisi kepemimpinan, adapun dari sisi pemimpinnya sendiri, maka Islam telah mensyaratkan: Pertama: Muslim, karena Al Quran melarang menyerahkan urusan kaum muslimin kepada orang kafir “Allah tidak akan pernah sekali-kali memberi jalan kepada orang kafir untuk (menguasai) orang beriman…” (QS. An Nisa 141). “Hai orang-orang beriman, janganlah kalian menjadikan yahudi maupun nashrani sebagai auwliya…” (QS. Al Maidah 51). Kedua: Laki-laki, karena dalam HR Imam Bukhari ada celaan untuk memilih pemimpin seorang perempuan dengan kata “Tidak akan pernah beruntung suatu kaum yang menyerahkan urusan kepemimpinan mereka kepada seorang perempuan”. Kepemimpinan yang dimaksud adalah dalam wilayah aa’m (kepemimpinan umum). Ketiga: Baligh, berdasarkan HR Abu Dawud “Diangkat pena (pertanggung jawaban amal/hisab) terhadap tiga golongan : orang tidur sampai terjaga, anak kecil sampai baligh dan orang gila sampai berakal) Keempat:…

Islam sebagai sebuah agama yang sangat sempurna tentu saja telah memiliki sebuah konsep yang sangat lengkap terhadap pemimpin dan juga kepeminpinan. Konsep ini juga telah dijamin dengan baik dan benar, karena konsep ini juga telah dicontohkan langsung secara nyata oleh Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam dalam kehidupan bernegara. Diantara beberapa aspek terpenting yang ada dalam kepemimpinan Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam adalah sebagai berikut: Pertama: Rasul bukan sekadar pemimpin spiritual saja, namun beliau juga sekaligus menjadi pemimpin politik yang menjalankan aktivitas kenegaraan berdasarkan petunjuk wahyu dari Allah subhanahu wa ta’ala. Hal ini mengisyaratkan bahwa bentuk negara dalam Islam adalah tidak sekuler. Dalam praktiknya hal ini tertuang dalam Piagam Madinah: Bilamana kalian berselisih dalam suatu perkara, tempat kembali (keputusan) nya adalah kepada Allah azza wa jalla dan kepada Muhammad shallallahu’alaihi wa sallam…apapun yang terjadi diantara pihak-pihak yang menyepakati piagam ini, berupa suatu kasus atau persengketaan yang dikhawatirkan akan menimbulkan kerusakan, tempat kembali keputusannya…

SIAPA YANG BELUM TAU KEISTIMEWAAN DARI GAMIS SYAR’I? Ukhty, sudah menjadi kewajiban bagi setiap wanita muslimah untuk dapat menutupi auratnya secara sempurna dengan cara berhijab sesuai dengan syariat. Untuk itulah, dalam mengenakan hijab syar’I, sebenarnya bukanlah suatu hal yang sulit dan juga rumit, karena memakai hijab syar’i dapat diperlajari dengan mudah asalkan ada niat, kemauan dan bisa istiqomah tentunya berhijab syar’i dapat dilakukan dengan mudah. Apa aja keuntungan memakai hijab syar’i ukh? Simak yuk: TERHORMAT DAN CERDAS Ukhti, kenapa mengenakan hijab syar’I dapat dikatakan terhormat dan cerdas? Karena, seorang muslimah yang berhijab syar’i, tahu mana yang wajib dan mana yang haram, mereka tahu tentang balasan dari setiap perbuatan, dan mereka juga tahu tentang perintah Allah Subhannahu Wa Ta’ala MENDAPATKAN PAHALA DARI ORANG YANG MENGIKUTINYA Rasulullah Shalallahu ‘alayhi wassalam telah bersabda, “Barangsiapa yang mengajak orang lain untuk melakukan kebaikan, maka ia mendapatkan satu pahala kebaikan. Dan jika orang yang diajaknya mengikuti ajakannya,…

*BISMLILLAH* ☺ *SENYUM PAGI*☺ ◾◾ AL – KAHFI TIME ⏰◾◾ Membaca Surat al-Kahfi di malam dan hari Jum’at, telah kita ketahui keutamaannya . √ Malam Jum’at. . مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ . “Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jum’at, ia akan disinari cahaya antara dia dan Ka’bah”. (Shahih, HR. Ad-Darimi; Shahihul Jami’: 6471 al-Albani) . √ Hari Jum’at. مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ . “Barangsiapa yang membaca surat al-Kahfi pada hari Jum’at, ia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at…”. (Shahih, HR. An-Nasa’i, al-Baihaqi; Shahihul Jami’: 6470) . Al-Munawi juga mengatakan, . فيندب قراءتها يوم الجمعة وكذا ليلتها كما نص عليه الشافعي Dianjurkan untuk membaca surat al-Kahfi di hari jumat atau malam harinya, sebagaimana ditegaskan as-Syafii. (Faidhul Qadir, 6/257) . Imam Asy Syafi’i dalam kitab Al Umm (1/208) mengatakan: . “Telah sampai dalil…

Ibnu Qayyim rahimahullahu menyebutkan dalam sebuah hadits shahih dalam Musnad Imam Ahmad, bahwa ketika seorang suami beristrikan Hur‘ain (bidadari), kemudian pada saat itu akan datang seorang wanita lain yang kecantikan dan keelokannya mampu membuat seorang raja melupakan wanita-wanita lainnya. Siapa wanita itu…? Ternyata wanita tersebut adalah istrinya selama di dunia. Itulah keistimewaan para istri di surga, dia akan menjadi RATU dari para Hur‘ain (bidadari). Lalu, Ibnu Qayyim mengatakan, “Apakah seorang raja pernah memikirkan para pelayannya dihadapan RATU-nya…?” TENTU TIDAK…! Jadi, Allah akan memberikan pada istri kecantikan yang luar biasa jauh melebihi para bidadari. KENAPA BEGITU…??? Ibnu Qayyim menjelaskan, “Karena Hur‘ain (bidadari) tidak pernah menghadapi kesulitan yang dirasakan wanita dunia. Mereka tidak pernah berjuang di jalan Allah, tidak pernah dicemooh orang karena mengenakan hijab, tidak pernah merasakan sulitnya patuh pada suami,… dan seterusnya.” Mengenai keistimewaan istri (wanita) di surga dibandingkan bidadari, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, “Sungguh tutup kepala salah…

Jangan meremehkan “Aamiin”. Maka tidak cukup di dalam hati. Nabi menjelaskan ihwal “Aamiin” ini. Kata Nabi, “Jibril mengajariku “Aamiin”, ketika aku selesai membaca al-Fatihah. “Aamiin” itu seperti stempel untuk al-Qur’an.” Bahkan dalam riwayat lain, “Aamiin itu adalah stempel Allah, Tuhan semesta alam.” Abu Bakar menjelaskan, “Maknanya, “Aamiin” itu merupakan stempel Allah untuk hamba-Nya. Karena ia bisa menolak segala penyakit dan bala’ dari mereka.” Bahkan, dalam hadits lain disebutkan, “Aamiin itu salah satu tangga di surga.” Maknanya, kata Abu Bakar, “Kata yang dengannya, orang yang mengucapkannya berhak mendapatkan salah satu tangga surga.” Wahab bin Munabbih berkata, “Aamiin terdiri dari 4 huruf (yaitu, Alif, Mim, Ya’ dan Nun), dimana di setiap hurufnya Allah ciptakan satu malaikat. Malaikat itu berkata (ketika ada yang mengucapkan “Aamiin”), “Allahummaghfir likulli man qala Aamiin (Ya Allah, ampunilah setiap orang yang mengucapkan Aamiin).” Karena itu, sampai seorang penyair mengatakan, “Aamiin, Aamiin, aku tidak rela hanya dengan mengucapkan sekali,…

Manekin (mannequin) adalah patung manusia seluruh tubuh atau setengah badan yang digunakan untuk memeragakan berbagai macam jenis pakaian jadi di toko-toko pakaian. Manekin dapat dibuat dari berbagai bahan, seperti plastik, kayu, atau kaca serat. Bagian-bagian manekin seperti kepala, lengan, tangan, dan kaki dapat dibongkar pasang. Kepala manekin seringkali dapat dipakaikan wig (rambut palsu). . Para ulama kontemporer berbeda pendapat mengenai hukum menggunakan manekin (Arab : al maliikaan, al maniikaan) untuk menampilkan baju. Ada dua pendapat; pertama, jika manekin itu manekin seluruh tubuh hukumnya haram, sedang manekin yang tidak seluruh tubuh, yaitu yang tidak berkepala, hukumnya boleh. Ini pendapat sebagian ulama seperti Syekh Badar bin Ibrahim Al Mahwas. Kedua, manekin secara mutlak hukumnya haram, baik seluruh tubuh maupun setengah tubuh. Ini pendapat sebagian ulama, seperti Al Majlis Al Islami li Al Ifta. . Dalil pendapat pertama adalah hadits Abu Hurairah RA bahwa Nabi SAW pernah menghampiri kepala patung-patung yang ada di…