Punggung yang terasa tidak nyaman, tegang, kaku, dan sakit biasanya akan mengganggu aktivitas. Memang ada sakit punggung yang biasanya disebabkan karena patah tulang atau cedera. Jika begitu kondisinya, maka dibutuhkan perawatan khusus oleh dokter yang ahli. Namun jika sakit punggung terasa di bagian bawah, biasanya bisa disembuhkan dengan berbagai macam perawatan. Nyeri punggung adalah masalah yang sering dihadapi oleh orang dewasa. Agar tidak terlalu sering terkena sakit punggung, ada baiknya kita mengikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mencegah sakit punggung. Berolahraga Punggung terasa sakit, kok disuruh olahraga? Banyak orang beranggapan ketika punggung terasa sakit, maka lebih baik digunakan untuk beristirahat dan tidak banyak bergerak. Memang istirahat selama 1 atau 2 hari bisa membantu meringankan sakit punggung. Namun selanjutnya, para ahli menganjurkan untuk melakukan olahraga fisik secara teratur. Olahraga dapat membantu meringankan inflamasi dan tegangan yang ada pada otot, sehingga kita tidak mudah sakit punggung. Memperhatikan Berat Badan Berat badan berlebih,…
Bulan Syawal merupakan bulan ke-10 pada penanggalan Hijriyah. Hari pertama bulan Syawal, atau tanggal 1 Syawal, merupakan hari di mana umat muslim merayakan Idul Fitri. Syawal adalah bulan setelah Ramadhan dan memiliki keistimewaan tersendiri. Salah satunya anjuran untuk berpuasa selama enam hari. Ternyata ada sejarah unik di balik bulan Syawal, lho. Asal-Usul Nama ‘Syawal’ Ada kisah menarik tentang asal-usul penamaan bulan Syawal. Dilansir dari bincangsyariah.com, bulan setelah Ramadhan ini dinamakan Syawal karena dahulu, di bulan-bulan ini, susu unta betina hanya keluar sedikit. Kondisi tersebut disebut dengan “tasywīl laban al-ibil” dalam bahasa Arab. Inilah yang kemudian membuat waktu pada bulan ini disebut dengan “syawwala” yang artinya “menjadi sedikit”, dalam hal ini susu unta atau perbekalan yang dimiliki. Ada lagi pendapat lain yang mengungkapkan tentang asal-usul bulan Syawal. Para ahli bahasa menyebutkan bahwa kata ‘Syawal’ ada hubungannya dengan masyarakat Jahiliyah pada saat itu yang enggan menikah pada bulan ini. Mereka menganggap bahwa…
Usai bulan Ramadhan, kita tiba di bulan Syawal. Bulan Syawal ini adalah bulan di mana banyak umat muslim merasakan kebahagiaan karena bisa merayakan Idul Fitri, sekaligus bersilaturahmi. Selain itu, bulan Syawal juga bisa menjadi indikator kisah ibadah kita selama bulan Ramadhan. Apakah kita bisa melanjutkan ibadah-ibadah tersebut atau tidak. Bulan Syawal juga memiliki beberapa keistimewaan. Ada beberapa ibadah Sunnah yang bisa kita lakukan di Bulan Syawal. Puasa Enam Hari di Bulan Syawal Di bulan Syawal umat muslim disunahkan untuk berpuasa selama enam hari. Waktunya dimulai dari tanggal 2 Syawal, dan bisa dilakukan selama bulan Syawal. Puasa bulan Syawal bisa dilakukan secara berurutan, bisa juga tidak. Keutamaan berpuasa di bulan Syawal membuat banyak umat muslim mengejar ibadah sunnah yang satu ini. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh”. Mengganti Amalan Sunnah…
Di bulan Syawal, biasanya banyak undangan pernikahan yang kita terima. Menghadiri undangan pernikahan, kurang lengkap tanpa membawa kado bagi pengantin yang sedang berbahagia. Jika kamu memiliki teman atau sahabat yang menikah di bulan Syawal ini, tentunya sudah mulai mencari-cari kado yang tepat untuk mereka. Memilih kado bisa menjadi hal yang membingungkan, ya. Agar tidak bingung, kita bisa mengikuti beberapa tips di bawah ini. Cari Tahu Benda yang Disukai Sebelum mulai mencari kado pernikahan, ada baiknya kita lebih dulu mencari tahu apa yang disukai oleh pengantin. Baik yang disukai mempelai pria, maupun mempelai wanita. Lebih bagus jika kita mengetahui apa yang disukai keduanya. Dengan begitu, kita bisa lebih bijak memilih kado yang bisa membuat mereka senang. Berikan Benda yang Mereka Butuhkan Jika pasangan pengantin adalah teman dekat atau sahabat, tentu kamu mengetahui apa yang paling mereka butuhkan saat akan mengarungi rumah tangga. Cerita-cerita yang mereka sampaikan kepadamu bisa dijadikan inspirasi memilih…
Momen-momen sederhana yang dilalui si kecil ternyata bisa memberikan kesan yang mendalam kepadanya. Orang tua seringkali terpaku mempersiapkan momen-momen besar (seperti kelulusan, liburan ke tempat yang jauh, dan sebagainya), namun luput untuk memaksimalkan momen-momen sederhana bersama si kecil. Padahal, seringkali itu yang mengesankan dan membuat mereka bahagia. Momen-momen sederhana tersebut sebenarnya ada dalam setiap hari yang kita lalui bersama si kecil. Berbincang dengan mama, bermain dengan ayah, bercanda di teras, dan sebagainya, justru menjadi hal yang sangat disukai oleh anak. Ia akan mengingat momen tersebut hingga dewasa, dan menjadi bekal untuk menguatkan hubungan dengan orang tuanya. Karena itu, pastikan kita menciptakan momen-momen sederhana yang berharga bersama si kecil. Mereka akan memiliki memori indah tentang masa kecil yang dihabiskan dengan orang tuanya. Momen sederhana di bawah ini bisa menjadi cara memperkuat hubungan orang tua dan anak. Berjalan Kaki Menuju Taman Ajak si kecil menikmati suasana area dekat rumah. Misalnya berjalan ke…
Berkeliling Muscat, Oman, kamu akan banyak menemukan makanan-makanan yang dijual di sana. Mulai dari pizza, burger, hingga makanan yang lokal favorit warga Oman. Jika kamu berkesempatan mengunjungi Oman, cobalah cicipi makanan-makanan yang dijual di pinggir jalan atau street food. Street food khas Oman akan banyak ditemui di sekitar Muscat. Mereka menyajikan makanan khas Oman yang cepat saji, namun kental nuansa tradisional. Berikut ini adalah street food yang akan kamu temui di Oman. Falafel Falafel adalah gorengan khas Timur Tengah yang terbuat dari kacang yang dihaluskan. Bentuknya yang bulat dengan tekstur yang garing di bagian luar, membuat Falafel menjadi kegemaran banyak orang. Bahkan Falafel juga digemari hingga ke Benua Amerika. Di Oman, kita bisa menemukan penjual Falafel di mana saja. Mulai dari di restoran yang mewah, hingga di kedai-kedai kopi sederhana. Falafel biasa dinikmati sendirian, atau dimakan bersama dengan roti pipih, mayones, dan sayur-sayuran. Akan lebih nikmat jika dinikmati dengan saus…
Salah satu profesi yang banyak diminati saat ini adalah menjadi seorang pengusaha atau entrepreneur. Akan tetapi, entrepreneur bukan hanya sekedar sukses mendirikan usaha, namun juga tentang sikap-sikap yang harus dimiliki agar mencapai kesuksesan yang diinginkan. Jiwa entrepreneur seseorang tidak lahir tiba-tiba, namun perlu langkah panjang untuk membentuknya. Jika orang tua ingin memiliki anak yang kelak menjadi entrepreneur, ada berbagai hal yang harus diajarkan kepadanya. Tujuannya agar anak memiliki sikap-sikap yang dapat mendukungnya menjadi pengusaha sukses. Di bawah ini adalah beberapa sikap yang harus diajarkan agar anak memiliki jiwa entrepreneur. Pantang Menyerah Menjadi pengusaha butuh sikap pantang menyerah. Ada banyak kendala yang akan dialami oleh seseorang saat ia mengembangkan bisnisnya. Karena itu, ajarkan anak-anak tentang pantang menyerah. Untuk mengajarkan entrepreneurship pada anak, biarkan mereka mengalami kegagalan. Lalu sebagai orangtua, kita harus terus mendukungnya agar bangkit dan mencoba lagi. Tidak masalah jika anak kemudian mengekspresikan kesedihannya saat gagal. Hal yang terpenting adalah…
Mengajak seseorang menuju kepada kebajikan adalah salah satu tugas seorang muslim. Allah sendiri banyak menurunkan firman dalam Al Qur’an, yang isinya menyuruh manusia untuk selalu menyeru pada kebajikan, serta mencegah kemungkaran. Misalnya dalam surat Ali Imran ayat 104 dan 110, surat Al-A’raf ayat 199, surat At-Taubah ayat 71, dan sebagainya. Bersedia menyeru kepada kebajikan merupakan salah satu tanda keimanan seseorang. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah bersabda, “Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran, hendaklah dia mengubahnya dengan tangannya. Apabila dia tidak mampu, hendaklah dia mengubahnya dengan lisannya. Apabila dia tetap tidak mampu, hendaklah dia mengubahnya dengan hatinya, dan itu adalah iman terlemah”. Cara paling sederhana untuk menyeru kebajikan adalah dengan memberikan nasihat. Nasihat harus disampaikan agar orang lain memahami tentang kebaikan dari suatu hal. Namun ada hal yang perlu diperhatikan agar nasihat yang kita berikan bukan hanya sampai ke telinga, namun juga sampai ke hati dan akhirnya…
Seorang penjual popcorn di Pakistan, bernama Muhammad Fayyaz, berhasil membuat pesawat rancangannya sendiri. Pria yang juga berprofesi sebagai petugas keamanan di malam hari ini menggunakan mesin dari roadcutter, serta kain karung untuk sayapnya. Pria berusia 32 tahun itu mulai membuat pesawat dengan menyaksikan salah satu tayangan di National Geographic dan beberapa video online yang dilihatnya. Keluarganya sempat khawatir Fayyaz terobsesi berlebihan. Ibunya, yang bernama Mumtaz Bibi, telah berusaha menghentikannya namun ia tetap tidak menghiraukan permintaan ibunya. Pesawat Dibuat dalam Waktu Dua Tahun Hingga akhirnya, Fayyaz berhasil menyelesaikan pesawatnya dengan susah payah. Ia berhasil melakukan percobaan penerbangan pertamanya pada bulan Februari tahun ini, setelah 2 tahun bekerja keras membuat pesawatnya itu. Dengan dibantu temannya, Fayyaz menutup jalan kecil yang ia gunakan sebagai lintasan panjang pada percobaan penerbangan pertamanya. Pesawat buatan Fayyaz berhasil mencapai kecepatan 120 km per jam sebelum lepas landas. Pesawat itu juga berhasil terbang selama 2 hingga 3 kilometer…
Semasa hidupnya, Rasulullah memegang dua peran dalam masyarakat Islam saat itu. Pertama, sebagai rasul yang berkewajiban menyampaikan firman Allah. Kedua, Rasulullah juga berperan sebagai pemimpin kaum muslimin saat itu. Saat wafat, tugas Muhammad SAW telah usai, namun kaum muslimin kala itu memerlukan seseorang untuk melanjutkan kepemimpinan Rasulullah. Mereka merasa perlu adanya seorang pemimpin agar umat muslim tetap bersatu. Kaum Anshar Berkumpul setelah Rasulullah Wafat Setelah Rasulullah wafat, pimpinan kaum Anshar dari Aus dan Khazraj berkumpul untuk menentukan khalifah selanjutnya. Mereka kemudian memilih Sa’ad Ibnu Ubadah. Alasannya adalah karena ia merupakan kepala tertinggi dari kaum Anshar saat itu. Sa’ad kemudian berpidato, dan menyatakan bahwa kaum Anshar merupakan orang yang paling utama untuk menjadi pengganti Rasulullah. Kaum Anshar telah membela Rasulullah dan mempertahankan agama Islam ketika Rasulullah diusir dari Mekkah. Inilah yang membuat mereka beranggapan bahwa tidak ada yang lebih berhak menggantikan Rasulullah selain orang Anshar. Pernyataan Sa’ad itu mendapat dukungan dari…