Tidur memiliki dampak yang kurang baik bagi tubuh seseorang. Seseorang yang terus menerus mengalami kekurangan waktu tidur akan mengalami masalah pada kesehatannya. Kekurangan waktu tidur dapat terjadi pada seseorang ketika ia mengalami insomnia atau Sleep Deprivation.
Perbedaan Insomnia dan Sleep Deprivation
Insomnia adalah kondisi di mana seseorang yang berusaha untuk tidur, namun sering terbangun. Penderita insomnia tidak bisa tidur dengan nyenyak. Sedangkan Sleep Deprivation adalah kondisi di mana seseorang tidak memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas. Orang yang insomnia biasanya sudah menyediakan waktu untuk tidur, hanya saja mereka tidak bisa terlelap.
Sedangkan orang yang mengalami Sleep Deprivation tidak ingin atau tidak bisa memenuhi kebutuhan tubuh untuk tidur. Penyebabnya bisa karena tuntutan pekerjaan yang membuat seseorang mengorbankan waktu tidurnya.
Keduanya Memberi Dampak Buruk bagi Tubuh
Sleep Deprivation dan Insomnia sama-sama memiliki akibat yang besar bagi tubuh dan pikiran seseorang. Tubuh dan pikiran membutuhkan tidur yang berkualitas dan cukup agar bisa berfungsi dengan baik. Ciri ketika seseorang tidak mendapat waktu tidur yang cukup adalah bangun dalam keadaan lelah. Seseorang yang tidurnya kurang mulanya akan merasa mudah kesal, lelah, dan tidak fokus. Tidak akan menjadi masalah yang serius jika kondisi tersebut tidak berlanjut.
Masalah Serius Akibat Kurang Tidur
Akan tetapi, ketika kita tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup terus menerus, maka masalah kesehatan yang serius akan kita dapatkan.
Terganggunya Fungsi Kognitif
Jika tubuh kekurangan waktu tidur, maka kita tidak mampu berpikir dengan baik. Seseorang yang kurang tidur akan kesulitan berpikir jernih. Akibatnya kita jadi sulit membuat keputusan dan sering mengalami insiden akibat kurang fokus. Kondisi ini juga berakibat pada ketidakmampuan dalam bekerja dan merawat diri sendiri serta keluarga.
Suasana Hati Tidak Stabil
Salah satu akibat dari kurang tidur adalah mood yang tidak stabil atau moody. Seseorang jadi lebih mudah merasa kesal, cemas, dan murung. Jika kekurangan tidur ini tidak segera diatasi, maka seseorang bisa mengalami gangguan mood atau mood disorder.
Daya Tahan Tubuh Menurun
Tidur memiliki peranan penting dalam memperkuat kekebalan tubuh. Ketika kurang tidur, maka kita jadi lebih mudah terserang penyakit.
Berat Badan Meningkat
Seseorang yang terlalu banyak tidur memang tidak akan mengeluarkan banyak tenaga, sehingga mudah mengalami kenaikan berat badan. Namun bukan hanya kelebihan tidur yang membuat seseorang kelebihan berat badan. Kurang tidur juga memberi dampak demikian. Ketika seseorang kurang tidur, level leptin dan ghrelin dalam tubuh akan berubah, sehingga bisa meningkatkan nafsu makan.
Beresiko Terkena Penyakit Jantung
Membiarkan tubuh kurang tidur dalam jangka waktu lama bisa berakibat buruk pada jantung seseorang. Mereka yang terbiasa kurang tidur akan memiliki resiko lebih besar terkena penyakit jantung, dibandingkan mereka yang memiliki kebiasaan tidur yang lebih sehat.