🌹Adab yang disyariatkan ketika berinteraksi dengan lawan jenis🌹
Islam tidak melarang interaksi antara lawan jenis. Tapi tetap saja interaksi lawan jenis dalam Islam memiliki batasan dan tidak boleh sembarangan dilakukan tanpa adanya aturan. Islam memperbolehkan melakukan beberapa hal dengan lawan jenis, tetapi dengan batasan yang ada. Mari kita kaji hal-hal berikut:
~ mengobrol dengan lawan jenis
Kita boleh bergaul dan berbicara dengan lawan jenis selama mengikuti aturan moral Islam, yakni tak ada sikap yang menunjukkan tindak asusila, tidak saling menyentuh, tak ada janji rahasia untuk bertemu berdua dengan maksud berbuat zina dan sebagainya. Kita boleh berbicara untuk saling mengenal namun dengan batas yang wajar, namun harus waspada ke arah mana perbincangan yang dimaksud.
~ bersahabat dengan lawan jenis.
Ketika pria dan wanita bekerjasama melakukan kebaikan, mereka disebut sahabat. Ketika mereka bertemu di ruang publik dan berdiskusi seperti dalam kajian mereka disebut sahabat, dalam hal ini diperbolehkan. Namun ketika mereka mulai bertemu di tempat yang tersembunyi atau dalam pertemuan di suatu tempat rahasia dan tidak disertai mahramnya, saling bersentuhan, dan tindakan yang mendekati zina maka hal ini dilarang.
~ duduk bersama lawan jenis
jika duduk bersama dengan lawan jenis dalam forum ilmiah ,misalnya seminar, musyawarah dll sepanjang tidak bersentuhan dan pergaulan hanya demi kebaikan maka hal ini diperbolehkan.
~ membicarakan lawan jenis
kita hendaknya waspada ketika membicarakan lawan jenis. Menjaga kesucian diri merupakan kata kunci dalam hal ini. Kita hendaknya menjaga kesucian diri baik dalam pikiran maupun perbuatan. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang tersembunyi dalam hati kita sehingga kitapun harus menyadari hal ini.
– Senantiasalah menjaga kemaluan
Menjaga kemaluan juga bukan hal yang mudah,karena dewasa ini banyak sekali remaja yang terjebak ke dalam pergaulan dan seks bebas. Sebagai muslim kita wajib tahu bagaimana caranya menjaga kemaluan. Caranya antara lain dengan tidak melihat gambar-gambar yang senonoh atau membangkitkan nafsu syahwat, tidak terlalu sering membaca atau menonton kisah-kisah percintaan, tidak terlalu sering berbicara atau berkomunikasi dengan lawan jenis, baik bicara langsung (tatap muka) ataupun melalui telepon, SMS, chatting, YM dan media komunikasi lainnya.
– Patuhilah adab-adab wanita muslimah dalam segala hal, terutama dalam pergaulannya dengan laki-laki
Wanita muslimah sendiri memiliki beberapa adab yang harus dipatuhi dalam pergaulannya dengan laki-laki seperti yang dijelaskan berikut:
🔸Dalam perkataan
Saudariku, mari menghindari perkataan yang merayu dan membangkitkan rangsangan,
“…Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginan orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik.” (QS Al Ahzab: 32)
🔸Dalam Berjalan
Hindari cara jalan yang memancing pandangan orang lain terutama lawan jenis, hindari jalan yang berlenggak-lenggok atau berjingkrak-jingkrak.
“…Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan…”(QS An Nur:31)
🔸Dalam Berdandan
Tidak usah berlebihan dalam berdandan. Hindari tabarruj (menampakkan perhiasan atau kecantikan yang ditujukan kepada mata-mata yang bukan mahram). Hati-hati dengan penggunaan minyak wangi.
Rasulullah bersabda “Siapa saja perempuan yang memakai minyak wangi kemudian ia keluar, lalu ia melewati suatu kaum (orang banyak) supaya mereka mendapati (mencium) baunya, maka ia itu adalah perempuan zina.” (HR Ahmad, Nasa’I, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim, Ibnu Khuzaimah, dan Thahawi dari Abu Musa)
Semoga bermanfaat