Mungkin kita tidak jarang mendengar dan membaca jika sebagian ibu di luar sana mengatakan kalimat semacam ini: “Suami saya melarang saya ikutan belajar parenting karena menurut dia isinya teori doang tapi bukti nyata nyata tidak ada. Suami saya juga berkata, dia yang tak pernah ikutan parenting yang ada di sana sini, buktinya dia lebih sabar menghadapi anak. Sedangkan saya masih saja tak sabaran”. Atau “Saya malu sebenarnya sama suami saya, tapi merasa beruntung juga. Suami saya tuh sabar banget menghadapi anak dan lebih sabar menghadapi anak daripada saya. Saya yang sudah ikutan belajar parenting lebih sering ke sana kemari malah masih sering kurang sabar dengan anak”. Boleh saja tidak setuju dengan pendapat yang dikemukakan dalam postingan kali ini. Para ayah normalnya memang secara alamiah: lebih sabar berlipat dari istri! Ini pada umumnya. Bahwa ada yang tidak sesuai yang umum, ya tetap normal saja. Meski tidak pernah belajar parenting ke sana…
Rumah adalah surga bagi keluarga. Rumah yang nyaman selalu menjadi tempat pulang setelah lelah menghadapi aktivitas di luar ruangan.…
Kehadiran internet telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan manusia. Mulai dari perubahan positif hingga negatif. Tidak bisa dipungkiri, internet…
Suatu hari … Kau melihat seorang ibu muda yang pergi ke swalayan membeli sayur dan lauk matang saat kau…
Suatu hari … Saat kau bertamu ke rumah seorang ibu rumah tangga, kau lihat ada banyak makanan-makanan instant di…
Mesir adalah salah satu tujuan wisata paling populer di dunia karena warisan sejarahnya yang kaya dan pemandangannya yang menakjubkan.…
Ramadhan lebih dari periode puasa: itu adalah bulan suci yang berakar pada budaya, agama dan sejarah. Di seluruh dunia,…
Dengan berbagai macam restoran khusus, kios makanan, dan kios pinggir jalan, Kairo adalah ibu kota budaya kuliner Mesir. Baca…
Membaca selalu menjadi tambahan yang bagus untuk peradaban. Anda membaca, Anda mengenal kehidupan orang lain, pengalaman, dan kesalahan, Anda…