1
Muslim Lifestyle

Penting! Inilah Dalil Tentang Fitnah Umat Muslim Harus Tahu

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Umroh.com – Masyarakat Indonesia memahami fitnah sebagai perbuatan menyebarkan berita bohong tentang orang lain. Niatnya merusak nama baik. Ini merupakan contoh kecil dari fitnah. Sebenarnya ada banyak dalil yang menjelaskan tentang fitnah secara luas. Dalil tentang fitnah dapat dilihat pada rangkuman umroh.com berikut ini :

Baca juga : Catat! Ini Hadits Taubat dalam Islam dan Keutamaannya

Macam – Macam Dalil Fitnah

1. Penyebar Fitnah Tidak Masuk Surga

Rasulullah bersabda, “Tidak masuk surga orang yang suka menyebarkan fitnah,” (HR.Bukhari dan Muslim).

2. Orang Mukmin Tak Boleh Berprasangka

“Wahai orang beriman jauhilah kebanyakan dari prasangka, (sehingga kamu tidak menyangka sangkaan yang dilarang). Karena sesungguhnya sebagian dari prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Apakah seorang dari kamu suka memakan daging saudaranya yang telah mati? (Jika demikian kondisi mengumpat) maka sudah tentu kamu jijik kepadanya. (Jadi patuhilah larangan-larangan tersebut) dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” (QS.Al Hujurat: 12).

3. Ghibah dan Fitnah

“Seorang Sahabat pernah bertanya kepada Rasulullah, ‘Wahai Rasulullah, apakah ghibah itu?’ Lalu Rasulullah menjawab, ‘Menyebut sesuatu yang tidak disukai saudaramu di belakangnya.’ Kemudian Sahabat kembali bertanya, ‘Bagaimana jika apa yang disebutkan itu benar?’ Rasulullah menjawab; ‘kalau sekiranya yang disebutkan itu benar, maka itulah ghibah. Tetapi jika hal itu tidak benar, maka engkau telah melakukan buhtan (fitnah atau kebohongan besar).” (HR.Muslim, Abu Daud, dan At-Tirmidzi).

Hanya di Umroh.com, Anda akan mendapatkan tabungan umroh hingga jutaan rupiah!Yuk download sekarang juga!

4. Orang yang Suka Berdusta adalah Orang Zalim

“Maka nyatalah bahwa tidak ada yang lebih zalim dari orang yang mereka-reka perkara-perkara yang dusta terhadap Allah, dan mendustakan sebaik-baik saja kebenaran itu disampaikan kepadanya. Bukankah (telah diketahui bahwa) dalam neraka jahanam tersedia tempat tinggal bagi orang-orang kafir?” (QS.Az Zumar: 32).

5. Berdusta termasuk Perbuatan Setan

“Maukah Aku beritakan kepadamu, kepada siapakah setan-setan itu selalu turun? Mereka turun ke tiap-tiap pendusta yang berdosa, yang mendengar sungguh-sungguh (apa yang disampaikan oleh setan-setan itu) sedangkan kebanyakan beritanya adalah dusta.” (QS.Asy Syuro: 221-223).

6. Perintah untuk Teliti Saat Menerima Berita

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang orang fasik membawa berita maka periksa berita tersebut dengan teliti agar tidak menyebabkan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang nantinya akan menyebabkan kamu menyesal atas perbuatan tersebut”. (QS.Al Hujurat: 6).

webinar umroh.com

7. Larangan Mengikuti Orang Fasik

“Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, yang banyak mencela, yang ke sana kemari menghambur fitnah.” (QS.Al Qalam: 10-11).

Ingin umroh dengan paket lengkap dan menarik? Itu hanya bisa Anda dapatkan di Umroh.com!

[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"] 

8. Fitnah Lebih Buruk dari Pembunuhan

“Dan bunuhlah mereka di manapun kamu temui mereka, kemudian usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu; fitnah itu lebih kejam dari pada pembunuhan. Dan janganlah kamu perangi mereka di Masjidil Haram terkecuali jika mereka perangi kamu di tempat tersebut. Jika mereka perangi kamu maka perangilah mereka. Demikianlah balasan untuk orang kafir.” (QS.Al Baqarah: 191)

“Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) mengenai berperang di bulan haram. Katakanlah “Melakukan perang pada bulan haram merupakan (dosa) besar. Tetapi menghalangi orang di jalan Allah dan ingkar kepada-Nya (menghalangi orang yang masuk) Masjidil Haram dan juga mengusir penduduk yang ada disekitarnya lebih besar (dosanya) menurut pandangan Allah.

Umroh.com merangkum, fitnah lebih kejam dari pembunuhan. Mereka tidak akan pernah berhenti perangi kamu sampai murtad, jika sanggup. di dalam dalil tentang fintah pun berkata Barang siapa orang yang murtad dari agamanya, kemudian dia mati dalam keadaan kekafiran maka akan sia-sia amalnya di dunia maupun di akhirat dan mereka merupakan penghuni neraka dan akan kekal di dalamnya.” (QS.Al Baqarah: 217)”.

9. Fitnah di Akhir Zaman

Dari Abdullah bin Umar yang berkata, “Kami duduk di samping Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam. Beliau menceritakan tentang banyak kekacauan sampai pada cerita tentang kekacauan al-Ahlas. Seorang sahabat bertanya, ‘Apa maksud kekacauan Al-Ahlas?’

Rasulullah bersabda, ‘Pengungsian dan perampasan. Lalu fitnah kebencian yang sumbernya dari seorang laki-laki dari keluargaku yang mengira dirinya dari golonganku padahal bukan. Kekasihku hanya orang-orang yang bisa menahan diri.

Hadits tentang mendengarkan adzan

Lalu orang-orang mengangkat seorang pemimpin yang tidak layak. Lalu kekacauan duhaima’ (samar) yang tak meninggalkan seorang pun kecuali akan ditampar oleh kekacauan tersebut. Ketika dikatakan, ‘Kekacauan itu telah selesai’, sebenarnya kekacauan itu masih terjadi.

Seorang laki-laki mukmin pada pagi hari, tetapi menjadi kafir di sore hari, sampai umat manusia menjadi dua golongan; golongan iman tanpa kemunafikan di dalamnya dan golongan munafik tanpa keimanan di dalamnya. Ketika tanda-tanda itu terjadi, tunggulah Dajjal pada hari itu atau esok harinya.’” (HR.Ahmad)

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah bersabda, “Bersegeralah mengerjakan amalan-amalan sholeh sebelum datang berbagai fitnah seperti potongan-potongan kegelapan malam, dimana seseorang beriman di waktu pagi hari, kemudian menjadi kafir di sore hari, ataupun beriman di sore hari, kemudian menjadi kafir di pagi hari. Dia menjual agamanya demi kepentingan dunia.” (HR.Muslim).

10. Dalil Fitnah Bermakna Siksaan

“Dan takutlah kalian terhadap fitnah (siksaan) yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zhalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah, bahwa Allah amat keras siksaan-Nya.” (QS.Al Anfal: 25).

11. Dalil Fitnah Bermakna Ujian

“Dan ketahuilah, sesungguhnya harta dan anak-anakmu adalah fitnah (cobaan) dan sesungguhnya di sisi Allah pahala yang besar.” (QS.Al Anfal: 28).

Dari Abu Musa Al-Asy’ari, dia berkata, Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya menjelang terjadinya hari kiamat, akan terjadi berbagai macam fitnah seperti potongan-potongan kegelapan malam, di mana seseorang beriman di waktu pagi hari kemudian menjadi kafir di sore hari, ataupun beriman di sore hari kemudian menjadi kafir di pagi hari. Ketika itu, orang yang duduk lebih baik daripada orang yang berdiri, orang yang berdiri lebih baik dari orang yang berjalan, dan orang yang berjalan lebih baik daripada orang yang berlari, maka hancurkanlah busur-busur kalian, putuskanlah tali-tali busur kalian, serta pukulkanlah pedang-pedang kalian kepada bebatuan, dan jika fitnah tersebut memasuki kediamannya, hendaklah dia menjadi sebaik-baik anak Adam.” (HR.Abu Dawud).

12. Fitnah Bisa Merusak Hati

Hudzaifah berkata, “Saya mendengar Rasulullah bersabda, “Fitnah dibentangkan di atas hati-hati seperti tikar, berulang-ulang. Hati yang menyerap fitnah tersebut disematkan di dalamnya titik hitam, sedangkan hati yang menolak fitnah tersebut disematkan titik putih, sampai memenuhi dua hati itu.

Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!

Hati yang pertama putih bersih, tidak akan terganggu oleh fitnah sedikitpun selama langit dan bumi masih tegak jika melihat dari dalil tentang fitnah ini. Sedangkan hati yang kedua hitam pekat, seperti cangkir terbalik, tidak mengenal yang ma’ruf dan tidak mampu mengingkari kemungkaran, hanya mengikuti hawa nafsunya.” (HR.Muslim).

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.