by Ridho Irawan – CEO Umroh.com
Sejak pemerintah Arab Saudi & Indonesia mengizinkan umroh tanpa karantina, tim kami banyak bertemu pelaku industri, mulai dari maskapai, agen tiket internasional, travel umroh PPIU, hingga marketing umroh, untuk mencari tau seberapa kondusif keberangkatan ibadah umroh saat ini. Setelah selama 2th pandemi kemarin, umroh buka-tutup, mengakibatkan sebagian pelaku industri & calon jamaah dirugikan. Sebagian gagal berangkat karena saat itu kebijakan traveling yg berubah-ubah.
Pada pertengahan 2022 kemarin misalkan, konon tiket pesawat susah, berbagai maskapai sold out, berbagai tanggal, bahkan konon hingga ramadhan 2023 habis. Travel berebut booking tiket, karena konon banyak sekali jamaahnya mengantri tidak sabar ingin ibadah umroh. Tingginya permintaan akibat ” revenge travel “, meski adanya perang Russia-Ukraina, serta harga minyak yg tembus $100/ barrel, seperti tidak berpengaruh dengan keinginan masyarakat untuk kembali umroh. Pelaku industrinya pun siap menyambut, karena sudah >2th berpuasa.
Belum lama ini, ketidakstabilan kembali terjadi. Dollar menguat menyentuh Rp 15.700, tiket maskapai yg sudah banyak di booking, kini harus dilunasi dengan harga baru yg lebih tinggi signifikan. Ada juga peristiwa vaksin meningitis yg langka di beberapa tempat, menyebabkan sebagian group di kota tsb gagal berangkat. Pemerintah Indonesia tetap mewajibkan vaksin meningitis, meski pemerintah Arab Saudi sudah menghapus syarat ini.
Sementara akhir-akhir ini nyata-nya ketika kami bertemu para travel partners, rupanya sering sekali terjadi rombongan group yg tidak tercapai kuota jamaahnya. Banyak sekali yg menawarkan “tiket rontokan”, sisa-sisa tiket yang tidak terjual, sehingga batal dilunasi. Ternyata calon jamaah/ marketing umrohnya belum melunasi pembayaran/ reschedule memundurkan waktu umrohnya. Peristiwa seperti ini tentu menyebabkan kerugian bagi pihak travel & agen tiket. Entah euforia kemarin ini sudah mereda, atau masih akan berlanjut.
Sy dan tim Umroh.com mengundang para travel & marketing umroh untuk saling berkolaborasi. Mari SALING MENGISI KUOTA ketersediaan seat, terutama seat yg akan segera diberangkatkan. Mari memastikan pembayaran dari setiap calon jamaah & tagihan ke agent/ marketing LUNAS sebelum keberangkatan. Gunakan marketplace dengan fasilitas rekening bersama, dengan data keberangkatan & sistem keuangan yg transparan. Kita redam euforia dari ” revenge travel “, kita kesampingkan ego. Kita utamakan para jamaah bisa terbang berangkat umroh sesegera mungkin, hanya bagi mereka yg sudah lunas pembayaran saja.
Untuk mendapatkan akses konsorsium B2B, dengan jadwal keberangkatan umroh SETIAP HARI, dengan info lengkap biaya, hotel, maskapai & fasilitas paket umroh dari travel partners kami, di >10 kota di Indonesia, silahkan menghubungi tim Umroh.com .
info@umroh.com
