Umroh.com – Tawakal dalam artian seperti memasrahkan suatu permasalahan kepada Allah SWT dengan penuh kerendahan hati. Seperti yang dikatakan oleh Imam Al-Ghazali, bahwa tawakal adalah sandaran hati hanya kepada wakil (yang tawakal) semata. Perlu umat islam ketahui bahwa terdapat hadits tentang tawakal yang perlu dketahui agar tahu manfaatnya.
Setiap manusia pasti tak pernah lepas dari suatu permasalahan, maka dari itu kita harus tetap berserah diri kepada Allah SWT. Namun, tetap harus disertai dengan usaha yang sebaik-baiknya. Nabi Muhammad SAW, memberikan anjuran kepada umatnya untuk bertawakal kepada Allah SWT. Karena, dengan bertawakal apapun yang kita lakukan akan diridhoi oleh Allah SWT.
Baca juga : Berikut Ini Waktu Membaca Ayat Kursi yang Tepat
Hadis Tentang Tawakal
Umroh.com merangkum, hadis termasuk salah satu petunjuk umat muslim dalam melakukan perbuatan yang berkaitan dengan urusan dunia maupun akhirat. Hadis merupakan sumber kedua dalam hukum agama Islam.
Umar Bin Khattab Radhiyallahu ‘anhu, mengatakan bahwa, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, ‘Jikalau kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya, niscaya Allah akan memberikan rezeki kepada kalian seperti seekor burung, pagi-pagi Ia keluar dari (sarangnya) dalam keadaan lapar dan pulang di sore hari dalam keadaan kenyang.’” (HR. Imam Ahmad & At-Tirmidzi).
Makna dari hadis tersebut adalah Nabi Muhammad Saw menjelaskan bahwa orang yang bertawakal kepada Allah SWT dengan sungguh-sungguh, maka akan diberikan rezeki. Karena, hanya Allah SWT yang mampu memberikan kenikmatan rezeki bagi hamba-hamba-Nya yang telah bertawakal. Seperti yang terdapat dalam firman Allah, “Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki-Nya). Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (Ath-Thalaq 65:3).
Sementara dalam suatu riwayat lainnya adalah ada seseorang yang menanyakan kepada Nabi Muhammad Saw mengenai apakah ia harus mengikat untanya lalu tawakal kepada Allah SWT atau melepaskan unta tersebut sambil bertawakal kepada Allah SWT. Lalu, Nabi Muhammad Saw pun menjawab, “Ikatlah dahulu untamu itu kemudian baru engkau bertawakal” (HR. At-Tirmidzi No. 2517, Hasan).
Maksud dari hadis tersebut adalah, bahwa kita sebagai umat muslim harus tetap berusaha untuk percaya dan yakin atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT.
Setiap orang pasti memiliki keinginan dalam menjalani kehidupannya, entah berkaitan dengan urusan dunia maupun akhirat. Untuk mendapatkannya, kita harus benar-benar melakukan usaha dengan sangat giat. Jika tidak diimbangi dengan berdoa kepada Allah SWT, maka bisa saja tidak ada hasilnya. Karena, hanya Allah SWT yang bisa memberikan segala sesuatu untuk hamba-hamba-Nya.
Tak hanya jadi tamu Allah, Umroh juga mempermudah rezeki Anda. Yuk temukan paket umroh di umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]
Hadis dari Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan bahwa, “Mengandalkan (terlalu memperhatikan) sebab atau usaha itu menodai kemurnian tauhid. Tidak percaya bahwa sebab adalah tindakan merusak akal sehat. Tidak mau melakukan usaha atau sebab adalah celaan terhadap syariat (yang memerintahkannya). Hamba berkewajiban menjadikan hatinya bersandar kepada Allah, bukan bersandar kepada usaha semata. Allahlah yang memudahkannya untuk melakukan sebab yang akan mengantarkannya kepada kebaikan di dunia dan akhirat.” (Majmu Fatawa Ibnu Taimiyyah 8/528).
Seseorang yang tidak pernah berdoa atau meminta kepada Allah SWT atas usaha-usaha dalam menjalani kehidupannya, termasuk urusan di dunia dan akhirat yang terdapat pada hadits tentang tawakal. Maka, kehidupannya selalu ditakuti dengan perasaan tidak yakin, gelisah, emosi, kecewa, dan lain-lain. Tetapi, berbeda dengan seseorang yang selalu bertawakal, maka akan terhindar dari perasaan-perasaan seperti gelisah, stres, kecewa, emosi, dan lain-lain. Karena, ia selalu yakin dan percaya atas apapun yang ditakdirkan oleh Allah SWT adalah sudah pasti yang terbaik.
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sungguh menakjubkan urusan seorang Mukmin. Sungguh semua urusannya adalah baik, dan yang demikian itu tidak dimiliki oleh siapa pun kecuali oleh orang Mukmin, yaitu jika ia mendapatkan kegembiraan ia bersyukur dan itu suatu kebaikan baginya. Dan jika ia mendapatkan musibah, ia bersabar dan itu pun suatu kebaikan baginya.” (HR. Muslim)