Umroh.com – Dalam agama islam setiap amalan sekecil apapun dapat menjadi suatu ibadah yang bernilai, salah satunya yaitu dengan beristirahat. Setiap manusia membutuhkan istirahat, agar dapat menjalankan aktivitas secara produktif, salah satunya dengan tidur sesuai porsinya. Tidur yang baik itu tidak boleh berlebihan dan tidak boleh terlalu kurang juga. Tidur terlalu berlebihan dapat menimbulkan kemalasan dan tidak terbiasa untuk bekerja keras, sedangkan tidur terlalu sedikit juga dapat berdampak pada kesehatan sehingga menyebabkan kerja kurang optimal, hal itu sudah dijelaskan dalam hadits tidur dalam islam.
Hidup memang membutuhkan perjuangan dan pengorbanan yang membuat kita senantiasa merasa lelah dan butuh beristirahat sejenak, namun ada beberapa diantara kita yang hanya dapat beristirahat satu sampai dua jam saja karena padatnya kesibukan. Untuk itu pergunakanlah waktu istirahat Anda sebaik mungkin karena hal itu merupakan sebuah bentuk kenikmatan dan kasih sayang Allah SWT terhadap umatnya yang wajib kita syukuri.
Baca juga : Penting! Lakukan Sunnah Rasul Ini Sebelum Tidur
Pentingnya Beristirahat
Allah SWT merupakan maha bijaksana dalam menentukan kehidupan bagi setiap umatnya. Beliau telah menentukan waktu siang dan malam dengan memiliki hikmah tersendiri, hal tersebut menjadi salah satu bentuk kasih sayang Allah SWT terhadap umatnya. Sesuai dengan firmannya yang berbunyi :
“dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketentuan Allah SWT yang maha perkasa lagi maha mengetahui”. (Al-An’am : 98).
Selain itu Allah SWT berfirman dalam surat Al-Furqon ayat 47 yang berbunyi :
“dialah yang menjadikan untuk kalian malam sebagai pakaian dan tidur untuk istirahat, dan dia menjadikan siang untuk bangun dan berusaha”.
Mau dapat Tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya sekarang juga!
Umroh.com merangkum, dari kedua firman tersebut kita dapat mengetahui bahwa Allah SWT sangat peduli dengan kesehatan umatnya, sehingga jika Anda lelah istirahatlah, karena hal tersebut semata-mata demi kesehatan Anda.
Hadist Dan Adab Tidur Dalam Islam
Sering kali kita meninggalkan adab islam sebelum tidur, padahal tersebut seharusnya tidak di tinggalkan bagi kita yang akan hendak tidur. Berikut ini hadits tidur dalam islam yang sudah di sampaikan oleh para pendahulu:
1. Tidurlah dalam keadaan berwudhu
Sesuai dengan hadist Al Baro’bin’Azib, Nabi SAW bersabda : “jika kamu mendatangin tempat tidurmu maka wuduhlah seperti wudhu untuk sholat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu”. (HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710)
Selain itu diantara doa yang Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkan untuk dibaca sebelum tidur adalah sebagaimana yang tertuang dalam hadits berikut.
عَنِ البَرَّاء بنِ عَازِب، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه و سلم قَالَ: (( إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَأْ وُضُوءَكَ للصَلاةِ، ثُمَّ اضْطَّجِعْ على شِقِّكَ الأَيْمَنِ، ثُمَّ قُلْ: اللهُمَّ إِنِّي اَسْلَمْتُ نَفْسِي إِلَيْكَ، وَوَجَهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ، وَ فَوَضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ وَ أَلْجَأْتُ ظَهْرِي إِلَيْكَ رَغْبَةً وَ رَهْبَةً إِلَيْكَ لاَ مَلْجَأَ وَ لاَ مَنْجَا منك إَلاّ إِلَيْكََ ، أَمَنْتُ بِكِتَابٍكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ وَ بِنَبِيِّكَ الذي أَرْسَلْتَ وَ اجْعَلْهُنَّ آخِرَ كَلاَمِكَ فَإِنْ مِتَّ مِنْ لَيْلَتِكَ مِتَّ على الفِطْرَة))
“Dari al Barra bin Azib, bahwa Rasululah bersabda,”Jika engkau hendak menuju pembaringanmu, maka berwudhulah seperti engkau berwudhu untuk shalat, kemudian berbaringlahlah di rusukmu sebelah kanan lalu ucapkanlah doa:” Ya Allah sesungguhnya aku menyerahkan jiwaku hanya kepadaMu, kuhadapkan wajahku kepadaMu, kuserahkan segala urusanku hanya kepadamu, kusandarkan punggungku kepadaMu semata, dengan harap dan cemas kepadaMu, aku beriman kepada kitab yang Engkau turunkan dan kepada nabi yang Engkau utus” dan hendaklah engkau jadikan doa tadi sebagai penutup dari pembicaranmu malam itu. Maka jika enkau meninggal pada malam itu niscaya engkau meninggal di atas fitrah”
Dapatkan paket umroh menarik hanya di Umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]
2. Tidur berbaring pada sisi kanan
Tidur berbaring ke sisi kanan memiliki manfaat dan lebih di anjurkan sebagaimana yang di sebutkan ibnu qayyim : “tidur berbaring pada sisi kanan di anjurkan dalam islam agar seseorang tidak kesusahan untuk bangun sholat malam. Tidur pada sisi kanan lebih bermanfaat pada jantung. Sedangkan tidur pada sisi kiri berguna bagi badan (namun membuat seseorang semakin malas)”. (Zaadul Ma’ad, 1/321-322)
3. Meniup kedua telapak tangan sambil membaca Surat Al ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas
Hal tersebut di lakukan masing-masing satu kali, setelah mengusap kedua tangan tersebut ke wajah dan bagian tubuh yang dapat di jangkau dan lakukan sebanyak tiga kali. Sesuai dengan hadist dan yang di contohkan oleh Nabi SAW yang berkata :
“nabi SAW ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut di tiup dan di bacakan Al-ikhlas, al-falaq dan An-Naas. Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu di jangkau di mulai dari kepala, wajah dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali” (HR. Bukhari no. 5017).
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!
Luar biasa bukan? Ternyata tidur bukan hanya istirahat semata saja, namun jika kita mengetahui waktu-waktu yang tepat kita bisa menjadikan tidur sebagai suatu amalan dan ibadah untuk diri kita. Semoga informasi yang di sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua