1
Muslim Lifestyle

Harus Senantiasa Dikuatkan, Ini 6 Fungsi Aqidah

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Umroh.com – Aqidah berasal dari kata Al ‘Aqdu yang berarti kokoh, kuat, atau erat. Dalam Islam, kata aqidah bermakna keyakinan yang kuat terhadap suatu hal dan tidak ada keraguan di dalam hati terhadapnya. Fungsi aqidah pun sangat vital bagi kehidupan seorang muslim.

Berdasarkan pemaparan tim Umroh.com, seorang muslim harus memiliki aqidah yang benar. Pertama, beriman kepada Allah SWT. Kedua, beriman kepada malaikat-malaikat Allah. Ketiga, beriman kepada kitab-kitab Allah. Keempat, beriman kepada para Rasul-Nya. Kelima, beriman kepada kedatangan hari akhir. Keenam, beriman kepada qada dan qadar. Aqidah tersebut menjadi dasar agama, sekaligus penentu kualitas hidup seorang muslim.

Menjadi pegangan setiap muslim, ilmu tentang aqidah harus dimiliki oleh setiap orang yang mengaku beriman. Bahkan hal ini harus diajarkan sejak kecil, mengingat fungsi aqidah yang begitu penting.

Baca juga: Raih Kebahagiaan dengan Memperhatikan Dasar Hidup Ini

Fungsi Aqidah

1. Sebagai Penentu Kualitas Kehidupan Seseorang

Aqidah seseorang akan menentukan kualitas agamanya, dan berpengaruh pada kehidupannya. Fungsi aqidah di sini sebagai pondasi yang kuat bagi keimanan seseorang. Aqidah yang benar akan membuat seseorang memilih langkah-langkah benar dalam hidupnya.

Bayangkan jika seseorang tidak memiliki aqidah yang benar. Ia akan mengikuti ajaran yang salah dan tidak berada dalam jalan lurus yang diridhoi Allah. Akibatnya, ia tidak mendapatkan janji-janji Allah yang diberikan-Nya kepada orang beriman dan bertaqwa. 

Misalnya:

  • Janji bahwa Allah akan mengabulkan setiap doa

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran” (QS.Al Baqarah: 186)

webinar umroh.com
  • Janji menjadi pelindung di dunia dan akhirat bagi orang yang beriman 

“Sesungguhnya orang-orang yang berkata, “Tuhan kami adalah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu.”

“Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat; di dalamnya (surga) kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh apa yang kamu minta.”

Mau dapat tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya di sini sekarang juga!

“Sebagai penghormatan (bagimu) dari (Allah) Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS.Fushilat: 30-32)

Itulah yang membuat aqidah memiliki peran penting dalam kehidupan seseorang. Jika ia mengambil aqidah yang benar, ia akan merasakan keselamatan saat hidup di dunia dan akhirat.

Berbeda dengan orang yang akidahnya tidak benar atau melenceng. Karena tidak mendapatkan jaminan dari Allah sang Maha Pencipta, ia akan merasakan kesulitan di dunia atau akhirat. Bagi orang muslim yang aqidahnya goyah, ia menjadi individu yang tidak memiliki pegangan. Sehingga dia mudah tergelincir dalam perbuatan maksiat. Tentunya hal itu akan mengakibatkan keburukan di dunia atau akhirat, jika bukan karena kasih sayang Allah yang Maha Pengampun.

2. Sebagai Petunjuk Kehidupan

Umroh.com merangkum, peran aqidah dalam kualitas hidup seseorang tak lepas dari fungsinya sebagai petunjuk bagi orang yang beriman. Seseorang dengan aqidah kuat tahu mana yang baik dan benar, sehingga ia bisa memilih langkah tepat. Apabila langkah yang diambil tidak tepat, Allah akan menuntunnya kembali ke jalan yang benar. 

Memiliki petunjuk hidup yang kuat akan menghindarkan seseorang dari kesesatan. Dengan aqidah yang kuat, seseorang lebih mudah melihat dan melangkah ke arah jalan lurus yang diridhoi Allah.

Tak hanya menjadi tamu Allah, umroh juga melancarkan rezeki Anda. Yuk temukan paketnya cuma di Umroh.com!

[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]

3. Sebagai Pendorong Semangat Beribadah

Orang dengan aqidah kuat akan memahami siapa yang berhak diibadahi, dan apa konsekuensi dari ibadahnya. Ia tahu apa balasannya jika beribadah kepada Allah, yaitu kebaikan. 

Bukan hanya ibadah yang telah disyariatkan (ibadah mahdhah), namun aktivitas yang bernilai ibadah (ibadah ghairu mahdhah) juga akan dilakukannya karena Allah. Dengan aqidah kuat, ia tidak akan melenceng dengan beribadah kepada yang lainnya. Apalagi berbuat baik dengan mengharap balasan makhluk. Bahkan, ia akan senantiasa meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadahNya hanya karena Allah SWT.

4. Sebagai Penentram Jiwa

Aqidah adalah pegangan setiap muslim. Dengan pegangan (aqidah) yang kuat, seorang muslim akan memiliki tempat bersandar yang kokoh. Ia bisa meraih ketenangan, karena menyandarkan jiwa dan hidupnya kepada Allah.

Jika menemui masalah, seseorang yang aqidahnya kuat tidak akan sibuk mencari sandaran-sandaran lain. Ia tahu dan yakin bahwa Allah yang memberinya ujian atau masalah, jadi hanya Allah yang bisa mengangkat kesulitan itu. Keyakinan tersebut akan membuatnya semakin dekat dengan Allah. Ia tidak akan menyia-nyiakan waktunya untuk melakukan maksiat atau mengakhiri hidupnya.

5. Sebagai Pendorong untuk Menuntut Ilmu 

Dengan aqidah kuat, seseorang akan memahami apa yang menjadi tujuan hidupnya, yaitu meraih ridho Allah. Dengan kesadaran itu, ia akan selalu berjuang untuk memahami apa yang akan membuat Allah ridho kepadanya. Semangat ini akan membuatnya giat mencari ilmu agama, semata karena Allah.

Ilmu-ilmu yang diperolehnya itu akan membuatnya semakin paham tentang syariah. Ia juga semakin mencintai Rasulullah dan sunnah yang diajarkan beliau.

Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di Umroh.com!

6. Sebagai Penguat Iman

Seseorang yang memiliki aqidah kuat tidak akan memiliki keinginan untuk mencari aqidah atau Tuhan yang lain. Ia meyakini bahwa aqidah yang dipegangnya adalah yang paling benar, sehingga nyaman dan istiqomah dalam menjalankan perintah Allah.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.