1
Fashion Muslim Lifestyle Parenting Tips

Ingin Anak Rajin Puasa? Lakukan Tips Berikut (Part 1)

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Untuk masalah puasa, berdasarkan sebuah penuturan dari yang dijelaskan Rabi binti Mu’awwid radhiyallahu ‘anha, ia berkata:

أَرْسَلَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم غَدَاةَ عَاشُورَاءَ إِلَى قُرَى الأَنْصَارِ الَّتِى حَوْلَ الْمَدِينَةِ : مَنْ كَانَ أَصْبَحَ صَائِمًا فَلْيُتِمَّ صَوْمَهُ ، وَمَنْ كَانَ أَصْبَحَ مُفْطِرًا فَلْيُتِمَّ بَقِيَّةَ يَوْمِهِ) ، فَكُنَّا بَعْدَ ذَلِكَ نَصُومُهُ ، وَنُصَوِّمُ صِبْيَانَنَا الصِّغَارَ مِنْهُمْ إِنْ شَاءَ اللَّهُ ، وَنَذْهَبُ إِلَى الْمَسْجِدِ ، فَنَجْعَلُ لَهُمُ اللُّعْبَةَ مِنَ الْعِهْنِ ، فَإِذَا بَكَى أَحَدُهُمْ عَلَى الطَّعَامِ أَعْطَيْنَاهَا إِيَّاهُ عِنْدَ الإِفْطَارِ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengirim utusannya pada siang hari ‘Asyura (sepuluh Muharam) ke desa-desa kaum Anshar di sekitar Madinah untuk mengumumkan, ‘Barangsiapa telah berpuasa sejak pagi hari, hendaklah dia menyempurnakan puasanya.

Barangsiapa yang pagi harinya tidak berpuasa, maka hendaknya puasa pada sisa harinya.’ Maka setelah itu kami berpuasa, dan kami membiasakan anak-anak kecil kami untuk berpuasa insya Allah.

Kami pergi ke masjid, lalu kami buatkan untuk mereka (anak-anak) mainan dari kapas yang berwarna. Kalau salah satu diantara mereka menangis karena (kelaparan). Kami berikan kepadanya (mainan tersebut) sampai berbuka puasa.” (HR. Bukhari, no. 1960 dan Muslim, no. 1136).

Darisana, kita sudah dapat memperoleh gambaran jika puasa memang merupakan hal yang harus dibiasakan. Selain puasa wajib seperti Ramadhan, ada juga beberapa puasa sunnah yang sebaiknya juga kerap kita laksanakan.

Hal itu juga berlaku untuk anak-anak. Oleh karena itu, sudah sepatutnya para orang tua telah melatih anak-anaknya puasa sejak usia dini. Karena itulah, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk dapat membiasakan anak berpuasa sejak usia dini. Berikut adalah beberapa metode tersebut

🌿 Metode untuk melatih anak membiasakan puasa

webinar umroh.com

-Menerankan keutamaan puasa kepada mereka. Salah satu hal yang perlu diterangkan adalah jika puasa termasuk sebab seseorang dapat masuk ke dalam surga. Para orang tua juga bisa menjelaskan lagi bahwa di surga ada pintu yang dinamakan Ar-Rayyan. Dimana pintu tersebut hanya untuk orang-orang puasa yang dapat masuk ke dalamnya.

-Membiasakan diri dalam melakukan puasa sunnah terlebih dahulu sebelumnya seperti misalkan puasa beberapa hati di bulan Syaban. Hal itu bertujuan agar anak tidak kaget dengan puasa wajib di bulan Ramadhan.

-Apabila usia anak belum mencapai akil baligh, dapat juga dengan melatihnya beruasa hanya sampai siang atau duhur. Model ini oleh sebagian orang lazim dikenal dengan istilah puasa bedug.

Apabila sang anak sudah berhasil dan terbiasa melakukan puasa bedug, mereka bisa disuruh untuk menambah waktunya sedikit demi sedikit hingga bisa terbiasa untuk berpuasa full hingga maghrib.

Namun pembiasaan anak hingga akhirnya dapat terbiasa untuk berpuasa full sampai maghrib, dilakukannya sebelum anak mencapai usia akil baligh ya. Tujuannya agar ketika sudah akil baligh kelak sang anak tak lagi kaget. Sehingga mereka pun sudah kuat untuk berpuasa full sampai maghrib.

-Mengakhirkan sahur sampai pada akhir malam. Hal tersebut bertujuan untuk dapat membantu puasa mereka pada siang hari, agar pada siangnya mereka tetap ada stamina dan tidak terlalu lemas.