1
Fashion

Ingin melaksanakan Haji? Yuk cari tau dulu sejarah turunnya perintah Haji.

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Sebagai umat muslim tentu akan mencapai satu persatu tujuan dalam penyempurnaan agama islam salah satunya melaksanakan ibadah haji. Bagi segelintir orang muslim pasti sudah ada yang mengatahui sejarah turunnya menunaikan ibadah Haji, terutama orangtua, tapi apakah kita yang muda ini sudah tau bagaimana sih asal mula melaksanakan ibadah haji itu. Yuk simak sejarah awal untuk melaksanakan ibadah haji.

Sejarah haji

Sejarah haji di mulai saat zaman Nabi Ibrahim, dari ribuan tahun yang lalu yaitu tahun (1861 – 1686 SM), Nabi Ibrahim merupakan keturunan Sam Bin Nuh as. Al Quran menjelaskan Allah memerintahkan untuk meninggalkan istrinya Hajar dan anaknya Ismail sendirian di padang pasir Makkah dengan sedikit makanan dan air. Cerita bermula saat Nabi Ibrahim tidak kunjung mendapatkan anak dari istri pertamanya Sarah, kemudian Sarah meminta Ibrahim menikahi Hajar, dari Hajar Ibrahim berhasil mendapatkan anak bernama Ismail, namun saat Nabi Ibrahim telah memilki anak anak dari Hajar hati Saarh merasa sedih, dan Ibrahim memohon kepada Allah meminta apa yang harus ia lakukan agar sarah istrinya tidak merasa sedih. Kemudian Allah memerintahkan Nabi Ibrahim untuk membawa Hajar berserta Ismail ke kota Mekkah dan meninggalkan mereka disana ditengah gurun pasir. Setelah itu Nabi Ibrahim meninggalkan Hajar dan Ismail dan saat itu bekal air mulai habis, Hajar mulai mencari air dengan putus asa dengan berlari di antara dua bukit Al-Safa dan Al-Marwah tanpa sadar dia sudah bolak balik selama 7 kali. Namun meski sudah bolak-balik, air tetap tidak dapat ditemukan.

Disaat Hajar mulai lelah, Hajar melihat kearah Ismail yang sedang menendang sebuah mata air, saat itu Hajar langsung berlari kearah Ismail seraya mengatakan Zam Zam yang artinya menampung itulah awal mula ditemukan sumber mata air Zam Zam. Setelah mendapatkan sumber air beberapa tahun kemudian saat Ismail sudah beranjak remaja Allah memerintahkan Nabi Ibrahim untuk membangun kembali Ka’bah, ditemukan dalam berbagai sumber buku-buku yang berisi tentang sejarah haji banyak ditemukan isi yang berbeda yang menyangkut siapakah yang membangun Ka’bah. Namun, kalau kita merujuk kepada al-Quran, di dalam al-Quran Allah swt berfirman:

Renungkanlah ketika Ibrahim dan Isma’il meninggikan fondasi Baitullah (Ka’bah) seraya berdoa: “Tuhan Pemelihara kami, terimalah amal kami Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar, lahi maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah [2]: 127).

Dalam ayat tersebut dapat disimpulkan Ka’bah sudah ada sebelum Nabi Ibrahim as. Nabi Ibrahim as., Hanya meninggikan fondasinya dibantu oleh putranya Nabi Ismail as., itulah sejarah singkat singkat menegnai berdirinya Ka’bah, lalu bagaimana sih sejarah kita untuk melaksankan ibadah haji? Nah ini bermula ketika Nabi Ibrahim mendapatkan wahyu dari Allah Swt untuk mengumandangkan seruan melaksanakan ibadah haji, sebagaimana firman-Nya:

“kumandangkanlah haji di tengah umat manusia, mereka akan dating dengan berjalan kaki atau meunggangi unta yang Lelah dan kurus (karena jauhnya perjalanannya) dari semua penjuru yang jauh” (QS. al-Hajj [22]: 27).

Sejak saat itu hingga kini, ibadah haji telah didengar atau dikenal oleh setiap muslim dan diketahui bahwa haji adalah kewajiban yang ditetapkan Allah swt, bagi muslim yang mampu. Itulah sejarah singkat bagaimana asal mula kita menunaikan ibadah haji, jadi untuk kita yang masih muda jika sudah mampu kenapa enggak sih untuk melaksanakan haji jangan tunggu tua dulu.

webinar umroh.com

Zaman dulu kalau mau naik haji harus naik unta sekarang perubahan sudah banyak dilakukan hal tersebut menjadikan masyarakat muslim di Indonesia semakin bisa menikmati perjalanan, pelayanan dan perlindungan yang jauh lebih baik, serta diberikan banyak kemudahan dengan biaya yang relatif murah dan ada juga biaya yang relative tinggii untuk mendapatkan fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing orang. Banyak sekali penawaran yang sangat menarik untuk kita melaksanakan ibadah haji dengan nyaman, jadi kenapa harus menunda jika sudah siap dari segi apapun yuk langsung aja melaksanakan ibadah haji, gak harus menunggu berumur dulu .