1
Haji Umroh Umroh & Haji

Ini 5 Fakta Unik Ka’bah yang Mencengangkan

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Ka’bah dan Masjidil Haram merupakan bangunan paling suci bagi umat muslim. Masjid di Mekkah ini tidak pernah sepi oleh jamaah umroh atau haji yang beribadah di sana. Ka’bah memang menjadi kiblat bagi umat muslim seluruh dunia. Namun, sebenarnya ada fakta unik dibalik bangunan yang identik dengan warna hitam dan emas ini.

Direkonstruksi Beberapa Kali

Ka’bah yang kita lihat hari ini bukan bentuk asli sebagaimana dibangun oleh Nabi Ibrahim. Seiring perjalanan waktu, Ka’bah membutuhkan rekonstruksi karena bencana yang diakibatkan oleh alam atau manusia.

Renovasi Ka’bah pernah dilakukan ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup, sebelum ia diangkat menjadi Rasul. Saat itulah terjadi peristiwa ketika Nabi Muhammad SAW menengahi petinggi Quraisy yang berebut meletakkan kembali Hajar Aswad. Akhirnya, Nabi Muhammad menyarankan mereka mengangkat Hajar Aswad dengan sehelai kain.

Setelah itu, Ka’bah juga direnovasi beberapa kali setiap beberapa abad. Renovasi terakhir terjadi di tahun 1996, di mana batu penyusun Ka’bah harus diganti, menguatkan pondasi, serta memasang atap baru. Kini, Ka’bah lebih aman dan lebih stabil dibanding beberapa abad sebelumnya.

Mulanya Memiliki Dua Pintu dan Jendela

Bangunan asli Ka’bah memiliki dua pintu. Satu pintu untuk masuk, dan satu lagi untuk keluar. Ka’bah juga sempat memiliki jendela selama beberapa periode waktu. Jendela itu terletak di salah satu sisi. Kini, Ka’bah hanya memiliki satu pintu dan tidak memiliki jendela.

Pernah Berganti-Ganti Warna

Kita mengenal Ka’bah dengan kiswahnya yang berwarna hitam, dan dihiasi dengan kaligrafi dari benang emas. Sulit bagi kita membayangkan bahwa dahulu Ka’bah beberapa kali berganti warna yang terbilang cerah. Faktanya, Ka’bah pernah ditutup dengan beberapa warna kain, yaitu hijau, kemudian berganti merah, hingga putih.

Ka’bah Sempat Dibuka untuk Semua Orang

Jauh sebelum jamaah haji dan umroh sebanyak sekarang, Ka’bah dulu terbuka bagi siapa saja. Ka’bah pernah dibuka dua kali dalam seminggu dan siapa saja bisa masuk dan berdoa di sana.

Kini, Ka’bah hanya dibuka dua kali dalam setahun. Hanya orang-orang tertentu yang bisa memasukinya.

webinar umroh.com

Pernah Banjir Hingga Bisa Digunakan untuk Berenang

Ketika hujan lebat melanda Mekkah, masalah yang akan dihadapi oleh Ka’bah adalah permukaan lantai yang menggenang. Apalagi letaknya yang berada di lembah membuat daerah sekitarnya mudah banjir. Pernah suatu masa, ketika sistem penangan banjir di Ka’bah belum sebagus sekarang, Ka’bah sampai terendam oleh air. Namun banjir yang menenggelamkan Ka’bah tidak menyurutkan niat jamaah untuk tawaf. Mereka akan berenang mengelilingi Ka’bah.

Kini, hujan lebat juga akan menggenangi Ka’bah, namun ketinggiannya hanya sampai pergelangan kaki.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.