– Jangan sampai kita mencintai teman kita secara berlebihan dan janganlah membencinya kecuali sewajarnya.*
Karena mencintai sesuatu atau pun seseorang secara berlebihan akan dapat menyebabkan kita terjerumus pada cinta yang buta, sehingga hal tersebut akan membuat menumpulkan hakekat yang baik dan buruknya.
Dan jangan pula membenci seseorang secara berlebihan, karena walaupun sekecil apapun tentunya masih ada sisi baiknya. Juga seseorang tersebut masih dapat berubah dengan hidayah Allah.
– Biasakan mengucapkan salam pada teman*
Dengan banyak mengucapkan salam maka akan timbul saling mencintai.
_Rasulullah bersabda :_
*_“Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim no. 54)_*
Al-Imam An-Nawawi menjelaskan, dalam hadits ini terdapat anjuran kuat untuk menyebarkan salam dan menyampaikannya kepada seluruh kaum muslimin, baik yang engkau kenal maupun yang tidak engkau kenal. (Syarh Shahih Muslim, 2/35)
Beliau juga menjelaskan bahwa ucapan salam merupakan pintu pertama kerukunan dan kunci pembuka yang membawa rasa cinta.
Dengan menyebarkan salam, akan membuay semakin kokohnya kedekatan antara kaum muslimin, serta dapat pula menampakkan syi’ar mereka yang berbeda dengan para pemeluk agama lain.
Di samping itu, di dalamnya juga terdapat latihan bagi jiwa seseorang untuk senantiasa berendah diri dan mengagungkan kehormatan kaum muslimin yang lainnya.
(Syarh Shahih Muslim, 2/35)
– Berusaha untuk saling memberikan hadiah pada teman.*
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
تَهَادُوْا تَحَابُّوْا
*_“Saling menghadiahilah kalian niscaya kalian akan saling mencintai.”_* _(HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad no. 594, dihasankan Al-Imam Al-Albani)_
Hadits yang mulia di atas menunjukkan bahwa pemberian hadiah akan menarik rasa cinta di antara sesama manusia, karena tabiat jiwa memang senang terhadap orang yang berbuat baik kepadanya.