Kedahsyatan Efek Shalat Dhuha
Islam adalah sebuah agama yang membawa rahmat dan juga mengajarkan umatnya untuk senantiasa berbuat kebajikan. Namun yang perlu diketahui, Fungsi agama Islam baru dapat dirasakan apabila umat Islam menjalankan kewajibannya. Salah satu kewajiban bagi umat islam adalah shalat. Namun shalat tidak hanya sekedar yang bersifat wajib saja, ada juga yang bersifat sunnah. Islam juga menganjurkan umatnya untuk melaksanakan ibadah sunnah seperti shalat dhuha.
Hal tersebut merupakan suatu upaya meningkatkan amal ibadah dan juga akhlak manusia. Shalat dhuha adalah sebuah shalat yang dilaksanakan pada waktu dhuha, atau tepatnya antara waktu setelah matahari terbit hingga sebelum tengah hari, dan merupakan salah satu macam shalat sunnah.
Sebagai umat Islam, sudah sepatutnya kita senang mengerjakan amal ibadah tidak sebatas yang wajib tapi termasuk juga yang sunnah seperti shalat dhuha. Shalat dhuha mempunyai banyak keutamaan beberapa yang seharusnya memotivasi kita untuk mengerjakannya. Diantara keutamaan shalat dhuha tersebut adalah :
– Pahalanya ibarat bersedekah
Melaksanakan shalat dhuha mempunyai nilai yang sama seperti nilai amalan seperti keutamaan sedekah. Sesdekah yang dimaksud adalah sedekah yang diperlukan oleh 360 persendian tubuh kita terlebih jika kita ikhlas mengerjakannya ( baca ciri-ciri orang yang tidak ikhlas dalam beribadah). Orang islam yang melaksanakan shalat dhuha akan memperoleh ganjaran pahala sebanyak persendian itu. Sebagaimana hadist Rasulullah saw, yang berbunyi :
“Disetiap sendi seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan Alhamdulillah ) adalah sedekah,s etiap tahlil (ucapan lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir (ucapan Allahu akbar) adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha sebanding dengan pahala semua itu”
– Akan Dicukupi Kebutuhannya
Shalat Dhuha yang dilaksanakan oleh seseorang pada awal hari dijanjikan tercukupinya rezeki atau kebutuhan seseorang tersebut di akhir harinya. Shalat Dhuha adalah shalat yang dilakukan untuk memohon rizki kepada Allah SWT.
Hal tersebut terlihat dari ketentuan waktu pelaksanaan dan juga tersirat dalam do’a yang dibaca setelah pelaksanaan shalat tersebut. Selain itu, Allah juga berjanji pada setiap umat islam yang rajin melaksanakan shalat Dhuha untuk mencukupi apa yang menjadi kebutuhannya, setidaknya kebutuhannya disore atau diakhir hari.
Dengan janji-Nya tersebut, Allah sebenarnya ingin memberikan suatu balasan atau imbalan atas kesediaan hamba-Nya untuk mengingat diri-Nya di waktu Dhuha, dengan memenuhi apa-apa yang menjadi kebutuhan dia sepanjang hari itu. Janji Allah tersebut dapat dilihat dalam sebuah hadist qudsi. Rasulullah SAW yang bunyinya :
“Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla berfirman: “Wahai anak Adam, cukuplaah bagi-Ku empat rekaat di awal hari, maka Aku akan mencukupimu disore harimu”
Janji Allah ini akan bisa menjadi penyebab hati gelisah dikarenakan kurangnya rizki yang diperoleh serta mencegah bahaya putus asa bagi sebagian orang yang tidak diberikan rizki yang cukup. Shalat dhuha adalah merupakan salah satu perantara agar keinginan cepat terkabul seperti halnya kika mengerjakan shalat hajat.