Berbicara soal kesuksesan, memang hal tersebut bersifat relatif. Karena ketika kita sudah bicara sukses, tentu ada patokan-patokan yang menjadi pertanda untuk menunjukkan hal tersebut.
Dan yang menjadi patokan tiap orang belum tentulah selalu sama. Apalagi, keinginan dan juga tujuan yang ingin dicapai tiap orang juga bervariasi.
Namun, rasanya ada sebuah hal yang bisa kita jadikan standar berdasarkan opini seseorang dengan menstandarkan nilai-nilai yang ada untuk menandakan seseorang telah sukses.
Dan pertanda tersebut juga berbeda-beda pada setiap tahapan umur. Berikut adalah patokan standar menurut beberapa ahli pada setiap tingkatan umur:
Ketika umur 4 tahun: Sukses adalah seorang anak tidak lagi ngompol di celana
Ketika umur 7 tahun: Sukses adalah ketika anak di usia tersebut sudah bisa tahu jalan pulang ke rumah.
Ketika umur 12 tahun: Sukses adalah ketika orang tersebut sudah dapat memiliki banyak teman.
Ketika umur 17 tahun L: Sukses adalah ketika orang yang telah beranjak akil baligh tersebut sudah bisa mendapatkan KTP dan SIM.
Ketika umur 23 tahun: Sukses adalah jika orang tersebut berhasil lulus dari Perguruan Tinggi.
Ketika umur 25 tahun: Sukses adalah ketika sudah memperoleh pekerjaan.
Ketika umur 30 tahun: Sukses adalah jika sudah berhasil membangun sebuah keluarga.
Ketika umur 35 tahun: Sukses adalah ketika sudah bisa hidup mapan dan berkecukupan.
Ketika umur 45 tahun: Sukses adalah ketika sudah mampu menjaga tubuh agar kelihatan awet muda
Ketika umur 50 tahun: Sukses adalah ketika orang tua sudah dapat memberikan didikan kita terhadap anak yang membuahkan hasil.
Ketika umur 60 tahun: Sukses adalah ketika orang yang sudah memasuki usia senja tersebut masih bisa mengendarai atau mengemudikan kendaraan.
Ketika umur 65 tahun: Sukses adalah ketika seseorang mampu hidup tanpa mengidap penyakit.
Ketika umur 70 tahun: Sukses adalah ketika seseorang merasa dirinya tidak menjadi beban bagi yang lain.
Ketika umur 75 tahun: Sukses adalah ketika seseorang masih punya banyak teman.
Ketika umur 80 tahun: Sukses adalah ketika seseorang masih tahu jalan pulang ke rumah.
Ketika umur 85 tahun: Sukses adalah kalau kita tidak ngompol di celana._
Mengapa pada umur 85 justru patokan kesuksesannya kembali seperti awal?
Untul menjawabnya, coba perhatikan ayat 68 Surah Yasin:
*Barang siapa Kami panjangkan umurnya, Kami kembalikan sifatnya (semula). Maka tiadakah mereka mengerti ?*
Hidup itu juga seperti sebuah siklus. Tentunya tak jarang pula kita mendapati ketika seseorang usianya sudah sangat tua dan fisiknya juga renta, maka sering kali mereka terlihat bertingkah laku seperti anak kecil.
Dan ketika seseorang sudah tua dan renta, kita mungkin juga sering melihat jika justru sang anaklah yang jadi merawat mereka karena mereka sudah memiliki keterbatasan fisik.
Namun sukses yang hakiki pada dasarnya adalah jika seseorang setiap harinya mampu menjadi pribadi yang lebih baik. Dan ia pun ketika dipanggil Allah dalam keadaan khusnul khotimah sehingga dapat meraih surga-Nya.
Semoga kita semua bisa termasuk ke dalam orang-orang yang dapat meraih kesuksesan yang hakiki.
