1
Kesehatan

Jangan Remehkan, Ini Bahayanya Tekanan Darah Tinggi

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Penyakit Darah Tinggi adalah penyakit yang banyak ditemui pada orang dewasa. Penyakit ini seringkali menjadi momok karena dianggap sebagai bibit dari penyakit jantung. Journal of The American College of Cardiology and Hypertension, merilis panduan terbaru untuk melihat patokan tekanan darah termasuk. Jika dulu tekanan darah disebut tinggi apabila mencapai 140/90, tidak dengan sekarang.  Kini, jika tekanan darah kita mencapai 130 mm Hg ke atas pada tekanan sistolic, dan 80 mmHg ke atas untuk tekanan diastolic, maka sudah termasuk tinggi. Perubahan patokan ini didapat dari komplikasi yang mungkin timbul di angka yang lebih rendah.

Di bawah ini adalah beberapa resiko penyakit yang didapat jika kita memiliki tekanan darah yang tinggi.

Pikun

Seseorang yang usianya 50 tahun dengan tekanan diastolik 130 mm HG, memiliki 45% risiko lebih besar menderita pikun di kemudian hari. Penjelasan ini didapat dari studi yang dipublikasikan oleh Europian Hearth Journal.

Kerusakan Tubuh yang Bertahap

Kerusakan tubuh yang diakibatkan oleh tekanan darah tinggi sifatnya lambat, namun menimbulkan tingkat kerusakan yang stabil. Inilah yang akhirnya menjadikan tekanan darah tinggi sebagai penyakit yang membunuh secara perlahan atau silent killer. Kerusakan tubuh akibat tekanan darah tinggi ini cenderung tidak memiliki gejala yang berarti. Akibat tekanan darah tinggi, bisa terjadi komplikasi pada pembuluh darah. Komplikasi ini akhirnya menyebabkan penyakit stroke, jantung, ginjal, dan gangguan penglihatan.

Penyakit Jantung

Tekanan darah tinggi memiliki kaitan erat dengan masalah penyakit jantung. Bahkan studi para ilmuwan terbaru menunjukkan bahwa peningkatan tekanan darah tinggi, sedikit saja, di awal masa dewasa bisa menyebabkan masalah pada jantung di kemudian hari.

Semakin Tinggi Semakin Beresiko

Semakin tinggi tekanan darah kita,  maka semakin besar risiko kesehatan yang akan kita alami. Jika tekanan darah sistolik ada di antara 120 hingga 129 mm Hg,  Maka risiko terkena penyakit jantung atau stroke meningkat sebesar 30%. Karena itu, jika kita mengetahui ada peningkatan dalam tekanan darah, segera ubah kebiasaan dengan olahraga teratur dan makan makanan yang sehat dan rendah sodium.

Disfungsi Seksual

Kerusakan yang diakibatkan oleh tekanan darah tinggi pada pembuluh darah akan menghambat aliran darah ke seluruh tubuh. Tidak terkecuali pada alat kelamin atau organ seksual. Inilah yang akhirnya mengakibatkan penurunan fungsinya.

Masalah Penglihatan

Tekanan darah yang tinggi bisa merusak pembuluh darah di belakang mata atau retina. Kondisi ini menyebabkan masalah mata lain yang dapat mempengaruhi penglihatan. Sebagai orang awam, kita mungkin tidak sadar adanya pengaruh tekanan darah tinggi pada pembuluh darah di mata. Namun jika kita melakukan cek kondisi mata, dokter mata akan mengetahui gejala kerusakan ini lebih cepat.

webinar umroh.com

Tekanan Darah yang Semakin Tinggi

Peningkatan tekanan darah bisa diikuti dengan naiknya ke angka yang lebih tinggi. Karena itu, resiko kesehatan yang akan diterima juga semakin tinggi. Rutinlah mengecek tekanan darah agar kita bisa segera mengantisipasi ketika mengetahui adanya peningkatan tekanan darah.

Penyakit Ginjal

Ginjal menyaring sisa kotoran dari darah. Proses ini memerlukan kerja dari banyak pembuluh darah. Jika pembuluh darah rusak karena tekanan darah tinggi, ginjal akan kesulitan melakukan tugasnya. Tekanan darah yang terlalu tinggi pada akhirnya bisa menuntun seseorang mengalami gagal ginjal.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.