Umroh.com – Menuntut ilmu memiliki keutamaan yang luar biasa. Selain itu kita bisa paham dengan konsep kehidupan dan bidang lainnya. Apalagi dalil menuntut ilmu sudah tertera dalam Al Quran dan hadist. Allah SWT menyeru menuntut ilmu bukan semata-mata untuk kebaikan di dunia, tetapi bekal hingga akhirat. Terdapat juga keutamaan menuntut ilmu selain bisa menaikkan derajat mereka, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barang siapa yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, maka akan Allah mudahkan jalannya menuju surga.” (HR. Muslim).
Baca juga : Luas Biasa! Ini Hikmah Mengkonsumsi Minuman Halal
Pentingnya Menuntut Ilmu
Ilmu pengetahuan amat penting bagi setiap individu bahkan dapat meningkatkan martabat manusia. Di dalam Islam, menuntut ilmu juga merupakan suatu ibadah kepada Allah dan terdapat beberapa matlamat tertentu dalam proses menuntut ilmu. Pentingnya mempunyai ilmu adalah untuk membuktikan kekuasaan Allah SWT. Dengan adanya ilmu, manusia dapat membaca Al Quran yang mana terkandung segala persoalan yang nyata di muka bumi ini. Ilmu juga membolehkan manusia mengkaji alam semesta ciptaan Allah ini.
Menuntut ilmu tidak hanya terbatas pada hal-hal ke akhiratan saja, tetapi juga tentang keduniaan. Jelaslah kunci utama keberhasilan dan kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat adalah ilmu. Rasulullah SAW pernah bersabda: “Barangsiapa menghendaki kehidupan dunia maka dengan ilmu, dan barangsiapa yang menghendaki kehidupan akhirat maka dengan ilmu, dan barangsiapa yang menghendaki keduanya (kehidupan dunia dan akhirat) maka dengan ilmu.”
Untuk kehidupan dunia kita memerlukan ilmu yang dapat menopang kehidupan dunia, untuk persiapan di akhirat. Kita juga memerlukan ilmu yang sekiranya dapat membekali kehidupan akhirat. Dengan demikian, kebahagiaan di dunia dan di akhirat sebagai tujuan hidup insya Allah akan tercapai.
15 Keutamaan Menuntut Ilmu
Menuntut ilmu merupakan hal yang wajib dilakukan oleh kita sebagai umat manusia. Karena dengan menuntut ilmu dapat memperluas wawasan kita tentang pengetahuan sehingga kita dapat diakui oleh lingkungan masyarakat yang ada di sekitar kita. Selain itu, menuntut ilmu juga salah satu bentuk ibadah yang diwajibkan di dalam Islam. Berikut ini keutamaan menuntut ilmu, diantaranya:
1. Dapat Mengetahui Kebenaran
Dengan Ilmu kita bisa menjadi saksi kebenaran tentang keberadaan Allah dan itu disebutkan dalam firman Allah SWT:
“Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan (yang berhak untuk disembah) melainkan Dia, Yang Menegakkan Keadilan. Para malaikat dan orang-orang berilmu (juga yang menyatakan demikian itu). Tak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Dia, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Ali Imran : 18)
2. Mendapatkan Pahala Sama dengan Orang yang Diajarkan
Dari penjelasan Abu Mas’ud Uqbah bin Amir Al Anshari radhiyallahu ‘anhu, ia memaparkan berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
“Barangsiapa yang menunjuk kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim)
Kemudian diperkuat dengan hadits lainnya yang melengkapi penjelasan sebelumnya yakni, sabda Rasulullah berikut ini :
“Barang siapa mengajarkan suatu ilmu, maka dia mendapatkan pahala dari orang-orang yang mengamalkannya dengan tidak mengurangi sedikit pun pahala orang yang mengerjakannya itu.” (HR Ibnu Majah)
3. Tanda Seseorang Diberikan Petunjuk dan Hidayah
Ketika seorang hamba mendapatkan kemudahan untuk memahami serta mempelajari ilmu syar’i. Itu berarti bahwa Allah telah menghendaki kebaikan bagi hamba tersebut, serta membimbing hambanya menuju kepada perihal yang diridhai-Nya.
Dengan keberadaan ilmu tersebut kehidupannya menjadi berarti, masa depannya cemerlang, selain itu juga kenikmatan yang tak pernah dirasakan di dunia pun akan diraihnya. Hal tersebut telah dikatakan pada Hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang berbunyi:
“Siapa yang Allah kehendaki kebaikan kepada seorang hamba maka Ia akan difahamkan tentang agamanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Selain itu juga ada hadits lain yang berbunyi :
“Sesungguhnya Allah S.W.T menciptakan makhluk-Nya dalam kegelapan, Lalu Allah memberikan kepada mereka dari cahaya-Nya, maka siapa yang mendapatkan cahaya tersebut, maka dia mendapatkan hidayah, dan siapa yang tidak mendapatkannya maka dia tersesat.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Al-Hakim. Disahihkan oleh syaikh Al-Albani)
4. Ahli Ilmu Lebih Utama Daripada Ahli Ibadah
Ilmu saja sebenarnya merupakan bagian dari sebuah ibadah, yaitu jika ilmu yang kita miliki diajarkan kepada manusia lain akan bernilai jariyah. Selain itu dengan Ilmu kita dapat lebih mengerti tentang ibadah yang kita lakukan sehingga niat, maksud, dan tujuan dari kita ibadah lebih terarahkan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sesungguhnya keutamaan seorang yang berilmu dibanding ahli ibadah, seperti keutamaan bulan di malam purnama dibanding seluruh bintang- bintang.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)
Dimana yang dimaksud dalam hadits ini bahwasanya ahli ilmu itu sangat sedikit sedangkan ahli ibadah, itu bisa mencakup hampir seluruh muslim yang jumlahnya sangat banyak.
5. Terhindar dari Fitnah dan Laknat Allah Azza Wa Jalla
Hal ini telah disebutkan dalam sebuah hadits yang di riwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Sesungguhnya dunia itu terlaknat, terlaknat segala isinya, kecuali zikir kepada Allah dan amalan- amalan ketaatan, demikian pula seorang yang alim atau yang belajar.” (HR.Tirmidzi dan Ibnu Majah, dihasankan oleh syaikh Al-Albani dalam sahih al-jami’)
Dalam menjelaskan makna dari hadits tersebut, syaikh Al-Munawi berkata: “dunia terlaknat, disebabkan karena ia memperdaya jiwa-jiwa manusia dengan keindahan dan kenikmatannya, yang memalingkannya dari beribadah kepada Allah lalu mengikuti hawa nafsunya.” (Tuhfatul ahwadzi:6/504)
6. Dia yang Paling Takut Pada Allah Adalah Orang Yang Berilmu
Allah berfirman:
“Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama” (QS. Fathir: 28).
Ibnu Katsir rahimahullah berkata, “Sesungguhnya yang paling takut pada Allah dengan takut yang sebenarnya adalah para ulama (orang yang berilmu). Karena semakin seseorang mengenal Allah Yang Maha Agung, Maha Mampu, Maha Mengetahui dan Dia disifati dengan sifat dan nama yang sempurna dan baik, lalu ia mengenal Allah lebih sempurna, maka ia akan lebih memiliki sifat takut dan akan terus bertambah sifat takutnya.” (Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, 6: 308).
7. Allah Tidak Memerintahkan Nabi-Nya Meminta Tambahan Selain Ilmu
Allah berfirman:
“Dan katakanlah,‘Wahai Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku ilmu“. (QS. Thaaha [20] : 114). Ini dalil tegas diwajibkannya menuntut ilmu.
8. Orang Yang Di pahamkan Agama Adalah yang Dikehendaki Kebaikan
Dari Mu’awiyah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Barangsiapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Segera kunjungi Umroh.com dan dapatkan paket Umroh dengan fasilitas & harga terbaik!
9. Amalan yang Tidak Akan Terputus
Mencari ilmu merupakan bentuk amalan yang tidak akan terputus. Sebagaimana anjuran menuntut ilmu dari buaian hingga liang lahat, maka amalan ini merupakan amalan yang harus terus dilakukan. Mereka yang sudah tidak muda lagi saja masih memiliki semangat yang luar bisa untuk terus belajar, maka bagi anda yang dalam kondisi sempurna dan normal justru bermalas malasan. Hal ini juga ditegaskan dalam hadits berikut ini :
”jika manusia meninggal maka terputuslah amalnya, kecuali tiga perkara: shodaqoh jariahnya, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh yang mendoakan kedua orang tuanya,” (HR Bukhori dan Muslim)
10. Perintah Allah SWT
Perintah menuntut ilmu merupakan perintah langsung dari Allah kepada nabinya Muhammad SAW untuk meminta ditambahkan ilmu seperti pada tujuan penciptaan manusia menurut Islam. Maka sebagai umatnya kita juga wajib melaksanakan perintah ini. Sebagaimana dalam firman Allah,
“Dan katakanlah: Ya Rabb ku, tambahkanlah kepadaku ilmu” (QS.Thahaa 114)
11. Orang Berilmu Akan Diangkat Derajatnya
Dengan mencari ilmu, maka kita akan menjadi seorang yang berilmu dan sebagai cara sukses dunia akhirat menurut Islam. Jangan lupa bahwa janji Allah yang kepada mereka yang berilmu ialah mengangkat derajat mereka. Sebagaimana dalam artikel berikut ini :
“Allah mengangkat orang beriman dan memiliki ilmu diantara kalian beberapa derajat dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan). (QS. Mujadilah 11)
12. Keberadaan Ilmu Merupakan Sebuah Anugerah
Ilmu merupakan sebuah anugerah dan juga dasar hukum Islam yang di karuniakan Allah SWT . Maka dari itu, mencari ilmu merupakan sebuah keutamaan yang luar biasa, sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut ini :
“Allah menganugerahkan al-hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al-Quran dan As-Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah”. ( QS. Al-Baqarah 269)
13. Ilmu Sebagai Benteng dari Syubhat dan Fitnah
Karena dengan keutamaan menuntut ilmu kita dapat menjaga diri dari berbagai syubhat (kerancuan pemikiran) yang menyerang. Dengan ilmu juga kita dapat membantah argumen orang-orang yang ingin merusak agama.
14. Ilmu adalah Jalan Menuju Surga
Umroh.com merangkum, dengan ilmu kita bisa beribadah yang benar sehingga akan mengantarkan kita kepada surga Allah Subhanahu wa Ta’ala. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barang siapa yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, maka akan Allah mudahkan jalannya menuju surga.” (HR. Muslim).
15. Menjalankan Kewajiban
Jika diingat kembali bahwa wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW merupakan surat Al-alaq 1-5 yang di dalamnya berisi perintah untuk membaca. Dalam hal ini tentu sangat berkaitan dengan keutamaan mencari ilmu, dimana tentunya hal ini merupakan sebuah bentuk kewajiban yang harus dijalankan oleh semua umat muslim yang ada di dunia. Dimana untuk senantiasa mencari ilmu agar memperoleh nilai nilai dan pengetahuan yang bermanfaat. Hal tersebut sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut ini.
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!
“Bacalah dengan (menyebut) nama Rabb-mu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Rabbmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran qolam (pena). Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS. Al ‘Alaq: 1-5)