Umroh.com – Salah satu destinasi yang sering dikunjungi turis mancanegara adalah Jepang. Jepang yang biasa disebut negeri sakura itu memiliki daya tarik yang luar biasa. Banyak sekali tempat-tempat yang wajib dikunjungi oleh wisatawan. Meskipun Jepang mayoritasnya bukan muslim, namun terdapat jejak penyebaran Agama Islam di negeri sakura ini. Berikut ini ada beberapa masjid terindah di Jepang yang bisa dikunjungi.
Asal Mula Masjid di Jepang
Umroh.com merangkum, hubungan Islam dengan Jepang ini masih terbilang belia jika dibandingkan hubungan agama ini dengan negara-negara yang lain di seluruh dunia. Tidak terdapat sebuah hitungan yang nyata tentang hubungan-hubungan antara agama Islam dengan Jepang atau cerita sejarah tentang Islam di Jepang melalui penyebaran agama, kecuali beberapa hubungan tersembunyi antara penduduk-penduduk Jepang dengan orang-orang Muslim dari negara lain sebelum tahun 1868.
Agama Islam diketahui untuk pertama kali oleh penduduk Jepang pada tahun 1877 sebagai sebagian pemikiran agama barat dan pada sekitar tahun itu, kehidupan Nabi Muhammad diterjemahkan dalam Bahasa Jepang. Ini membantu agama Islam menempatkan diri dalam pemikiran intelek orang Jepang, tetapi hanya sebagai satu pengetahuan dan pemikiran.
Baca juga: 5 Masjid Tertinggi di Dunia yang Megah dan Menjulang
Kontak penting lainnya terjadi pada 1890 M ketika Turki Ottoman mengirimkan sebuah kapal angkatan laut ke Jepang dengan tujuan memulai hubungan diplomatik serta memperkenalkan Muslim kepada orang Jepang.
Mereka membentuk komunitas kecil di beberapa kota utama di Jepang. Sejumlah orang Jepang memeluk Islam melalui kontak dengan Muslim ini. Dengan terbentuknya komunitas-komunitas kecil Muslim beberapa masjid telah dibangun. Masjid yang paling penting adalah Masjid Kobe yang dibangun pada 1935 (yang merupakan satu-satunya masjid yang tersisa di Jepang saat ini) dan Masjid Tokyo yang dibangun pada 1938.
Sangat sedikit Muslim Jepang yang berpartisipasi dalam pembangunan Masjid tersebut. Masjid itu juga tidak memiliki imam dari Jepang. Selama Perang Dunia II, terjadi Islamic Boom atau munculnya kesadaran mengenai Islam melalui organisasi dan riset terhadap Islam dan dunia Muslim yang dilakukan pemerintah militer. Selama periode ini, lebih dari 100 buku dan jurnal tentang Islam telah diterbitkan. Namun, pusat penelitian tidak dijalankan oleh Muslim. Organisasi ini juga tidak memiliki kepentingan menyebarkan agama Islam. Tujuannya agar militer lebih siap dengan pengetahuan yang diperlukan tentang Islam dan Muslim karena ada komunitas Muslim besar di daerah jajahan di Cina dan Asia Tenggara.
Mau dapat tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya di sini sekarang juga!
Organisasi ini menghilang seiring dengan berakhirnya perang pada 1945. Islamic Boom muncul kembali setelah 1973 ketika media massa Jepang memberikan publisitas besar pada dunia Muslim secara umum dan dunia Arab khususnya, setelah menyadari pentingnya negara-negara tersebut bagi ekonomi Jepang.
Dengan publisitas ini banyak orang Jepang yang tidak tahu tentang Islam mendapat kesempatan melihat tata cara berhaji di Makkah, mendengar panggilan azan dan bacaan Alquran. Selama periode tersebut, puluhan ribu orang Jepang dikabarkan menjadi mualaf.
Masjid Terindah di Jepang
Ketika berkunjung ke Jepang bagi muslim jangan khawatir untuk mencari tempat beribadah. Karena Jepang memiliki fasilitas mushola dan masjid-masjid yang memadai untuk para muslim melakukan ibadah.
Meskipun bukan negara mayoritas beragama Islam, Jepang sebagai salah satu destinasi liburan dan pendidikan dari penjuru dunia menjadikan negeri Sakura ini terjadi banyak sekali akulturasi yang terjadi. Apalagi banyak imigran dari Asia Tenggara dan Timur Tengah yang bekerja bahkan menetap bertahun-tahun disana sehingga bertambahlah warga asing yang hidup membaur bersama warga Jepang.
Berikut ini ada beberapa masjid terindah yang ada di Jepang, diantaranya.
1. Masjid Kobe
Masjid Kobe (神戸モスク) atau lebih dikenal dengan nama Masjid Muslim Kobe adalah masjid pertama di Jepang sehingga masjid ini adalah yang tertua. Pengumpulan donasi untuk pembangunan masjid dilakukan oleh Komite Islam Kobe yang dimulai pada tahun 1928 dan mulai dibangun pada tahun 1935.
Lokasi masjid terletak di wilayah wisata Kobe dimana banyak bangunan-bangunan tua dengan arsitektur Barat yang mengelilingi masjid tersebut. Masjid Kobe memiliki khas arsitektur ala India.
2. Masjid Tokyo Camii
Masjid pertama yang jadi primadona adalah Tokyo Camii yang berada di Shibuya, Tokyo. Banyak ornamen, arsitekturnya mirip dengan Blue Mosque di Istanbul. Lokasinya dekat dengan stasiun Yuyogi-Uehara, bisa ditempuh selama lima menit saja.
Masjid Camii Jjdi yang terbesar di Jepang. Masjid ini bisa menampung hingga 1.200 orang. Dibangun sejak tahun 1998, masjid ini di desain oleh arsitek Turki, Muharrem Hilmi Senalp. Saking cantiknya, dua selebriti Tanah Air memilih Tokyo Camii jadi tempat akad nikahnya.
3. Masjid Hiroo
Masjid indah lainnya yang patut dikunjungi wisatawan di Tokyo adalah Masjid Hiroo. Kalian bisa menjumpai masjid menawan ini di area Roppongi. Kawasan ini kabarnya ditempati masyarakat dari beragam suku atau etnis di dunia.
Masjid ini merupakan salah satu bagian dari lembaga pendidikan pertama di Tokyo bernama Institut Islam Arab. Selain menjadi tempat sembahyang, Masjid Hiroo juga dimanfaatkan sebagai pusat pembelajaran Islam di Tokyo. Di sini, masyarakat bisa mengikuti kelas pelajaran bahasa dan budaya Arab.
Tak hanya menjadi tamu Allah, Umroh juga melancarkan rezeki Anda. Yuk temukan paketnya cuma di Umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"] 4. Masjid Darul Arqam
Untuk menemukan masjid ini, kalian bisa berkunjung ke pusat kota Tokyo. Masjid Darul Arqam berlokasi tidak jauh dari stasiun Asakusa. Hampir setiap harinya, masjid ini didatangi wisatawan dari berbagai macam tempat.
Masjid Darul Arqam diketahui cukup terkenal di kalangan turis. Posisinya berada di dekat beberapa objek wisata ternama di Tokyo, seperti Kuil Sensoji dan Tokyo Skytree. Masjid dengan desain bangunan indah ini kabarnya dibuka untuk umum sejak tahun 1998.
Pihak yang merancang dan mendirikan masjid ini adalah Islamic Circle of Japan. Mereka merupakan salah satu organisasi Islam terpandang di Jepang. Bangunan masjid ini terbagi atas empat lantai. Saat berkunjung ke sini, kalian juga bisa melihat lantai khusus yang menjadi lokasi pusat kegiatan komunitas muslim dan perpustakaan.
5. Masjid Otsuka
Masjid Otsuka yang memiliki bentuk menawan. Masjid berarsitektur indah ini dahulu dipakai sebagai tempat kegiatan komunitas warga muslim di Jepang. Awalnya, masjid ini hanya dibuka untuk kelompok tertentu saja.
Pada periode 1970 hingga 1980-an, jumlah tempat ibadah di Tokyo diketahui masih relatif sedikit. Hebatnya, Masjid Otsuka menjadi salah satu tempat sembahyang yang sudah dapat digunakan masyarakat kala itu. Meski begitu, masjid ini belum dapat digunakan secara bebas oleh penduduk.
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di Umroh.com!
Sejak bulan Februari 2000, Masjid Otsuka baru dibuka dan diresmikan untuk umum. Kalian bisa mengunjungi tempat ini di wilayah Ikebukuro. Sekarang, masjid ini juga dipakai sebagai tempat seminar, pengajaran, kelas bahasa Arab, dan aktivitas islami lainnya.
