Air Zamzam. Air yang tidak asing bagi umat islam dimana air tersebut selalu dibawa oleh umat muslim yang melaksanakan ibadah Haji atau Umrah untuk dijadikan buah tangan. Air Zamzam adalah air yang berasal dari telaga atau mata air zamzam yang terletak dibagian tenggara Ka’bah yang berjarak sekitar 38 hasta jauhnya dari Ka’bah. Dalam bahasa arab, kata “zamzam” berarti “yang banyak” atau “melimpah”. Nama lain zamzam seperti kita ketahui antara lain adalah barrah (kebaikan), madhmunah (yang berharga), taktumu (yang tersembunyi), hazmah Jibril (galian Jibril), syifa’ suqim (obat penyakit), tha’amu tu’im (makanan), syarabul abrar (minuman).
Terbentuknya Kota Mekkah sangat berkaitan erat dengan terbentuknya mata air atau telaga zamzam. Seperti kita ketahui, kisah munculnya air zamzam ini terjadi ketika Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT harus meninggalkan istrinya yaitu Siti Hajar dan anak laki-lakinya yang masih bayi yaitu Nabi Ismail AS di sebuah gurun yang kering kerontang. Dengan berbekal makanan dan air secukupnya mereka berdua bertahan hidup. Hingga akhirnya perbekalanpun habis. Air yang dibawa oleh Siti Hajar habis sementara Nabi Ismail AS mulai menangis karena lapar. Siti Hajar dengan gigih mencari air mulai dari Bukit Shafa di sekitar Jabal Qubais sampai Bukit Marwa. Hingga akhirnya, Nabi Ismail AS menghentakkan kakinya ke permukaan tanah dan atas izin Allah SWT keluarlah air dari tanah yang dihentaknya melalui tekanan tumit Malaikat Jibril yang kala itu menampakan diri. Sebuah telagapun terbentuk dan Siti Hajar serta Nabi Ismail AS dapat bertahan hidup. Telaga tersebutlah yang saat ini dikenal dengan Telaga Zamzam yang juga dijuluki Telaga Ismail. Dengan terbentuknya telaga zamzam, para musafir dan kabilah perdaganganpun mulai berdatangan. Sebagian meraka ada yang beranjak pergi namun ada juga yang menetap membuat kediaman-kediaman di wilayah tersebut. Dengan demikian lahirlah Kota Mekkah.
Air zamzam memiliki banyak manfaat. Berdasarkan HR Daruqutni, Ahmad, Ibnu Majah, dari Ibnu Abbas, “Air zamzam bermanfaat untuk apa saja yang diniatkan ketika meminumnya. Jika engkau minum dengan maksud agar sembuh dari penyakitmu, maka Allah SWT menyembuhkannya. Jika engkau minum dengan maksud supaya kenyang, maka Allah SWT akan mengenyangkan engkau. Jika engkau meminumnya agar hilang rasa hausmu, maka Allah SWT akan menghilangkan dahagamu itu. Ia adalah tekanan dari tumit Jibril, minuman dari Allah SWT untuk Ismail.”.
Sebagai mata air yang isinya selalu diambil oleh siapa saja yang berkunjung ke telaga tersebut, mata air zamzam tidak pernah kehabisan air. Para jamaah haji atau umrah senantiasa berhasil meminum bahkan membawa pulang air zamzam tersebut dalam jumlah yang tidak sedikit. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan, diketahui bahwa air zamzam keluar langsung dari lapisan pasir di dasar mata air. Dalam sebuah penelitian oleh peneliti yang bernama Tariq diperlihatkan bahwa mata air zamzam bisa memancarkan air sebanyak 11-18 liter air perdetik, sehingga setiap menit akan dihasilkan sekitar 660 liter air.
Selain itu, menurut penelitian terhadap sampel air zamzam yang dilakukan di Arab Saudi dan Eropa, ditemukan bahwa air zamzam mengandung kadar kalsium dan garam magnesium yang lebih tinggi dibandingkan mata air lainnya yang ada di Mekkah. Hal ini membuat air zamzam berkhasiat untuk menghilangkan dahaga dan memberi efek penyembuhan serta menyegarkan para jamaah yang sedang lelah. Kandungan garam yang ada didalamnyapun selalu sama dan stabil dari semenjak mata air zamzam terbentuk, sehingga membuat rasa air zamzam akan selalu sama. Air zamzam juga mengandung Fluorida yang berkhasiat untuk mematikan kuman-kuman yang terdapat di dalam air zamzam serta tidak ditemukan sedikitpun lumut di dalam mata air zamzam. Hal ini membuat air zamzam bebas dari kontaminasi kuman dan aman untuk dikonsumsi. Mata air zamzam tidak akan pernah kering bahkan pada saat semua mata air yang ada di Mekkah mengalami kekeringan. Subhanallah, itulah mengapa mata air atau telaga zamzam dijuluki mata air abadi hingga saat ini.
Tags : abadi, air, khasiat, mata air, zamzam
