Dalam bahasa Turki, “pamukkale” berarti “istana kapas”. Objek wisata Pamukkale di Turki adalah kumpulan bukit-bukit mineral karbonat yang terbentuk dari aliran air. Bukit-bukit tersebut tampak seperti gundukan kapas yang membentuk tangga atau teras.
Pemandangan Memanjakan Mata
Dari atas bukit Pamukkale, kita akan melihat hamparan perbukitan putih yang memanjakan mata. Dari puncaknya kita juga bisa melihat kota kuno peninggalan dari kerajaan Romawi, Hierapolis. Ada juga kolam alami yang bisa digunakan untuk berenang. Pemandangan di puncak ini cocok banget masuk ke feed Instagram, lho.
Perjalanan Menuju Pamukkale
Pamukkale berjarak 20 km dari kota Denizli, Turki. Untuk bisa sampai ke Pamukkale, kita bisa menaiki bis, kereta atau pesawat dari Turki. Jika kita menaiki bis atau kereta ke Pamukkale, kita harus berhenti di stasiun atau terminal yang ada di dataran yang lebih rendah di Denizli. Dari stasiun atau terminal, kita bisa menaiki Dolmus Shuttle di peron 76. Perjalanan dari stasiun atau terminal ke Pamukkale hanya sekitar 30 menit.
Setiba di Pamukkale, kamu bisa langsung mencari hotel untuk menginap. Banyak wisatawan yang datang ke kota ini, sehingga banyak juga hotel-hotel yang dibuka untuk menampung wisatawan.
Dikenakan Biaya Masuk
Untuk memasuki kawasan Pamukkale dan Hierapolis kita perlu membayar biaya masuk sebesar 25 Lira Turki (25 TL). Di kawasan Hierapolis, ada kolam renang air panas yang bisa dinikmati wisatawan. Kolam tersebut adalah Kolam Cleopatra yang terkenal. Untuk bisa berenang di kolam Cleopatra, kita harus menambah biaya sebesar 32 Lira Turki (32 TL).
Datang Lebih Pagi, Ya!
Kawasan Pamukkale termasuk kawasan wisata yang sangat ramai. Menjelang siang, akan banyak wisatawan yang datang dan memenuhi bukit ini. Tips supaya bisa menikmati keindahan Pamukkale dengan lebih tenang adalah datang lebih pagi. Sangat disarankan datang sekitar pukul 08.30 waktu setempat. Kamu bisa menikmati waktu sekitar 40 menit menikmati keindahan Pamukkale tanpa terganggu orang lain.
Jaga Barang Bawaan Tetap Kering
Sangat disarankan untuk memakai tas waterproof dan menggunakan pakaian renang saat mengunjungi Pamukkale. Untuk mencapai kolam alami di puncak bukitnya, kita harus mendaki bukit Pamukkale yang teksturnya seperti kapur dan basah. Tepian kolam juga masih alami sehingga tidak ada beton atau besi yang bisa digunakan untuk menaruh barang-barang. Tas waterproof bisa menjaga agar barang-barang kita tetap kering.
Lanjutkan Perjalanan Hingga Puncak
Setelah puas berenang di kolam, jangan sia-siakan kesempatan untuk mendaki ke atas puncak. Sesampai di puncak, kita bisa melihat pemandangan Hierapolis yang sangat memukau. Dari atas bukit, tampak kompleks panggung teater kuno di warisan UNESCO ini.
Asrtistiknya Hierapolis dan Kolam Cleopatra
Di Hierapolis juga tersedia kolam air panas yang banyak digunakan wisatawan untuk berendam. Kolam ini bernama kolam Cleopatra. kolam Cleopatra membentuk aliran sungai dengan air yang jernih kebiruan. konon, orang-orang Romawi juga mandi di kolam ini. Di sekitar kolam juga disediakan cafe dan lounge untuk bersantai.
Lebih Seru Bawa Bekal
Makanan yang dijual di cafe sekitar kolam Cleopatra memang sedikit mahal. Jika kamu sedang berhemat, lebih baik membawa bekal agar bisa menikmati makanan di atas puncak Pamukkale. Menikmati hamparan perbukitan berwarna putih sambil menikmati bekal bisa jadi pengalaman yang sangat menarik, loh.
