Umroh.com – Tasawuf merupakan istilah yang menggambarkan ilmu pengetahuan yang dimiliki manusia tersebut lebih mementingkan akhirat daripada dunia. Selain itu, tasawuf juga sering disebut dengan istilah sufi yang sangat jarang kita gunakan dalam kehidupan. Berikut pengertian tasawuf yang lebih jelas.
Meski demikian, sudah semestinya kita mengetahui apa itu arti dan makna tasawuf. Karena itulah berikut ini beberapa pendapat ahli dan tokoh agama mengenai pengertian dari tasawuf.
Baca juga: Ini Bunyi Dalil Tasawuf Agar Lebih Dekat dengan Allah
Pengertian Tasawuf dan Contohnya
Umroh.com merangkum, tasawuf merupakan ilmu untuk mengetahui cara menyucikan jiwa, menjernihkan akhlak untuk memperoleh kebahagiaan yang abadi. Adapun pengertian tasawuf menurut etimologi adalah sebagai berikut.
1. Berasal dari Kata Shuffah
Shuffah memiliki arti serambi tempat duduk. Adapun suffah sendiri berasal dari serambi Masjid Madinah yang disediakan bagi siapapun yang belum memiliki rumah. Mereka pun dipanggil sebagai Ahli Suffah karena serambi Masjid Madinah itulah tempat tinggal mereka.
2. Berasal dari Kata Shaf
Sementara itu Shaf memiliki arti barisan. Istilah ini cukup melekat pada tasawuf lantaran kaum sufi memiliki iman yang kuat serta jiwa dan hati yang suci. Mereka pun senantiasa dalam barisan terdepan dalam melakukan sholat berjamaah atau dalam peperangan.
Mau dapat tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya di sini sekarang juga!
3. Berasal dari Kata Shafa dan Shuafanah
Tasawuf juga berasal dari kata shafa yang berarti bersih atau jernih. Serta kata shufanah yang berarti jenis kayu yang tumbuh di daerah padang pasir yang gersang.
4. Berasal dari Kata Shuf
Adapun dari kata Shuf memiliki arti bulu domba. Istilah ini pun muncul lantaran kaum sufi sering mengenakan pakaian yang berasal dari bulu domba kasar. Hal ini juga melambangkan mereka yang rendah hati serta tidak suka menyombongkan diri.
Tak hanya itu, arti tersebut juga sebagai symbol usaha dalam meninggalkan urusan-urusan duniawi. Dan orang-orang yang menggunakan pakaian domba disebut Mutashawwif, perilakunya disebut Tasawuf.
Contoh Tasawuf
Adapun salah satu contoh tasawuf adalah senantiasa berdzikir kepada Allah SWT di sepertiga malam, sholat tahajud, senang berbagi kepada sesame dan berperilaku dermawan. Selain itu juga senantiasa ridho terhadap apa yang Allah SWT berikan kepada mereka. Mereka juga tidak mencintai hal-hal yang berbau duniawi, terlebih hawa nafsu, karena di dalam hatinya hanyalah akhirat semata. Mereka juga menerima apapun yang Allah SWT tetapkan kepada mereka.
Yuk jadi tamu Allah dengan temukan paket umroh terbaik di Umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]
Pro dan kontra terhadap Tasawuf
Meski demikian, ada sebagian pihak dari umat Islam yang menganggap bahwa tasawuf bukanlah bagian dari agama Islam. Ada yang menganggap bahwa jaran tasawuf banyak dipengaruhi oleh agama lain.
Hal ini berawal dari agama Islam yang kian berkembang pesat di jazirah Arab sampai ke daerah Syam (Suriah dan Palestina) serta Persia (Iran). Dalam berkembangnya agama Islam di sana bersinggungan dengan ajaran agama lain serta kebudayaan yang kian berbeda. Begitu pun dengan pemimpin muslim yang semula sederhana, lalu berubah saat terpengaruh budaya baru.
Dari sanalah muncul gerakan spiritual Islam yang disebut dengan tasawuf atau sufisme. Gerakan tersebut memiliki tujuan untuk mengembalikan seorang muslim kepada muslim sejati yakni dari cinta dunia menjadi muslim yang cinta akhirat.
Namun, tak bisa dilepaskan dari sejarah bahwa tasawuf memiliki pengaruh dalam perkembangan agama Islam di jazirah Arab dan Syam pada masanya. Adapun dari ulama-ulama salaf (terdahulu), banyak yang sudah membahas tasawuf. Banyak pula buku-buku mengenai tasawuf.
Tak hanya itu, peran yang dilakukan tasawuf atau sufisme dalam penyebaran agama Allah SWT ini juga memiliki peran yang besar. Sebagai contoh para wali songo yang menyebarkan agama Islam di Nusantara.
Memang, tasawuf tidak termasuk ke dalam rukun Islam ataupun rukun Iman. Meski demikian, peran dalam mendalami dan menyebarkan ajaran Islam yang mereka lakukan sungguh besar.
Karena itulah sebagaimana yang kita ketahui, ada Ihsan setelah Islam dan Iman. Makna Ihsan sendiri adalah beribadah kepada Allah SWT yang seakan-akan melihat-Nya. Atau jika tidak, yakinlah bahwa Allah SWT melihat kita.
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di Umroh.com!
Konsep Ihsan ini dikatakan mirip dengan konsep tasawuf yang memiliki tujuan untuk beribadah kepada Allah SWT dengan khusyuk. Dengan demikian, bisa saja tasawuf adalah perkembangan dari konsep Ihsan itu sendiri. Wallahu’alam..
Sekian artikel mengenai pengertian tasawuf dan contohnya. Semoga bermanfaat!