Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati. Manusia yang hidup di dunia akan meninggal dan kembali kepada Allah, karena sejatinya segala hal adalah milik Allah. Untuk itu, saat mendengar berita mengenai kerabat atau orang lain meninggal, umat muslim dianjurkan mengucapkan kalimat istirja’. Kalimat istirja’ berbunyi, “innalillaahi wa inna ilaihi roojiun” yang artinya “sesungguhnya semua adalah milik Allah, dan akan kembali kepada Allah”.
Selain mengucapkan kalimat istirja’, umat muslim juga harus memperhatikan adab terhadap orang yang meninggal dunia. Di dalam Islam, dianjurkan tata cara dalam merawat jenazah. Mulai dari disucikan atau dimandikan, hingga disholatkan.
Baca juga: Inilah Keutamaan Sholat Jenazah jika Dilakukan
Pengertian Sholat Jenazah
Umroh.com merangkum, sholat jenazah adalah sholat fardhu kifayah yang dilaksanakan saat ada umat muslim meninggal dunia. Tujuannya untuk mendoakan mayit agar Allah berkenan mengampuni dan merahmatinya. Saat melakukan sholat, jenazah harus berada di hadapan kita. Lalu sholat dilaksanakan dengan empat kali takbir serta diselingi doa dan shalawat.
Melakukan sholat ketika ada orang muslim meninggal dunia, namun tidak disertai dengan kehadiran jenazah di hadapannya, adalah hal yang dibolehkan. Namun sholat ini bukan disebut sholat jenazah, melainkan sholat ghaib.
Doa Sholat Jenazah
1. Doa Niat Sholat Jenazah
Sebelum sholat sunnah jenazah, hadirkan di dalam hati bahwa akan melakukan sholat jenazah. Dibolehkan juga mengucapkan niat secara lisan.
Niat untuk jenazah laki-laki:
اُصَِّ لى عَلَى هَذَاالْمَِّ یتِ اَرْبعَ تَكْبرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَایَةِ مَأمُوْمًا ِﷲِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala”.
Baca juga: Punya Rencana untuk Pergi Umroh? Yuk Wujudkan Rencana Anda di Sini!
Niat untuk jenazah perempuan:
اصَِّ لى عَلَى هَذِهِ الْمَِّ یتةِ اَرْبعَ تَكْبرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَایَةِ مَأمُوْمًا ِﷲِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala”.
2. Doa setelah Takbiratul Ihram
Setelah takbir pertama, membaca Surat Al Fatihah. Posisikan tangan dengan bersedekap di atas pusar.
Baca juga: Untuk Melihat Jadwal Sholat Lainnya, Anda Bisa Melihatnya Langsung di Sini!
3. Doa setelah Takbir Kedua
Umroh.com merangkum, setelah takbir kedua, membaca shalawat kepada Rasulullah SAW. Shalawat yang dibaca saat sholat sunnah jenazah adalah shalawat Ibrahimiyah.
اَّ للهَُّ م صَِّ ل عَلىَ مُحََّ مدٍ وَعَلىَ آلِ مُحََّ مدٍ كَماَ صََّ لیتَ عَلىَ إِبْرَاهِیمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِیمَ إِ َّ نـكَ حَمِیدٌ مَجِیْدٌ اَّ للهَُّ م باَرِكْ عَلىَ مُحََّ مدٍ وَعَلىَ آلِ مُحََّ مدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إبرَاهِیمَ وَعَلىَ آلِ إبرَاهِیمَ إِ َّ نـكَ حَمِیْدٌ مَجِیْدٌ
Allohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shollaita ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohim, innaka hamiidum majiid. Allohumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohim, innaka hamiidum majiid.
Artinya: “Ya Allah, berikanlah rahmat kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarga Nabi Muhammad. Sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Yaa Allah, berikanlah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. sebagaimana Engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”.
4. Doa setelah Takbir Ketiga
Setelah takbir ketiga, ada doa sholat jenazah yang dilafalkan untuk jenazah. Rasulullah dalam riwayat Imam Muslim mengajarkan doa sebagai berikut:
Doa untuk jenazah laki-laki:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنهُ وَأَكْرِمْ نزُلَهُ وَوَِّ سعْ مُدْخَلهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَ َّ الثلْجِ وَالبرَدِ وَنَِّ قهِ مِنَ الْخَطَایَا كَمَا نَّ قیتَ َّ الثوْبَ الأَبیَضَ مِنَ َّ الدنَسِ وَأبدِلْهُ دَارًا خَیْرًا مِنْ دَارِهِ وَأهْلاً خَیْرًا مِنْ أَهْلهِ وَزَوْجًا خَیْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأدْخِلْهُ الْجََّ نةَ
وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ القَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ َّ النارِ
Allohummaghfirlahu warhamhu wa’aafihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahu wawassi’ mudkholahu waghsilhu bil maa-i wats tsalji wal barod. Wa naqqihi minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Wa abdilhu daaron khoiron min daarihi wa ahlan khoiron min ahlihi wa zaujan khoiron min zaujihi wa adkhilhul jannata wa a’idzhu min ‘adzaabin qobri au min ‘adzaabin naar
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah dia. Bebaskanlah dan maafkanlah dia. Luaskanlah kuburnya dan mandikanlah ia dengan air, salju dan embun. Sucikan ia dari seluruh kesalahan seperti dibersihkannya kain putih dari kotoran. Berikan ia rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), keluarga yang lebih baik dari keluarganya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya. Lalu masukkanlah ia ke dalam surga dan lindungilah ia dari cobaan kubur dan azab neraka”.
Baca juga: Ingin Mengajak Keluarga Anda untuk Pergi Umroh Bersama? Yuk Lihat Caranya di Sini!
Doa untuk jenazah perempuan:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا وَأَكْرِمْ نزُلَهَا وَوَِّ سعْ مُدْخَلهَا وَاغْسِلهَا بِالمَاءِ وَ َّ الثلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَِّ قهَا مِنَ الْخَطَایَا كَمَا نََّ قیْتَ َّ الثوْبَ الأَبْیَضَ مِنَ َّ الدنسِ وَأَبْدِلْهَا دَارًا خَیْرًا مِنْ دَارِهَا وَأهْلاً خَیرًا مِنْ أَهْلِهَا وَزَوْجًا خَیْرًا مِنْ زَوْجِهَا
وَأَدْخِلْهَا الجََّ نةَ وَأَعِذْهَا مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ َّ النارِ
Allohummaghfirlahaa warhamhaa wa’aafihaa wa’fu ‘anhaa wa akrim nuzulahaa wawassi’ mudkholahaa waghsilhaa bil maa-i wats tsalji wal barod. Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Wa abdilhaa daaron khoiron min daarihaa wa ahlan khoiron min ahlihaa wa zaujan khoiron min zaujihaa wa adkhilhal jannata wa a’idzhaa min ‘adzaabin qobri au min ‘adzaabin naar
Selain doa panjang tersebut, ada juga doa singkat yang bisa dibaca.
Untuk jenazah laki-laki:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ
Allohummaghfirlahu warhamhu wa’aafihi wa’fu ‘anhu
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah dia. Bebaskanlah dan maafkanlah dia”.
Untuk jenazah perempuan:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا
Allohummaghfirlahaa warhamhaa wa’aafihaa wa’fu ‘anhaa
Untuk jenazah anak-anak bisa ditambahkan dengan bacaan:
ُّ الل َّ هم اجْعَلْهُ لوَالِدَیْهِ فَرَطًا وَأَجْرًا وشَفِیعًا مُجَابً ا
Allahummaj’alhu liwaalidayhi faroton wa-ajron wa syafii’an mujaaban
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah dia sebagai simpanan, pahala, dan sebagai syafaat yang mustajab untuk kedua orang tuanya.”
Doa sholat jenazah lain yang dibaca untuk jenazah anak kecil:
َّ اللهَُّ م ثَِّ قلْ بِهِ مَوَازِینَهُمَا، وَأَعْظِمْ بِهِ أُجُورَهُمَا، وَألحِقْهُ بصَالِحِ سَلَفِ الْمُؤْمِنِینَ، وَاجْعَلهُ فِي كَفَالَةِ إِبْرَاهِیمَ، وَقِهِ برَحْمَتكَ عَذَابَ الْجَحِیمِ
Allahumma taqolbihi mawaaziinahumaa, wa-a’dhim bihi ujuuro humaa, wa alhiqohu bishoolihi salafil muwan miniina, waj’alhu fii kafaalati ibroohiima, waqihi birohmatika ‘adaa baljahiim.
Artinya: “Ya Allah, perberatlah karenanya timbangan kebaikan kedua orang tuanya, perbanyaklah pahala kedua orang tuanya, dan kumpulkanlah dia bersama orang-orang shalih terdahulu dari kalangan orang yang beriman, masukkanlah dia dalam pengasuhan Ibrahim, dan dengan rahmat-Mu, peliharalah dia dari siksa neraka Jahim.”
5. Doa setelah Takbir Keempat
Setelah takbir keempat, lafalkan doa untuk jenazah lagi, dan doa untuk orang-orang yang ditinggalkan. Doa setelah takbir keempat yang diajarkan Rasulullah dan diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud adalah:
َّ اللهَُّ م لاَ تحْرِمْنا أجْرَهُ وَلاَ تَفْتَّ نا بَعْدَهُ وَ اغْفِرْ لَنا وَلَهُ
Allohumma laa tahrimnaa ajrohu wa laa taftinnaa ba’dahu waghfirlanaa walahu
Artinya: “Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia”.
Jika jenazah yang didoakan adalah perempuan, maka lafalkan:
َّ اللهَُّ م لاَ تَحْرِمْنا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتَِّ نا بَعْدَهَا وَ اغْفِرْ لَنَا وَلَهَا
Allohumma laa tahrimnaa ajrohaa wa laa taftinnaa ba’dahaa waghfirlanaa walahaa
Tata Cara Sholat Jenazah
1. Berniat melakukan sholat jenazah
Hadirkan di dalam hati, bahwa akan melakukan sholat jenazah. Niat juga bisa dilafalkan secara lisan untuk lebih memfokuskan hati dan pikiran.
Niat untuk jenazah pria:
اُصَِّ لى عَلَى هَذَاالْمَِّ یتِ اَرْبعَ تَكْبرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَایَةِ مَأمُوْمًا ِﷲِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman
lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala”.
Niat untuk jenazah wanita:
اصَِّ لى عَلَى هَذِهِ الْمَِّ یتةِ اَرْبعَ تَكْبرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَایَةِ مَأمُوْمًا ِﷲِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman
lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala”.
Baca juga: Punya Rencana untuk Pergi Umroh? Yuk Wujudkan Rencana Anda di Sini!
2. Melakukan Takbiratul Ihram
3. Membaca Surat Al Fatihah
4. Takbir Kedua
5. Membaca Shalawat Nabi
Shalawat yang dibaca saat sholat jenazah adalah shalawat Ibrahimiyah.
ا َّ للهَُّ م صَ ِّ ل عَلىَ مُحََّ مدٍ وَعَلىَ آلِ مُحََّ مدٍ كَماَ صََّ لیتَ عَلىَ إِبْرَاهِیمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِیمَ إِ َّ نـكَ حَمِیدٌ مَجِیْدٌ ا َّ للهَُّ م باَرِكْ عَلىَمُحََّ مدٍ وَعَلىَ آلِ مُحََّ مدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إبْرَاهِیمَ وَعَلىَ آلِ إبرَاهِیمَ إِ َّ نـكَ حَمِیْدٌ مَجِیْدٌ
Allohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shollaita ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohim, innaka hamiidum majiid. Allohumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohim, innaka hamiidum majiid.
Artinya: “Ya Allah, berikanlah rahmat kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarga Nabi Muhammad. Sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Yaa Allah, berikanlah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. sebagaimana Engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”.
6. Melakukan Takbir Ketiga
7. Membaca Doa untuk Jenazah
Doa untuk jenazah laki-laki:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنهُ وَأَكْرِمْ نزُلَهُ وَوَ ِّ سعْ مُدْخَلهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَ َّ الثلْجِ وَالبرَدِ وَنَِّ قهِ مِنَ الْخَطَایَا كَمَا نَّ قیتَ َّ الثوْبَ الأَبیَضَ مِنَ َّ الدنَسِ وَأبدِلْهُ دَارًا خَیْرًا مِنْ دَارِهِ وَأهْلاً خَیْرًا مِنْ أَهْلهِ وَزَوْجًا خَیْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأدْخِلْهُ الْجََّ نةَ
وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ القَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ َّ النارِ
Allohummaghfirlahu warhamhu wa’aafihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahu wawassi’ mudkholahu waghsilhu bil maa-i wats tsalji wal barod. Wa naqqihi minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Wa abdilhu daaron khoiron min daarihi wa ahlan khoiron min ahlihi wa zaujan khoiron min zaujihi wa adkhilhul jannata wa a’idzhu min ‘adzaabin qobri au min ‘adzaabin naar
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah dia. Bebaskanlah dan maafkanlah dia. Luaskanlah kuburnya dan mandikanlah ia dengan air, salju dan embun. Sucikan ia dari seluruh kesalahan seperti dibersihkannya kain putih dari kotoran. Berikan ia rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), keluarga yang lebih baik dari keluarganya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya. Lalu masukkanlah ia ke dalam surga dan lindungilah ia dari cobaan kubur dan azab neraka”.
Baca juga: Setelah Tata Cara Sholat Jenazah, Inilah 3 Keutamaan yang Didapatkan, Apa Saja?
Doa untuk jenazah perempuan:
َّ اللهَُّ م اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا وَأَكْرِمْ نزُلَهَا وَوَ ِّ سعْ مُدْخَلهَا وَاغْسِلهَا بِالمَاءِ وَ َّ الثلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَِّ قهَا مِنَ الْخَطَایَا كَمَا نََّ قیْتَ َّ الثوْبَ الأَبْیَضَ مِنَ َّ الدنسِ وَأَبْدِلْهَا دَارًا خَیْرًا مِنْ دَارِهَا وَأهْلاً خَیرًا مِنْ أَهْلِهَا وَزَوْجًا خَیْرًا مِنْ زَوْجِهَا
وَأَدْخِلْهَا الجََّ نةَ وَأَعِذْهَا مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ َّ النارِ
Allohummaghfirlahaa warhamhaa wa’aafihaa wa’fu ‘anhaa wa akrim nuzulahaa wawassi’ mudkholahaa waghsilhaa bil maa-i wats tsalji wal barod. Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Wa abdilhaa daaron khoiron min daarihaa wa ahlan khoiron min ahlihaa wa zaujan khoiron min zaujihaa wa adkhilhal jannata wa a’idzhaa min ‘adzaabin qobri au min ‘adzaabin naar
8. Takbir Keempat
9. Berdoa
َّ اللهَُّ م لاَ تحْرِمْنا أجْرَهُ وَلاَ تَفْتَّ نا بَعْدَهُ وَ اغْفِرْ لَنا وَلَهُ
Allohumma laa tahrimnaa ajrohu wa laa taftinnaa ba’dahu waghfirlanaa walahu
Artinya: “Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia”.
Jika jenazah yang didoakan adalah perempuan, lafalkan doa:
َّ اللهَُّ م لاَ تَحْرِمْنا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتَِّ نا بَعْدَهَا وَ اغْفِرْ لَنا وَلَهَا
Allohumma laa tahrimnaa ajrohaa wa laa taftinnaa ba’dahaa waghfirlanaa walahaa