Umroh.com – Salah satu kewajiban umat muslim terhadap saudaranya yang meninggal ialah mengurus jenazah. Di dalamnya termasuk memandikan, mengkafani, mensholati, hingga menguburkan. Dari langkah-langkah tersebut, kegiatan memandikan jenazah menjadi tahap pertama dalam proses mengurus jenazah. Jenazah wajib dimandikan atau disucikan sebagai bentuk penghormatan kepadanya. Ketika melakukan itu, ada adab memandikan jenazah yang harus kita perhatikan, diantaranya: Adab Memandikan Jenazah 1. Memandikan Jenazah di Tempat yang Tidak Terlihat Orang Lain Adab memandikan jenazah sesuai syariat Islam yang pertama adalah memandikannya di tempat yang terjaga dari pandangan orang lain. Tujuannya, menjaga agar aurat dari jenazah tidak terlihat oleh orang yang bukan muhrimnya. Aurat hanya boleh dilihat oleh pasangan dan orang yang merupakan muhrim. Rasulullah pernah ditanya oleh seseorang, “Wahai Rasulullah, mengenai aurat kami, kepada siapa boleh kami tampakkan dan kepada siapa tidak boleh ditampakkan?”. Kemudian beliau menjawab: “Tutuplah auratmu kecuali kepada istrimu atau budak wanitamu” (HR.Tirmidzi). Baca juga: Saat Musibah Datang, Bacalah…
Breaking
- Inilah Alasan Tahun Kelahiran Nabi Disebut Tahun Gajah
- Inilah 4 Tingkatan Kualitas Diri Seorang Mukmin
- Penting! Kenali Jarum Yang Digunakan Dalam Melakukan Bekam
- Persiapan Umroh Ramadhan & Musim Haji 2023
- Memangnya Laku Jualan Umroh Secara Online?
- Berapa Sih Biaya/ Harga Umroh?
- Euforia Umroh Setelah 2 Tahun Pandemi
- 5 Prediksi “New Normal” Ibadah Umroh ke Tanah Suci
- Doa Bulan Safar Lengkap Beserta Artinya
- 10 Amalan yang Bisa Dilakukan di Bulan Safar Oleh Umat Muslim
- Perayaan Festival Idul Fitri Di London yang Sangat Meriah
Tag